KOTA BEKASI – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Bekasi mengklaim untuk pelaksanaan pengamanan Pemilu 2024 di Kota Bekasi berjalan kondusif dari hasil monitoring di setiap wilayah dari antispasi gangguan Kamtibmas. Hasil tersebut berdasarkan hasil evaluasi dari Kepala Satpol-PP Kota Bekasi Karto.
“Kalau pemilu kemarin saya yakin di Kota Bekasi aman aman aja. Mudah-mudahan Pilkada ini juga aman, kan masyarakat sekarang juga sudah cerdas,” ucap Karto saat ditemui RakyatBekasi.com di Pendopo Kantor Wali Kota Gedung Plaza Pemkot Bekasi, Rabu (10/07/2024).
Mengingat pelaksanaan Pemilu 2024 telah berlangsung secara baik dan kondusif, Karto mengatakan bahwa saat ini Satpol-PP Kota Bekasi tengah melakukan beberapa kesiapan lainnya untuk menyambut pelaksanaan Pilkada Kota Bekasi pada 27 November 2024 mendatang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Bekasi menyiagakan ratusan personelnya yang turut dibantu dengan ribuan Pelindung Masyarakat (Linmas) untuk pengamanan pelaksanaan Pilkada Kota Bekasi yang bakal digelar 27 November 2024 mendatang.
Nantinya petugas tersebut diterjunkan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk melakukan pengamanan.
“Pengamanan kita untuk Pilkada Kota Bekasi, Satpol-PP secara keseluruhan di Kota Bekasi ada 750 personel, paling kita terjunkan kurang lebih 600an dibantu oleh Linmas juga yang jumlahnya 1.736 personel,” ucap Kepala Satpol-PP Kota Bekasi Karto saat ditemui RakyatBekasi.com di Pendopo Kantor Wali Kota Bekasi, Rabu (10/07/2024).
Terkait jumlah personel yang akan diturunkan di TPS, Karto mengatakan jumlahnya akan ditentukan sesuai dengan mapping kebutuhan di masing-masing TPS.
“Nanti mereka mapping, melihat kebutuhan TPS memang tidak terpenuhi, TPS kan ratusan ribu engga cukup. Jadi diambil inisiatif dari PPK dan PPS itu sendiri membutuhkan personelnya berapa banyak,” jelasnya.
Karto juga membeberkan bahwa pihaknya sudah siap untuk mengamankan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.
Namun demikian, Karto mengaku pihaknya masih menunggu arahan dan instruksi lanjutan dari Polres Metro Bekasi Kota selaku pihak berwenang untuk pemetaan wilayah rawan gangguan Kamtibmas di Pilkada.
“Untuk pengamanan Pilkada, kita siap. Kalau gangguan Kamtibmas, rata-rata ya semua juga rawan, Tapi kalau pemetaan wilayah rawan gangguan Kamtibmas di Pilkada belum, gesekan-gesekan untuk kerawanan menjelang Pilkada belum tampak. Karena kita masih menunggu instruksi dari Polres Metro Bekasi Kota, kita kan satu link,” pungkasnya.