Kopdar Pimpinan Parpol Parlemen Bahas Sistem Pemilu 2024, Gerindra Tak Terlihat

- Jurnalis

Minggu, 8 Januari 2023 - 12:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah petinggi parpol parlemen berkumpul di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Minggu (08/01/2023).

Sejumlah petinggi parpol parlemen berkumpul di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Minggu (08/01/2023).

JAKARTA – Pimpinan partai politik (parpol) parlemen berkumpul di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Minggu (08/01/2023).

Pimpinan yang antara lain terdiri atas ketua umum (ketum) dan sekretaris jenderal (sekjen) berkumpul untuk membahas sistem pemilu yang bakal diterapkan pada Pemilu 2024.

Namun perwakilan dari Gerindra nampak belum hadir.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Para petinggi parpol yang hadir dalam pertemuan itu antara lain Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PKB Muhaimin Iskandar, Sekjen Partai NasDem Johnny G Plate, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, dan Ketum PAN Zulkifli Hasan. Seluruhnya mulai datang ke lokasi sekitar pukul 11.00 WIB.

Baca Juga:  Namanya Tampil di Iklan Adsense, Algoritma Google Nilai Popularitas Mochtar Mohamad Alami Tren kenaikan

Namun hingga pertemuan tertutup digelar, perwakilan dari Gerindra tak hadir.

Sebelum mengawali pembahasan tentang sistem Pemilu 2024, para elit sejumlah parpol nampak berfoto bersama dengan berjabat tangan erat. Kemudian mereka menggelar pertemuan secara tertutup.

Baca Juga:  Pasca Empat Parpol Deklarasikan Prabowo, Pengamat: Kok Jokowi Tega sama Ganjar dan PDI Perjuangan?

Para elite parpol berkumpul membahas sikap sistem pemilu pada proses uji materi di Mahkamah Konstitusi (MK).

Fraksi-fraksi parpol di parlemen minus PDI Perjuangan sebelumnya sudah menyatakan sikap menolak sistem proporsional tertutup diberlakukan lagi pada Pemilu 2024.

Mayoritas parpol di parlemen mendukung Pemilu 2024 digelar dengan sistem proporsional terbuka seperti yang dilaksanakan secara konsisten sejak Pemilu 2004.

MK diminta pula konsisten terhadap putusannya yang dibacakan pada 2008 atau menjelang Pileg 2009 yang menyatakan masyarakat diberi kesempatan dan hak untuk memilih nama-nama caleg yang menjadi wakilnya di parlemen. Hak tersebut terakomodasi dalam sistem pemilu proporsional terbuka.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Rekapitulasi Perolehan Suara Telah Usai, KPU Kota Bekasi Rilis Hasil Pilkada 2024 Besok
Hadapi Sengketa Pemilihan Kepala Daerah 2024, Bawaslu RI Siap Berikan Pengawalan Hukum
KPU Targetkan Rekapitulasi Suara Tingkat Kota Bekasi Rampung Besok
Ada Perbaikan DPT, DPHTB dan DPK, KPU Kota Bekasi: Kita Tidak Merubah Perolehan Suara
Pilkada Kota Bekasi Selesai, Kasus Dugaan Tindak Pidana Kekerasan Seksual Terus Berlanjut
Angka Partisipan Pilkada 2024 Turun, Bawaslu RI Segera Bahas Bersama KPU dan DPR
Ini Dia Syarat dan Cara Pengajuan Sengketa Pilkada 2024 ke Mahkamah Konstitusi
Sambangi Kota Bekasi, Ketua Bawaslu RI Tinjau Pelaksanaan Rekapitulasi Suara Pilkada 2024

Berita Terkait

Kamis, 5 Desember 2024 - 20:29 WIB

Rekapitulasi Perolehan Suara Telah Usai, KPU Kota Bekasi Rilis Hasil Pilkada 2024 Besok

Kamis, 5 Desember 2024 - 14:35 WIB

Hadapi Sengketa Pemilihan Kepala Daerah 2024, Bawaslu RI Siap Berikan Pengawalan Hukum

Rabu, 4 Desember 2024 - 20:38 WIB

KPU Targetkan Rekapitulasi Suara Tingkat Kota Bekasi Rampung Besok

Rabu, 4 Desember 2024 - 20:11 WIB

Ada Perbaikan DPT, DPHTB dan DPK, KPU Kota Bekasi: Kita Tidak Merubah Perolehan Suara

Rabu, 4 Desember 2024 - 17:15 WIB

Pilkada Kota Bekasi Selesai, Kasus Dugaan Tindak Pidana Kekerasan Seksual Terus Berlanjut

Berita Terbaru

error: Content is protected !!