Hadiahi Tikus dan Belut, Aliansi Mahasiswa Bekasi Geruduk Rapat Paripurna Istimewa HUT Kota Bekasi

- Jurnalis

Jumat, 10 Maret 2023 - 17:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Didampingi Ketua DPRD Kota Bekasi H.M. Saifuddaulah, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto berdialog dengan massa aksi AMBISI yang kemudian diakhiri dengan komitmen dengan menandatangani agitasi yang berisi tuntutan pendemo.

Didampingi Ketua DPRD Kota Bekasi H.M. Saifuddaulah, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto berdialog dengan massa aksi AMBISI yang kemudian diakhiri dengan komitmen dengan menandatangani agitasi yang berisi tuntutan pendemo.

KOTA BEKASI – Aksi saling dorong terjadi antara massa aksi Aliansi Mahasiswa Bekasi (AMBISI) dengan aparat keamanan di depan pintu gerbang masuk kawasan DPRD Kota Bekasi di Jalan Chairil Anwar Kelurahan Margahayu Kecamatan Bekasi Timur Kota Bekasi.

Baca Juga:  Biadab, Ini Dia Aksi Bejad Mantan Camat Bekasi Timur Saat Cabuli Anak Tirinya

Aksi demonstrasi sendiri dilakukan saat seluruh pejabat dari unsur Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) Kota Bekasi, tengah mengikuti Rapat Paripurna Istimewa Memperingati Hari Ulang Tahun Kota Bekasi ke-26 di DPRD Kota Bekasi, Jumat (10/03/2023) siang.

Baca Juga:  Plt Wali Kota Bekasi Jaminkan Penangguhan Penahanan Lima Pejabat Terdakwa Kasus Pemalsuan Dokumen

Aksi saling dorong antara massa mahasiswa dengan petugas keamanan dari Satpol PP dan TNI-Polri terjadi ketika mahasiswa memaksa masuk ke dalam gedung DPRD untuk mengikuti rapat paripurna.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setelah berhasil menembus barikade pengamanan di depan pintu gerbang masuk kawasan DPRD, mahasiswa melanjutkan aksinya di depan pintu masuk gedung DPRD Kota Bekasi.

Baca Juga:  Seusai Tudingan Selingkuh, Anggota Dewan Partai Kuning Kota Bekasi Diduga Aniaya Istri

Dalam aksinya, Koordinator AMBISI Christianto Manurung mengatakan bahwa pihaknya mendesak dituntaskannya seluruh kasus korupsi di Kota Bekasi.

Selain itu Bung Chris sapaan akrabnya, pihaknya juga mendesak Pemkot Bekasi untuk transparansi dan mengevaluasi penyaluran danah hibah, meminta aparat penegak hukum untuk mengusut kasus makelar tanah di Kota Bekasi.

Baca Juga:  Bamusi PDI Perjuangan: Megawati Tidak Larang Ibu-ibu Ikut Pengajian

Massa aksi juga meminta agar Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Bekasi Tri Adhianto untuk fokus dalam kinerjanya.

“Kita ingin masuk untuk mengikuti rapat paripurna istimewa. Kita berhak untuk menyampaikan langsung aspirasi. Tapi kenapa kita ditahan dan tidak boleh masuk,” ucap Bung Chris kepada rakyatbekasi.com, Jumat (10/03/2023).

Selain aksi saling dorong, unjukrasa ini juga diwarnai aksi bakar ban bekas di Jalan Chairil Anwar, dan mahasiswa juga membawa kado berisi tikus dan belut.

Baca Juga:  Diduga Cabuli Anak Tirinya Sejak Kelas Dua SD, Mantan Camat Bekasi Timur Hampir Dikeroyok Massa

Setelah lama menunggu hingga rapat paripurna selesai, aksi mahasiswa di depan gedung DPRD Kota Bekasi akhirnya direspon oleh Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Bekasi Tri Adhianto dan Ketua DPRD Kota Bekasi H.M. Saifuddaulah.

