Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad menyebut sebanyak 16 orang dari 8.420 formasi seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang diusulkan oleh Pemkot Bekasi dinyatakan tidak lolos secara administrasi.
Pj Gani mengatakan, adapun para pegawai berstatus honorer tersebut dipinta mempersiapkan diri untuk tes Computer Assisted Test (CAT).
“Saya ingin sampaikan untuk proses TKK menjadi PPPK kita ketahui dari 8.420 , Alhamdulillah hanya 16 orang yang tidak lolos administrasi,” ucap Pj Gani saat dikonfirmasi melalui keterangannya kepada rakyatbekasi dikutip Selasa (05/11/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tak lupa Pj Gani mengingatkan kepada para TKK di Kota Bekasi untuk bersyukur, karena 90 persen pegawai bisa lolos ke tahap selanjutnya. Meski demikian, pihaknya juga meminta agar mereka tidak berpuas diri.
“Jangan berpuas diri setelah lulus administrasi, perjuangan masih panjang. Untuk belajar lebih rajin lagi, berlatih lebih intens lagi, supaya kursi-kursi kosong PPPK bisa diisi oleh TKK di Kota Bekasi,” katanya.
“Kita berdoa semoga perjuangan para TKK dimudahkan, dilancarkan dalam proses CAT yang akan ditentukan waktunya oleh BKN dalam beberapa bulan atau beberapa minggu ke depan. Sebelum, Akhir Desember proses CAT sudah bisa dilakukan dan hasilnya bisa kita ketahui bersama,” sambungnya.
Sebagai informasi, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bekasi mengatakan bahwa dari 8.420 TKK yang diusulkan menjadi PPPK, tercatat 16 TKK tidak lolos administrasi.
Kepala BKPSDM Kota Bekasi, Hudi Wijayanto menjelaskan hasil seleksi administrasi PPPK 2024 diumumkan pada Rabu (30/10) kemarin.
“Jumlah yang lulus seleksi administrasi atau memenuhi syarat 8.160, tidak lulus atau tidak memenuhi syarat sebanyak 16 pelamar,” katanya.
Sesuai dengan pengumuman nomor 800.1.2.2/6065/BKPSDM.Adap, ribuan pendaftar yang lulus seleksi administrasi terdiri dari 1.066 pendaftar PPPK guru, 174 PPK kesehatan, dan 6.920 PPK teknis.
Selanjutnya, mereka akan menghadapi tahapan seleksi kompetensi dengan Computer Assisted Test (CAT). Rencananya seleksi dilaksanakan di Kantor Pusat BKN, Jakarta.
“Untuk CAT-nya kita kawal juga. Nanti (pelaksanaan seleksi) langsung dengan tim BKN, jadi langsung (dinilai) memenuhi syarat atau tidak,” imbuhnya.
Hudi menghimbau kepada seluruh pendaftar yang lulus seleksi administrasi agar benar-benar mempersiapkan diri, tidak menganggap pelaksanaan tes kompetensi sekedar formalitas.
“Jangan sia-siakan peluang yang ada di depan kita. Nanti jadwal seleksi kompetensi akan diumumkan kembali,” tambahnya.
Di luar dari 16 pelamar yang tidak lulus seleksi administrasi, terdapat 244 formasi yang masih kosong lantaran jumlah pendaftar tidak sebanyak formasi yang tersedia. Tahun 2024 ini, jumlah formasi penerimaan PPPK di Kota Bekasi sebanyak 8.420.