Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi melaporkan bahwa kerusakan pada tulisan Landmark Taman Plaza Patriot Candrabhaga telah selesai diperbaiki oleh petugas di lapangan.
Perbaikan ini dilakukan segera setelah laporan kerusakan yang terjadi di taman tersebut mencuat beberapa hari sebelumnya.
Kepala Bidang Pemanfaatan Ruang Jalan dan Taman DBMSDA Kota Bekasi, Toni Purwanto, menjelaskan bahwa proses perbaikan tulisan telah dilakukan sejak Senin (07/04/2025) siang.
Related Posts:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Perbaikan dilakukan oleh pihak ketiga yang bertanggung jawab atas pengelolaan taman, dengan pengawasan langsung dari Bidang Pertamanan.
“Proses perbaikan dilakukan oleh pihak ketiga yang mengelola taman, didampingi oleh Bidang Pertamanan. Kami memastikan bahwa tulisan landmark kini kembali seperti semula,” kata Toni Purwanto dalam keterangannya, Senin siang.
Toni mengungkapkan bahwa pasca kerusakan ini, DBMSDA Kota Bekasi tengah mengusulkan pemasangan kamera pengawas atau CCTV kepada Dinas Komunikasi, Informasi Statistik, dan Persandian (Diskominfostandi) Kota Bekasi.
Usulan ini dilakukan untuk meningkatkan pengawasan di lokasi taman dan mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
“Kami akan berkoordinasi dengan Diskominfostandi agar pengelolaan pengawasan taman dapat terpusat dan terintegrasi. Usulan ini menjadi bagian dari langkah strategis perencanaan kami,” tambahnya.
Toni menyebut bahwa kerusakan pada tulisan Landmark Taman Plaza Patriot Candrabhaga terjadi karena bagian huruf hampir patah atau copot.
Namun, bagian yang rusak telah diamankan oleh tim lapangan sebelum menjadi masalah yang lebih besar.
“Tulisannya tidak hilang. Tim kami segera mengamankan bagian yang copot dan memastikan perbaikan dilakukan secepatnya. Kejadian ini tampaknya dipicu oleh aktivitas pengunjung yang tidak berhati-hati,” jelasnya.
DBMSDA Kota Bekasi juga telah mengambil langkah-langkah preventif untuk menjaga fasilitas umum milik pemerintah.
Salah satunya adalah memasang spanduk larangan agar pengunjung tidak merusak fasilitas taman.
Spanduk ini bertujuan untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya menjaga aset-aset publik yang telah disediakan untuk kenyamanan bersama.
“Kami sudah memasang spanduk larangan yang mengingatkan pengunjung untuk tidak merusak fasilitas taman. Ini adalah langkah awal untuk mencegah kerusakan di masa mendatang,” kata Toni.
Dalam upaya pengelolaan taman secara menyeluruh, DBMSDA Kota Bekasi berencana untuk melaksanakan pengawasan bersama berdasarkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota.
Pengawasan akan melibatkan berbagai dinas terkait, termasuk Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Satpol-PP, serta Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).
“Ke depannya, pengelolaan taman ini akan menjadi tanggung jawab bersama sesuai SK Wali Kota. Dispora, DBMSDA, DLH, Satpol-PP, dan BPKAD akan berkolaborasi untuk memastikan pengawasan dan pengelolaan yang lebih baik,” ungkapnya.
Dengan langkah-langkah yang diambil, Toni berharap pengawasan yang lebih ketat dan kolaboratif dapat menjaga fasilitas taman tetap terawat dan bebas dari kerusakan.
Ia juga mengajak masyarakat untuk ikut berperan dalam menjaga fasilitas umum demi kenyamanan bersama.
“Taman ini adalah simbol Kota Bekasi yang harus kita jaga bersama. Kami mengajak semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, untuk berkontribusi dalam merawatnya,” pungkas Toni.
Taman Plaza Patriot Candrabhaga, yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti jogging track, menara representasi 12 kecamatan, tempat duduk, dan stop kontak, diharapkan dapat menjadi ruang publik yang nyaman dan terjaga untuk warga Kota Bekasi.
