Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhamad, memberikan pesan kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi terpilih, Tri Adhianto dan Abdul Harris Bobihoe, agar segera melakukan rekonsiliasi pekerjaan pemerintahan dengan cepat setelah pelantikan mereka oleh Presiden Prabowo Subianto.
Pelantikan dijadwalkan akan berlangsung pada Kamis (20/02) di Istana Negara, Jakarta, setelah hasil sengketa Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK) diselesaikan.
“Saya pikir untuk kedua calon pasangan, khususnya Pak TA (Tri Adhianto), beliau bukan orang baru di Kota Bekasi. Beliau tentunya sudah memahami situasi dan kondisi pemerintahan di Kota Bekasi,” ucap Raden Gani saat dikonfirmasi RakyatBekasi.com melalui keterangannya.
Related Posts:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Kabiro Hukum asal Kemendagri tersebut, Tri Adhianto bukanlah orang baru dalam dunia birokrasi di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi.
“Beliau ini birokrat lama di Kota Bekasi. Saya pikir untuk beradaptasi dan memperbaiki Kota Bekasi, beliau bisa cepat running, dan itu harus mutlak didukung oleh para jajarannya,” jelasnya.
Tri Adhianto juga pernah lama berkecimpung sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) sebelum memutuskan terjun ke dunia politik dan menjadi kepala daerah.
Atas dasar itu, Raden Gani meminta kedua pasangan tersebut untuk segera mengambil langkah-langkah progresif dan terukur dalam menyesuaikan roda pemerintahan.
“Segera rangkul, rekonsiliasi. Kemarin memang ada Pilkada, ada perbedaan pilihan, tapi itu wajar dalam demokrasi. Namun, untuk menjalankan pemerintahan ke depan, saya himbau semua pihak mendukung Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih dengan full support,” sambungnya.
Sebelumnya, Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhamad, akan segera mengakhiri masa tugasnya sebagai Pj Kepala Daerah pada Rabu (20/02/2025).
Sejak dilantik oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, pada Rabu (20/09/2023) di Gedung Sate, Kota Bandung, Raden Gani telah memimpin Kota Bekasi selama satu tahun lima bulan.
Dalam momen perpisahannya, Raden Gani mengucapkan terima kasih kepada seluruh aparatur Pemerintah Kota Bekasi, mulai dari Sekda, pejabat struktural, non-jabatan, hingga seluruh stakeholder terkait Forkopimda, yang telah bekerja sama, bersinergi, dan berkolaborasi dalam menjalankan roda pemerintahan di Kota Bekasi.
“Alhamdulillah, karena dengan sinergi dan kolaborasi kerja sama ini, apa yang tadinya menjadi hal yang berat bagi mata saya, akhirnya bisa kita jalankan dengan sebaik-baiknya,” ucap Raden Gani.
Raden Gani mengakui bahwa dirinya tidak bisa bekerja sendiri tanpa adanya dukungan, support, dan kepercayaan dari seluruh birokrat Pemkot Bekasi dalam menjalankan roda pemerintahan.
“Jadi ini momen saya untuk mengucapkan terima kasih kepada seluruh aparatur Pemerintah Kota Bekasi, mulai dari Sekda, pejabat struktural dan non-jabatan, hingga seluruh stakeholder terkait Forkopimda yang selama ini telah bekerja sama, bersinergi, dan berkolaborasi dalam menjalankan roda pemerintahan di Kota Bekasi,” ucapnya.
Dengan pesan perpisahan ini, Raden Gani Muhamad berharap bahwa Tri Adhianto dan Abdul Harris Bobihoe dapat melanjutkan tugas-tugas mereka dengan lancar dan sukses dalam membangun serta memajukan Kota Bekasi.
