Bekasi Darurat Sampah, PSEL Digadang-gadang jadi Solusi Jitu

- Jurnalis

Sabtu, 14 Oktober 2023 - 13:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kota Bekasi dalam keadaan darurat sampah yang memerlukan perhatian serius dari masyarakat dan pastinya juga dari pemerintah.

Kota Bekasi dalam keadaan darurat sampah yang memerlukan perhatian serius dari masyarakat dan pastinya juga dari pemerintah.

KOTA BEKASI – Volume sampah yang terus bertambah setiap harinya menjadi ancaman tersendiri bagi warga Kota Bekasi, maka dari itu pemerintah pusat maupun daerah harus fokus mengawal permasalahan ini.

Hal ini diungkapkan Pemerhati lingkungan, Adrie Charviandi seraya mengatakan bahwa Kota Bekasi dalam keadaan darurat sampah yang memerlukan perhatian serius dari masyarakat dan juga pemerintah.

“Situasi ini mengharuskan adanya tindakan terpadu, berkesinambungan, dan menyeluruh untuk mengatasi masalah persampahan yang semakin memburuk,” ujar Bang Adrie sapaan akrabnya kepada awak media, pada Jumat (13/10/23).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bang Adrie menambahkan, kendala utama dalam mengatasi darurat sampah ini adalah pengelolaan sampah yang masih mengandalkan metode end of life.

Pendekatan ini, kata Adrie dinilai usang dalam menghadapi masalah yang semakin kompleks dan memprihatinkan ini.

“Situasi darurat sampah di Kota Bekasi harus menjadi peringatan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Diperlukan tindakan segera dan sistematis untuk mengatasi masalah ini. Pemerintah, pihak swasta, dan masyarakat perlu bekerja sama untuk mencari solusi yang berkelanjutan, efektif, dan sesuai dengan kebutuhan kota yang terus berkembang,” terangnya.

Ketua Umum Gerakan Untuk Lingkungan itu menilai, pengolahan sampah melalui sistem termal atau insinerator pembakaran menjadi energi atau PSEL di kota-kota besar sangat dibutuhkan dalam upaya menjaga lingkungan.

Menurutnya hal ini mengacu kepada peraturan Presiden Nomor 35 Tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan yang mengamanatkan kepada beberapa pemerintah daerah salah satunya Kota Bekasi untuk dapat mempercepat pembangunan instalasi pengolahan sampah menjadi energi listrik.

“Kita percaya bahwa dengan langkah-langkah yang sistematis, berkesinambungan, dan menyeluruh, kita dapat mengatasi darurat sampah ini dan menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan untuk masa depan Kota Bekasi dan Indonesia,” jelasnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Founder Kita Olah Indonesia, Muhammad Andriansyah. Menurutnya, PSEL adalah solusi di tengah persoalan sampah yang tak kunjung rampung di Bekasi.

“Persoalan sampah ini masalah serius, cara penanganannya pun juga harus serius. Hadirnya PSEL di Bekasi adalah solusi atas seluruh persoalan sampah yang ada di Bekasi,” ujar Andre melalui pesan singkat, pada Jumat (13/10/2023).

Lebih lanjut, Andre menilai bahwa proyek PSEL harus segera dijalankan demi kemaslahatan bersama. Masyarakat dan pemerintah, mata Andre harus gotong royong saling mengisi demi mengatasi persoalan sampah yang sudah mengkhawatirkan ini. (Nay)

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Puskesmas Bekasi Barat Jadi Pilot Project Penanganan Stunting
Dinkes Kota Bekasi Luncurkan Program Gebyar Penanganan Stunting sampai Pusing
DLH Kota Bekasi Pastikan Temuan Limbah Medis di TPA Sumurbatu Bukan Berasal dari Rumah Sakit
Cair Mulai Juli 2025, Pemkot Bekasi Alokasikan Rp 726 Miliar untuk Gaji dan TPP 7.995 PPPK
RSUD CAM Bantah Gelar Rekrutmen Satuan Pengawas Internal secara Tertutup
Pemenang Sempat Dibatalkan, Wali Kota Bekasi Pastikan Mega Proyek PLTSa Siap Lelang Ulang
Diduga Ilegal dan Merusak Estetika Kota, Bangunan Semi Permanen di Kalimalang Bekasi jadi Sorotan
Kebakaran di Jatikramat Bekasi, Ibu Muda dan Balita Tewas Terjebak di dalam Rumah

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 15:57 WIB

Puskesmas Bekasi Barat Jadi Pilot Project Penanganan Stunting

Kamis, 24 April 2025 - 14:41 WIB

Dinkes Kota Bekasi Luncurkan Program Gebyar Penanganan Stunting sampai Pusing

Kamis, 24 April 2025 - 11:18 WIB

DLH Kota Bekasi Pastikan Temuan Limbah Medis di TPA Sumurbatu Bukan Berasal dari Rumah Sakit

Rabu, 23 April 2025 - 13:42 WIB

Cair Mulai Juli 2025, Pemkot Bekasi Alokasikan Rp 726 Miliar untuk Gaji dan TPP 7.995 PPPK

Rabu, 23 April 2025 - 13:28 WIB

RSUD CAM Bantah Gelar Rekrutmen Satuan Pengawas Internal secara Tertutup

Berita Terbaru

error: Content is protected !!