Wali Kota Bekasi terpilih, Tri Adhianto, menyatakan bahwa tidak ada persiapan khusus untuk membentuk Tim Transisi yang akan bekerja hingga pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih.
Ia menyebut bahwa pihaknya akan mempercayakan tim yang sudah dipersiapkan oleh Pemerintah Daerah setempat.
Pernyataan tersebut disampaikan selepas KPU menggelar Rapat Pleno Terbuka untuk menetapkan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, pasca putusan sengketa dari Mahkamah Konstitusi yang berlangsung di Harris Hotel Summarecon Mall Bekasi, pada Kamis (06/02/2025) malam.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kalo (Tim) Transisi ini tinggal 10 hari. Saya kira udah Tim yang ada aja lah,” ucap Tri Adhianto saat dikonfirmasi RakyatBekasi.com melalui keterangannya, Minggu (09/02/2025).
Menurutnya, Pejabat (Pj) Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad sudah mempersiapkan hal tersebut berkenaan dengan transisi pemerintahan yang akan berlangsung.
“Kan mereka kan sudah kerja. Kita percaya dengan birokrasi yang hari ini sudah bekerja secara profesional. Jadi kita tinggal perkuat saja yang mana, kemudian menjadi prioritas yang harus kita lakukan,” paparnya.
Dengan demikian, Tri Adhianto menegaskan bahwa mereka akan bekerja sama dengan tim yang sudah ada, yang telah terbukti berpengalaman dan profesional dalam menjalankan tugasnya.
Hal ini diyakini akan membantu proses transisi pemerintahan berjalan dengan lancar dan efisien.
Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi terpilih dijadwalkan akan dilaksanakan pada 20 Februari 2025, secara serentak oleh Presiden Prabowo Subianto bersama dengan pelantikan kepala daerah lainnya di seluruh Indonesia. Diharapkan, kepemimpinan baru ini dapat membawa perubahan positif dan kemajuan bagi Kota Bekasi.