Kotak Amal di Sejumlah Masjid Terpasang QRIS Aspal, Bank Indonesia Minta Masyarakat Hati-hati

- Jurnalis

Rabu, 12 April 2023 - 08:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Erwin Haryono. (Foto: Antara/Martha Herlinawati Simanjuntak)

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Erwin Haryono. (Foto: Antara/Martha Herlinawati Simanjuntak)

JAKARTA – Era digital pun menjadi ladang empuk bagi oknum jahat untuk melakukan penipuan menggunakan barcode QR Indonesian Standard (QRIS).

Termasuk membidik duit kotak amal di sejumlah masjid termasuk Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.

Atas kejadian ini, Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Erwin Haryono mengaku sudah mendapat laporan dari pengurus Masjid Istiqlal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dimana, pelaku menukar barcode kotak amal dengan barcode QRIS khusus, agar dana amal itu masuk ke rekening si pelaku.

“Jadi ini bukan QRIS palsu, tapi QRIS alamat palsu. Karena, QRIS-nya asli tapi diganti dengan QRIS dia. Akhirnya (dana amal) masuk ke alamat (rekening) dia. Enggak ada QRIS palsu tapi QRIS alamat palsu,” ujar Erwin di Jakarta, Selasa (11/04/2023).

Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI, Fitria Ismi Triswati mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat melakukan transaksi menggunakan QRIS.

Baca Juga:  12 Parpol Pilih Rancangan 5 Daerah Pemilihan dalam Uji Publik KPU Kota Bekasi, Tiga Parpol Abstain

Pastikan bahwa link yang dipindai, menampilkan nama merchant yang hendak didatangi atau dimaksud.

Ketika berada di Masjid Istiqlal, maka perlu dipastikan nama yang muncul di handphone sesuai, tertulis Masjid Istiqlal.

Jika berbeda, bisa langsung bertanya kepada pengurus masjid.

“Saat kita scan bisa melihat namanya, apakah masjid lain atau nama pribadi. iIni harus curiga, ini haruskan kita cek ricek. Itu cirinya yang digunakan untuk penipuan ini,” kata Fitria.

Fitria juga mengimbau pihak merchant agar secara berkala, mengecek barcode QRIS yang dimiliki. Hal ini untuk memastikan tidak ada pihak yang tak bertanggung jawab yang mengganti atau menempel dengan barcodenya.

“Dari pihak merchant untuk melihat ciri-ciri apakah QRIS nya diganti atau nggak, tentu secara berkala harus cek, masihkah sama dengan nama masjidnya. Apakah sama dengan rekening yang didedikasikan ke QRIS itu,” pungkasnya.

Aksi penipuan mengganti barcode QRIS kotak amal masjid terjadi sejumlah wilayah, mulai dari Jakarta hingga Bintaro, Tangerang Selatan. Modus ini terungkap dari beredarnya video rekaman CCTV di media sosial.

Baca Juga:  Terkuak "Uang Darah" PMI Diduga Biayai Pelantikan DPD Golkar Kota Bekasi

Dalam video itu, terlihat aksi seorang pria yang diduga mengganti barcode QRIS di Masjid Nurul Iman, Blok M, Jakarta Selatan.

Sementara itu Wakil Ketua Bidang Penyelenggara Peribadatan Masjid Istiqlal, Abu Hurairah mengungkapkan, ada sebanyak 50 stiker barcode QRIS palsu yang ditemukan petugas. Stiker barcode QRIS palsu itu, ditemukan tiga hari lalu.

“Kami langsung melapor kepada bank usai mengetahui peristiwa tersebut,” singkatnya.

Berita Terkait

Aturan Baru MenPAN-RB, PPK Bisa Mutasi/Rotasi ASN yang Masa Jabatannya Kurang dari Dua Tahun
Perpres ‘Publisher Rights’ untuk Lindungi Pers, Jokowi: Rumit namun Hampir Selesai
Tiga Fondasi Menuju Indonesia Maju: Digitalisasi, Lipat Gandakan Anggaran dan Berantas Korupsi
Pecah Rekor Baru, Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 40 Bulan Berturut-turut
Jaga Integritas Ruang Digital, Kominfo Klaim Blokir 1,9 Juta Konten Pornografi
Tampilkan Live Judi Online, Channel YouTube DPR Diretas
KPK Bakal Periksa Cak Imin Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Sistem Pengawasan TKI
Segera Uji Emisi Kendaraan Anda, Tilangnya Berlaku Hari Ini
Berita ini 23 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 30 September 2023 - 13:42 WIB

PPP Kota Bekasi Rangkul Generasi Milenial demi Dulang Suara di Pemilu 2024

Jumat, 29 September 2023 - 09:47 WIB

Amunisi Baru Golkar Kota Bekasi, Eks Kepala Bapenda Didaulat jadi Ketua Dewan Pertimbangan Partai

Senin, 25 September 2023 - 18:40 WIB

KPK Panggil Anggota DPRD Jabar Fraksi Golkar terkait Dugaan TPPU

Senin, 25 September 2023 - 06:33 WIB

KPU Pastikan Rp76,6 Triliun Cukup untuk Gelar Pilpres Dua Putaran

Minggu, 24 September 2023 - 00:09 WIB

Cak Imin Optimis “AMIN” Menang Pilpres 2024 Berkat Dukungan PMII

Sabtu, 23 September 2023 - 13:44 WIB

Gegara Hentikan Laporan Netralitas ASN, Bawaslu Kota Bekasi Bakal Diseret ke DKPP

Kamis, 21 September 2023 - 13:53 WIB

Google Tolak Iklan Politik untuk Pilpres 2024 di Platformnya

Rabu, 20 September 2023 - 07:51 WIB

Warga Krisis Air Bersih, DPRD Kabupaten Bekasi Tak Nampak Batang Hidungnya

Berita Terbaru

Bekasi Raya

Pemkot Bekasi Dituding Ogah Menindak Oknum PNS Pelaku Pungli

Jumat, 29 Sep 2023 - 19:13 WIB