Baca Juga:  Polisi Didesak Ungkap Kasus Dugaan Pencabulan 3 ART, Ada Apa di Klinik Kecantikan Milik Bu Dewan?
Baca Juga:  Bareskrim Tangkap Sejumlah Pejabat Pemkot Bekasi, Ini Kata Plt Wali Kota

Selain menerima aspirasi, perwakilan pimpinan daerah tersebut juga bersedia membuat komitmen dengan menandatangani agitasi berisi tuntutan dalam aksi unjukrasa mahasiswa.

Usai ditemui Plt Walikota dan Ketua DPRD, massa dari Aliansi Mahasiswa Bekasi (Ambisi) membubarkan diri secara tertib.

Berikut delapan tuntutan massa aksi AMBISI tepat di Hari Jadi Kota Bekasi ke-26;

  1. Mendesak Pemerintah Kota Bekasi untuk mengembalikan kebijakan RPJMD sesuai Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 Tentang sistem perencanaan pembangunan Nasional.
  2. Usut tuntas seluruh kasus korupsi di Kota Bekasi.
  3. Transparansi dan Evaluasi penyaluran dana hibah.
  4. Tuntaskan pembangunan pasar-pasar di Kota Bekasi yang diduga mangkrak dan Evaluasi seluruh OPD-nya.
  5. Supremasikan Asas-asas umum pemerintahan yang baik (AAUPB) pada pelayanan publik.
  6. Evaluasi anggaran APBD 2022 karena diduga adanya anggaran Silpa senilai 800 Miliar.
  7. Usut tuntas kasus makelar tanah di Kota Bekasi.
  8. Meminta Tri Adhianto untuk fokus dalam kinerjanya sebagai Plt. Walikota Bekasi.

. (mar)

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

UMSK Kota Bekasi Tahun 2025 Berbagai Sektor Pekerja Naik dari Usulan Awal 6,5 Persen, Simak Daftarnya
Tuntut Gaji yang Belum Dibayar, Ratusan PHL Kali Asem Bakal Geruduk DPRD Kota Bekasi
Kadin Kota Bekasi Gelar Seminar Sertifikasi Laik Fungsi bagi Pengusaha Property
Belum Ada Kesepakatan, Pembahasan UMSK Kota Bekasi 2025 Masih Alot
Pelaku Penyiraman Air Keras di Bekasi Utara Diamankan Petugas Gabungan di Cibinong
KPU Berikan Pendidikan Politik dan Demokrasi di Ajang Pemilihan Ketua OSIS SMKN 6 Kota Bekasi
Depeko Kota Bekasi Usulkan Upah Minimum Sektoral (UMSK) Tahun 2025 Naik 6,9 Persen
Berantas Parkir Liar di Jalan Ahmad Yani, Dishub Kota Bekasi Tak Ragu Derek dan Kempiskan Ban

Berita Terkait

Sabtu, 14 Desember 2024 - 20:12 WIB

UMSK Kota Bekasi Tahun 2025 Berbagai Sektor Pekerja Naik dari Usulan Awal 6,5 Persen, Simak Daftarnya

Sabtu, 14 Desember 2024 - 13:21 WIB

Tuntut Gaji yang Belum Dibayar, Ratusan PHL Kali Asem Bakal Geruduk DPRD Kota Bekasi

Sabtu, 14 Desember 2024 - 09:18 WIB

Kadin Kota Bekasi Gelar Seminar Sertifikasi Laik Fungsi bagi Pengusaha Property

Jumat, 13 Desember 2024 - 14:45 WIB

Pelaku Penyiraman Air Keras di Bekasi Utara Diamankan Petugas Gabungan di Cibinong

Jumat, 13 Desember 2024 - 10:13 WIB

KPU Berikan Pendidikan Politik dan Demokrasi di Ajang Pemilihan Ketua OSIS SMKN 6 Kota Bekasi

Berita Terbaru

error: Content is protected !!