KOTA BEKASI – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi mulai melakukan penataan terhadap lahan parkir dan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Alun-alun M Hasibuan Kota Bekasi Jalan Pramuka, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Selatan untuk penataan lokasi yang lebih tertib nyaman sebagai pusat titik kota.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Zeno Bachtiar mengatakan bahwa penataan Alun-alun M Hasibuan tersebut merupakan tindak lanjut atas arahan dan instruksi dari Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad bersama stakeholder terkait agar penataan Alun-alun sebagai titik berkumpulnya masyarakat bisa lebih tertib dan teratur.
“Hari ini dimulai kegiatan penataan alun-alun Hasibuan Kota Bekasi. Ini melibatkan Dishub, Satpol-PP, Dinas UMKM, Dinas LH, unsur Kecamatan Bekasi Selatan, Kodim 0507/Bekasi maupun stakeholder pendukung lainnya,” ucap Zeno kepada wartawan, Kamis (29/08/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Penataan yang akan difokuskan lebih dulu, kata dia, ialah penataan lahan parkir yang selama ini berantakan dan juga memakan badan jalan di sekitar lokasi.
“Alun-alun kita tata, dan bagaimana saudara-saudara kita pedagang kaki lima yang ada di alun-alun kemudian melalui Dinas UMKM sudah didata dan ditata agar dilakukan penataan ruang ruang mereka berjualan,” jelasnya.
Dalam mengatasi lahan parkir tersebut, terang dia, pihaknya sudah mengusulkan tiga akses lokasi parkir yang akan disediakan oleh Pemerintah Daerah sebagai kantung parkir, di antaranya meliputi Asrama Kodim 0507/Bekasi, Gedung Sartika, maupun lokasi area parkir di Masjid Agung Al-Barkah Bekasi.
“Dengan tiga kantung lokasi parkir tersebut, yang sudah disiapkan, di sisi sisi jalan tertentu tetap ada parkir, karena di kantong parkir yang ada pada saat-saat tertentu dimungkinkan tidak cukup,” sambungnya.
Adapun ketiga lokasi kantung parkir tadi, kata dia, kurang lebih bisa menampung sekitar 700 kendaraan bermotor masyarakat ataupun pengunjung hendak berwisata di Alun-alun M Hasibuan.
Namun demikian, parkir tersebut sifatnya tergolong dinamis. Sebab, apabila terjadi kepadatan parkir di tiga lokasi tersebut maka di area luar lokasi dari Jalan Pramuka masih bisa menjadi opsi lainnya sebagai penampungan lahan parkir.
“Hari ini sore kita ambil data evaluasi, kemudian besok kita Anev dengan perangkat-perangkat daerah terkait. Dalam tiga hari ke depan kita melaporkan kembali kepada Pak Pj Wali Kota Bekasi. Makanya kami sampaikan, ini tahap pertama sebagai langkah awal uji coba penataan lahan parkir setempat,” pungkasnya.