Demokrat Gali Informasi soal Sikap Partai Pendukung Pemerintah Usai Pencapresan Ganjar

- Jurnalis

Kamis, 4 Mei 2023 - 12:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Politisi senior Partai Demokrat Andi Mallarangeng (kanan) saat menjadi nara sumber dalam diskusi bertajuk

Politisi senior Partai Demokrat Andi Mallarangeng (kanan) saat menjadi nara sumber dalam diskusi bertajuk "Figur Pemimpin Partai Peluang Capres 2024", di Jakarta, Jumat (20/01/2023). (Foto: Antara)

Politisi senior Partai Demokrat Andi Mallarangeng mengakui partainya menggali beberapa informasi dari Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) saat jajaran petinggi dua partai bertemu di Cikeas, Bogor.

Dalam pertemuan yang berlangsung di perpustakaan pribadi Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Rabu malam (03/05/2023), Demokrat bertanya antara lain seputar sikap dan posisi partai-partai pendukung pemerintah sampai soal respons PKB setelah Ganjar Pranowo diusung oleh PDIP dan PPP sebagai calon presiden.

“Kami justru ingin mendapatkan informasi saja dari Cak Imin bagaimana situasi di koalisi besar itu. Ya diceritakan sedikit bahwa ya tentu saja di situ (barisan parpol pendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo, red) masih ada yang di KIB, KKIR, tentu juga ada dari PDIP. Kami belum tahu juga bagaimana akhirnya,” kata Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng di Cikeas, Bogor, dikutip Kamis (04/05/2023).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia menilai situasi masih cukup cair di barisan partai politik pendukung pemerintah, baik dari mereka yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

Baca Juga:  PDI Perjuangan Tak Perlu Reaktif, Kopi Darat Anies-Gibran Bukanlah Politis

“Tampaknya suasana juga masih cair, karena kami juga tanya kira-kira ke arah mana, pasangannya siapa, sampai sekarang juga belum. Artinya masih meraba-raba. Segala situasi masih mungkin,” kata Andi Mallarangeng menceritakan isi pertemuan antara Cak Imin, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan SBY di Cikeas.

Dalam pertemuan itu, Demokrat juga bertanya posisi PKB setelah Ganjar Pranowo resmi diusung sebagai capres oleh PDIP dan PPP. Namun, Andi Mallarangeng tidak menyebutkan secara detail jawaban Muhaimin.

“Ya Mas Muhaimin menjelaskan juga bagaimana posisinya dan pandangannya dalam konstelasi politik sekarang,” ungkap Andi Mallarangeng.

Dari kubu PKB, Muhaimin juga bertanya mengenai situasi di Koalisi Perubahan. “Kami sampaikan Demokrat tetap setia dengan piagam kerja sama yang sudah kita tanda tangani bersama,” kata dia.

Andi Mallarangeng menjelaskan Demokrat menyampaikan ke jajaran pengurus PKB bahwa Koalisi Perubahan tetap solid. “Tetapi, kami tetap membuka diri untuk berkomunikasi,” ucap Andi Mallarangeng.

Dia menyampaikan SBY memberikan ilustrasi bagaimana pentingnya komunikasi antarpartai politik terlepas dari perbedaan sikap dan pilihan koalisi.

Baca Juga:  Arisan ala Sahabat Nuryadi Darmawan (SND), Kuatkan Silaturahmi dan Bermanfaat Bagi Masyarakat

“Pak SBY memberikan contoh, misalnya begini, tim Lavani waktu Proliga bersaing dengan tim Bhayangkara, Samator, BNI, dan sebagainya. Meskipun bersaing, waktu terbentuk timnas SEA Games sama-sama dong. Jangan lupa ada enam orang dari Lavani di timnas kita, ada juga dari Bhayangkara dan sebagainya. Nah, kalau mau bangun bangsa ini seperti itu, komunikasi harus jalan terus karena suatu ketika kita harus bersama-sama membangun bangsa ini,” beber Andi Mallarangeng.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar beserta beberapa pengurus berkunjung ke kediaman Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono di Puri Cikeas, Bogor, Rabu (3/5) malam. Jajaran petinggi PKB bertemu dan berdiskusi dengan SBY, AHY, dan jajaran pengurus Demokrat selama lebih dari satu jam.

Selepas pertemuan di perpustakaan pribadi SBY itu, AHY dan Muhaimin lanjut bertemu empat mata selama lebih dari 30 menit.

Beberapa petinggi partai politik memanfaatkan momen Lebaran untuk saling bersilaturahmi dan menjajaki peluang bekerja sama untuk Pilpres dan Pemilu 2024.

Berita Terkait

PPP Kota Bekasi Rangkul Generasi Milenial demi Dulang Suara di Pemilu 2024
Harapan Golkar Kota Bekasi Usai Dongkel Rahmat Effendi dari Kursi Wantim Partai
Amunisi Baru Golkar Kota Bekasi, Eks Kepala Bapenda Didaulat jadi Ketua Dewan Pertimbangan Partai
KPK Panggil Anggota DPRD Jabar Fraksi Golkar terkait Dugaan TPPU
KPU Pastikan Rp76,6 Triliun Cukup untuk Gelar Pilpres Dua Putaran
Cak Imin Optimis “AMIN” Menang Pilpres 2024 Berkat Dukungan PMII
Gegara Hentikan Laporan Netralitas ASN, Bawaslu Kota Bekasi Bakal Diseret ke DKPP
Google Tolak Iklan Politik untuk Pilpres 2024 di Platformnya
Berita ini 25 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 30 September 2023 - 13:42 WIB

PPP Kota Bekasi Rangkul Generasi Milenial demi Dulang Suara di Pemilu 2024

Jumat, 29 September 2023 - 09:47 WIB

Amunisi Baru Golkar Kota Bekasi, Eks Kepala Bapenda Didaulat jadi Ketua Dewan Pertimbangan Partai

Senin, 25 September 2023 - 18:40 WIB

KPK Panggil Anggota DPRD Jabar Fraksi Golkar terkait Dugaan TPPU

Senin, 25 September 2023 - 06:33 WIB

KPU Pastikan Rp76,6 Triliun Cukup untuk Gelar Pilpres Dua Putaran

Minggu, 24 September 2023 - 00:09 WIB

Cak Imin Optimis “AMIN” Menang Pilpres 2024 Berkat Dukungan PMII

Sabtu, 23 September 2023 - 13:44 WIB

Gegara Hentikan Laporan Netralitas ASN, Bawaslu Kota Bekasi Bakal Diseret ke DKPP

Kamis, 21 September 2023 - 13:53 WIB

Google Tolak Iklan Politik untuk Pilpres 2024 di Platformnya

Rabu, 20 September 2023 - 07:51 WIB

Warga Krisis Air Bersih, DPRD Kabupaten Bekasi Tak Nampak Batang Hidungnya

Berita Terbaru

Bekasi Raya

Pemkot Bekasi Dituding Ogah Menindak Oknum PNS Pelaku Pungli

Jumat, 29 Sep 2023 - 19:13 WIB