Soal Takedown Videotron Aniesbubble, Bawaslu Pastikan Tidak Ada Intervensi Pemkot Bekasi

- Jurnalis

Jumat, 19 Januari 2024 - 17:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Bawaslu Kota Bekasi Vidya Nurrul Fathia.

Ketua Bawaslu Kota Bekasi Vidya Nurrul Fathia.

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bekasi memastikan tidak ada keterlibatan apapun dari Pemerintah Kota Bekasi yang dituding melakukan intervensi dalam insiden iklan videotron Aniesbubble di Grand MetMall Bekasi yang diturunkan sebelum waktu selesai.Dalam hal ini, Bawaslu menyampaikan bahwa diturunkannya videotron tersebut murni dari pihak Manajemen Mall.
“Dari pengakuan manajemen Metland setelah kami melakukan penelusuran, tidak ada intervensi dari Pemda (Pemkot Bekasi). Ini memang murni di Takedown oleh pihak manajemen Metland selaku pemilik lahan Videotron,” ucap Ketua Bawaslu Kota Bekasi Vidya Nurrul Fathia kepada rakyatbekasi.com saat ditemui di Gedung Bawaslu Kota Bekasi, Jumat (19/01/2024).
[irp posts=”8395″ ]Adapun alasan penghentian tayangan Aniesbubble, kata dia, dikarenakan tidak sesuai dengan perjanjian awal kontrak kerjasama kedua belah pihak.Saat ini, Bawaslu Kota Bekasi baru sebatas memintai keterangan dari pihak manajemen Metland Group. Sedangkan, dari vendor selaku pemilik Videotron belum dimintai keterangannya.
“Kami akan tindak lanjut lagi yaitu ke vendor. Nanti akan kami lakukan klarifikasi juga. Untuk yang awal ini, kenapa Videotron tersebut diturunkan, karena tidak sesuai dengan isi perjanjian kontrak,” jelas Vidya.
[irp posts=”8411″ ]Adapun dalam klausul perjanjian antara manajemen Grand Metropolitan Mall dengan PT Eye Indonesia selaku pihak penyewa, beber Vidya, videotron hanya untuk iklan komersil produk barang dan jasa. Dan tidak diperkenankan menayangkan materi iklan yang termasuk dalam ruang lingkup politik.
“Karena memang di awal, pihak manajemen Metland itu sendiri menegaskan bahwa videotron hanya diperuntukkan untuk iklan komersil dan bukan untuk kampanye ataupun materi yang berbau unsur politik. Memang murni dari pihak manejemen Metland (yang menurunkan iklan Videotron Aniesbubble), karena tidak sesuai dengan isi perjanjian kontrak tersebut,” terangnya.
Lebih lanjut Vidya membeberkan bahwa proses takedown iklan videotron Aniesbubble tak sampai satu hari sejak iklan tersebut ditayangkan PT EYE Indonesia.“Dari pengakuan manajemen Metland, tidak sampai 24 jam.Jadi awal tayang dan di-takedown di tanggal yang sama, 15 Januari 2024,” bebernya.[irp posts=”8446″ ]Sebagai informasi, PT METROPOLITAN LAND TBK adalah manajemen dari Grand Metropolitan Mall Bekasi yang turut tergabung dari Metland Group, sedangkan PT EYE Indonesia yang merupakan bagian dari PT Elang Mahkota Teknologi (The Emtek Group) selaku vendor penyewa Videotron.Sebelumnya diberitakan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bekasi memberikan keterangan terkait iklan videotron Aniesbubble di Grand Metropolitan Mall Bekasi yang diturunkan sebelum waktu selesai.Keterangan tersebut disampaikan, selepas Bawaslu meminta keterangan kepada pihak manajemen Grand Metropolitan Mall yakni PT METROPOLITAN LAND TBK yang merupakan bagian dari Metland Group.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Puskesmas Perumnas II Raih 4 Penghargaan Dinkes Kota Bekasi atas Capaian Layanan HIV
Rencana Sewa 72 Mobil Listrik Dikritik Legislator, Pemkot Bekasi Lakukan Pengkajian Ulang
BLT Akhir Tahun 2025 Segera Cair, Pemkot Bekasi Verifikasi 2.588 KPM Penerima Bantuan
Dianggap Penyebab Banjir, Pemkot Bekasi Bongkar Paksa Bangunan Liar di Atas Saluran Air Margahayu
Targetkan Efisiensi 30 Persen, Wawali Harris Bobihoe: Penggunaan Listrik Kantor Pemkot Bekasi Hemat 10 Persen
Realisasi PAD 54 Persen, Disdagperin: Tunggakan Setoran Enam Pasar di Bekasi ini capai Rp 12 Miliar
Jelang Muscab Ke-2, IKA PMII Kota Bekasi Mulai Konsolidasi Ribuan Alumni
Harga Emas Picu Inflasi di Kota Bekasi, Pemkot Gencarkan Operasi Pasar Murah Jelang Nataru

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 16:38 WIB

Puskesmas Perumnas II Raih 4 Penghargaan Dinkes Kota Bekasi atas Capaian Layanan HIV

Jumat, 14 November 2025 - 09:39 WIB

Rencana Sewa 72 Mobil Listrik Dikritik Legislator, Pemkot Bekasi Lakukan Pengkajian Ulang

Kamis, 13 November 2025 - 21:26 WIB

BLT Akhir Tahun 2025 Segera Cair, Pemkot Bekasi Verifikasi 2.588 KPM Penerima Bantuan

Kamis, 13 November 2025 - 15:34 WIB

Targetkan Efisiensi 30 Persen, Wawali Harris Bobihoe: Penggunaan Listrik Kantor Pemkot Bekasi Hemat 10 Persen

Kamis, 13 November 2025 - 14:02 WIB

Realisasi PAD 54 Persen, Disdagperin: Tunggakan Setoran Enam Pasar di Bekasi ini capai Rp 12 Miliar

Berita Terbaru

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca