Desak Kemenag Copot Kepsek Nina Indriana, Ratusan Pelajar MAN 2 Gelar Aksi Protes saat Upacara

- Jurnalis

Selasa, 18 Februari 2025 - 10:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ratusan pelajar dari kelas 10, 11, 12 MAN 2 Kota Bekasi memprotes kepala sekolah mereka, Nina Indriana yang dianggap tidak transparan soal pengelolaan dana anggaran sekolah.

Ratusan pelajar dari kelas 10, 11, 12 MAN 2 Kota Bekasi memprotes kepala sekolah mereka, Nina Indriana yang dianggap tidak transparan soal pengelolaan dana anggaran sekolah.

Ratusan pelajar dari kelas 10, 11, 12 MAN 2 Kota Bekasi memprotes kepala sekolah mereka, Nina Indriana yang dianggap tidak transparan soal pengelolaan dana anggaran sekolah.

Aksi protes ini berlangsung di sela-sela kegiatan apel upacara pagi yang dimulai pukul 07.00 WIB hingga 10.00 WIB.

Terlihat para pelajar membentangkan berbagai spanduk yang berisi tuntutan terkait pengelolaan anggaran sekolah.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tak hanya itu, para pelajar juga kecewa dengan kebijakan sekolah yang mengkomersialkan kegiatan wisuda.

Salah satu siswa berinisial J mengatakan setiap calon wisudawan diwajibkan membayar lebih dari Rp 1 juta untuk mengikuti acara tersebut.

“Rp 1 juta itu sudah sangat mahal, tapi pihak sekolah masih meminta. Ini tidak masuk akal,” keluhnya.

Masalah lain yang menjadi sorotan adalah fasilitas sekolah yang tidak layak.

Kepala Sekolah Nina Indriana, kata dia, pernah berjanji akan memperbaiki fasilitas sekolah seperti kamar mandi, fingerprint dan CCTV.

Namun sangat disayangkan, fasilitas tersebut tidak berfungsi dengan baik.

“Saat pertama kali menjabat pada tahun 2023, Bu kepsek pernah berjanji akan memperbaiki fasilitas, namun nyatanya Toilet masih rusak, keran copot, gayung hilang, dan penutup toilet duduk patah. Ini sangat tidak nyaman,” tuturnya.

Atas berbagai masalah ini, para pelajar menuntut agar Nina Indriana mundur dari jabatannya.

“Kami minta Ibu Nina turun atau diganti dengan kepala sekolah yang lebih memperhatikan kebutuhan siswa,” ucapnya tegas.

Aksi protes ini menjadi bukti ketidakpuasan pelajar terhadap kebijakan sekolah yang dianggap tidak transparan dan tidak memihak pada kepentingan siswa.

Para pelajar berharap Kemenag menanggapi tuntutan mereka agar segera ditindaklanjuti untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik dan nyaman.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkot Bekasi Kerahkan 914 Personel Gabungan untuk Operasi Ketupat Jaya Pengamanan Mudik Lebaran 2025
Ricky Tambunan: Pejabat Dinas Tata Ruang Harus Bertanggung Jawab atas Banjir Bandang di Kota Bekasi
Gubernur DKI Jakarta Tegaskan Kemitraan dengan Kota Bekasi Terkait TPST Bantargebang Akan Dilanjutkan
Desain Tengah Dikonsep, Bekasi Siap Bangun Rumah Panggung untuk Warga Terdampak Banjir
Dishub Kota Bekasi Siapkan Rambu Portabel Petunjuk Arah untuk Dukung Kelancaran Mudik Lebaran 2025
Jelang Mudik Lebaran 2025, Wali Kota Bekasi Ingatkan Dishub Antisipasi Pungli dan Percaloan di Terminal Induk
Jelang Berakhirnya Kontrak, Wali Kota Bekasi dan Gubernur DKI Jakarta Siap Bahas Kelanjutan Kerja Sama TPST Bantargebang
Tinjau RDF Plan di TPST Bantargebang, Mas Pram Targetkan Sampah Jakarta Turun jadi 6 Ribu Ton per Hari

Berita Terkait

Kamis, 20 Maret 2025 - 18:36 WIB

Pemkot Bekasi Kerahkan 914 Personel Gabungan untuk Operasi Ketupat Jaya Pengamanan Mudik Lebaran 2025

Kamis, 20 Maret 2025 - 15:46 WIB

Ricky Tambunan: Pejabat Dinas Tata Ruang Harus Bertanggung Jawab atas Banjir Bandang di Kota Bekasi

Kamis, 20 Maret 2025 - 15:12 WIB

Gubernur DKI Jakarta Tegaskan Kemitraan dengan Kota Bekasi Terkait TPST Bantargebang Akan Dilanjutkan

Kamis, 20 Maret 2025 - 11:55 WIB

Dishub Kota Bekasi Siapkan Rambu Portabel Petunjuk Arah untuk Dukung Kelancaran Mudik Lebaran 2025

Kamis, 20 Maret 2025 - 11:42 WIB

Jelang Mudik Lebaran 2025, Wali Kota Bekasi Ingatkan Dishub Antisipasi Pungli dan Percaloan di Terminal Induk

Berita Terbaru

error: Content is protected !!