Wakil Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe, memastikan bahwa Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, telah mengikuti kegiatan retreat bersama kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. Tri Adhianto disebut telah tiba di lokasi sejak Sabtu (22/02/2025) kemarin.
“Wali Kota sudah hadir di sana sejak hari Sabtu kemarin subuh. Beliau sudah masuk dan sedang mengikuti retreat atau pembekalan kepala daerah di lokasi Akmil Magelang,” ujar Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe saat ditemui di Gedung Plaza Pemkot Bekasi selepas pelaksanaan apel pagi, Senin (24/02/2025).
Bang Harris Bobihoe juga menyatakan bahwa dirinya juga dijadwalkan akan hadir di lokasi pada Kamis (27/02/2025) esok, sehari sebelum penutupan pembekalan kepala daerah.
Related Posts:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“InsyaAllah hadir (saya), Pak Tri sudah ada di sana. Memang Wakil akan ke sana, tapi menyusul tanggal 27 dan 28 Februari pas penutupan. Wali Kota, Wakil Wali Kota, Bupati, Wakil Bupati, Gubernur, dan Wakil Gubernur akan berkumpul bersama untuk mendapatkan arahan dari Presiden Indonesia ke-8, Bapak Prabowo Subianto,” sambungnya.
Sebelumnya, kehadiran Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menjadi perbincangan apakah yang bersangkutan akan hadir di lokasi retreat atau tidak.
Hal ini terjadi setelah Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono, menyebut bahwa kepala daerah Jawa Barat yang berasal dari PDI Perjuangan tengah menunggu instruksi lanjutan dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, dalam mengikuti pelaksanaan retreat.
Sebanyak 55 kepala daerah dari PDI Perjuangan dilaporkan masih berkumpul di Magelang, Jawa Tengah, menunggu arahan jadwal bergabung ke kegiatan retreat di Akmil.
Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Yogyakarta yang diusung PDI Perjuangan, Hasto Wardoyo, pada Sabtu kemarin.
Di sisi lain, Megawati Soekarnoputri sebelumnya mengeluarkan instruksi agar para kepala daerah PDI Perjuangan menunda keberangkatan ke retreat kepala daerah di Akmil Magelang.
Instruksi tersebut dikeluarkan oleh Megawati pada Kamis (20/02) dalam surat nomor 7294/IN/DPP/II/2025, usai penahanan Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto. Hasto diketahui ditahan setelah menjalani pemeriksaan kedua sebagai tersangka pada Kamis (20/02) pukul 18.08 WIB.
KPK sudah menetapkan Hasto sebagai tersangka pada Desember 2024. Kini, Hasto akan menjalani penahanan di Rutan KPK untuk 20 hari pertama.
Dengan kepastian ini, diharapkan Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, dan Wakil Wali Kota, Abdul Harris Bobihoe, dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan retreat dan pembekalan dengan baik serta mendapatkan arahan yang berguna dari Presiden Prabowo Subianto untuk menjalankan tugas mereka sebagai kepala daerah.
