KOTA BEKASI – Pasangan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto dan Abdul Harris Bobihoe menyebut modal kolaborasi antara eks Eksekutif dan Legislatif di antaranya menjadi modal kampanye mereka untuk menghadapi Pilkada Serentak 2024 November mendatang.
Tri Adhianto menyebut, adapun kolaborasi tersebut dianggap menjadi modal utama, bagi dirinya bersama pasangannya.
“Pengalaman saya di eksekutif tentu akan lebih banyak mampu bisa melihat ada satu progress pembangunan yang harus segera dilaksanakan, Bagaimana nanti membuka lapangan pekerjaan baru, bagaimana untuk dunia pendidikan maupun infrastruktur,” ucap Mas Tri sapaan akrabnya kepada awak media di Gedung KPU Kota Bekasi, Rabu (28/08/2024).
Related Posts:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mas Tri menyatakan bahwa sosok Abdul Harris Bobihoe sebagai politisi Gerindra yang sudah berkecimpung lama di dunia legislatif sebagai Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat selama dua periode maupun Pimpinan DPRD Provinsi.
“Artinya bahwa kolaborasi eksekutif dan legislatif ini adalah menjadi pasangan yang klop, sehingga komunikasi internal di antara ASN dan non ASN, kemudian komunikasi dengan masyarakat dan yang lebih utama adalah komunikasi dengan anggota legislatif. Dalam rangka untuk mempercepat proses pembangunan yang ada dan hari ini,” tuturnya.
Selain itu, baik semua program maupun visi misi yang akan digagaskan. Pihaknya beroptimistis bisa diselesaikan dengan komunikasi dengan cara-cara yang berbeda, baik maupun humble.
“Tentunya itu tadi, apabila sudah ada kekompakan antara Eksekutif dan Legislatif disisi Pemerintahan. Sehingga target hari ini adalah melakukan pendaftaran sebagai Bakal Calon Kepala Daerah yang nantinya akan ditunjuk oleh warga masyarakat pada saat pencoblosan di Tanggal 27 November mendatang,” pungkasnya.
