BEKASI UTARA – Beberapa hari belakangan ini Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi sangat gencar membersihkan sampah yang menumpuk di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Liar yang berada di 12 kecamatan yang ada di Kota Bekasi.
Kali ini giliran sampah yang menumpuk di TPS Liar di lingkungan perkampungan Rawa Bugel Jalan H Saleh RT 03 RW 10 Kelurahan Marga Mulya Kecamatan Bekasi Utara Kota Bekasi, Jum’at (11/08/2023).
Ditengarai sampah tersebut tak pernah diangkut sejak tahun 2000 dan kini menjadi keluhan masyarakat sekitar. Sehingga pada hari ini mulai diangkut dan dibuang ke TPA Sumur Batu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto yang sengaja hadir di TPS Liar tersebut mengatakan bahwapihaknya berupaya menyelesaikan persoalan yang sudah menahun tak terselesaikan. Karena sampah yang ada disini, kata dia, tidak mungkin hanya setahun dua tahun menumpuk, pasti puluhan tahun sampah ini tidak dibersihkan dan diangkut ke TPA Sumur Batu.
“Setelah (sampah) ini dibersihkan, diperlukan kesadaran masyarakat untuk hidup sehat. Sementara ini masyarakat kota kita berikan fasilitas agar habit (kebiasaan)-nya berubah,” kata Mas Tri sapaan akrabnya saat mengunjungi lokasi sampah liar.
Kemudian saat ditanyakan overload-nya TPA Sumur Batu, Mas Tri menjawab bahwa caranya dioptimalkan saja dengan segala daya upaya dan setiap tahun menambah luas yang ada.
Dan yang lebih penting lagi, kata dia, pihaknya berharap agar PLTSa (Pembangkit Listrik Tenaga Sampah) pada tahun ini bisa mulai ground breaking. Sehingga kalau sudah ground breaking, kata dia, bisa menyelesaikan 800 ton sampah perhari.
“Walaupun ada persoalan 1.000 ton, sehari 800 ton sudah selesai. Jadi minimal mengurangi beban biaya pengadaan lahan setiap tahun,” ucap Mas Tri.
Karena menurutnya saat ini ketersediaan lahan yang kosong pun sudah mulai habis. Sudah mulai masuk menyasar ke kampung-kampung yang hari ini diisi oleh warga.
Sehingga pada hari ini, kata dia, bukan membebaskan lahannya, tetapi membebaskan bangunannya yang menjadi beban berat Pemkot Bekasi.
“Ya mudah-mudahan PLTSa bisa selesai tahun ini. Sehingga kita bisa mengurangi beban sampah yang masuk ke TPA Sumur Batu,” pungkasnya. (mar)