KOTA BEKASI – Ketua ICMI Kota Bekasi masa khidmat 2024 – 2029, H Inayatullah berharap semua jajaran ICMI periode ini dapat berkomitmen dan konsekwen dalam menyumbangkan pemikirannya untuk pembangunan Kota Bekasi.
“Saya tidak mau organisasi yang menyandang nama cendekiawan setelah dilantik “diem saja”, tidak ada sesuatu hal yang dapat disumbangkan dalam pembangunan,” ungkap Ketua ICMI Kota Bekasi Inayatullah di acara Silaturahmi pengurus bertempat di politeknik Bhakti Kartini, Rawalumbu Kota Bekasi, Sabtu (08/06/2024).
Peria yang akrab disapa Baba Inay ini menjelaskan bahwa silaturahmi yang digelar sebelum pelantikan dimaksudkan untuk menyamakan persepsi dan pemikiran dari seluruh jajaran ICMI Orda Kota Bekasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya menyakini bahwa masing-masing dari anggota dan pengurus ICMI Kota Bekasi kali ini memiliki kecakapan dan pengetahuan yang beragam. Karena itu saya percaya bahwa ke depan ICMI akan menjadi organisasi yang terdepan. Istilahnya bahwa kepala banyak pemikiran, namun jangan banyak mulut karena biasanya ngga ada kerjanya,” ungkap Baba Inay.
Sementara Dewan Penasehat ICMI Kota Bekasi Hj Ina Marlina mengungkapkan silaturahmi kali ini harus dijadikan perkenalan sesama pengurus dan jajaran ICMI Kota Bekasi.
Related Posts:
Menurutnya ada tiga golongan intelektual Kota Bekasi. Yang pertama keluarga besar Islamic Center, kedua kalangan jawara dan yang ketiga golongan kaum pedagang.
“Ada sekitar 180 pengurus ICMI Kota Bekasi, harus bisa memberikan sumbangsih yang lebih bagi Kota Bekasi dan saya ucapkan selamat karena sudah berhasil menyusun pengurus, ” ungkap perempuan yang biasa disebut Bunda Ina yang juga badan otonom dan Dewan Pakar ICMI pusat.
Banyaknya kaum intelektual yang masuk dalam kepengurusan ke depan, diyakini bahwa jalannya organisasi akan lebih baik. Terlebih dengan kepemimpinan Baba Inay ke depan, jauh akan lebih menghasilkan pemikiran yang visioner.
“ICMI pusat juga akan segera menggelar Sikatnas ICMI pusat Desember 2024 di Surabaya dan semoga ICMI Kota Bekasi nanti dapat juga berkontribusi pemikirannya,” tutupnya.
