Calon Kajari Kota Bekasi Diam-Diam Temui Ketua DPRD? Ada Apa?

- Jurnalis

Rabu, 3 Maret 2021 - 14:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Calon Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bekasi beserta rombongan memasuki ruangan Ketua DPRD Kota Bekasi

KOTA BEKASI – Tak ada angin tak ada hujan, rombongan Kejaksaan Negeri Kota Bekasi yang terdiri dari 4 pria dan 1 wanita ini tiba-tiba menggeruduk gedung DPRD Kota Bekasi pada Rabu (03/03) siang.

Ketika ditanyakan rombongan tersebut menjawab dengan tergesa-gesa hendak mengantarkan seorang wanita paruh baya yang mengaku calon Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bekasi untuk menemui Ketua DPRD Kota Bekasi Choiruman J Putro di ruangannya.

“Hanya silaturahmi bang,” jawab Dwi singkat kepada awak media yang tak sengaja memergoki kedatangan mereka yang terkesan terburu-buru.

Sekira 20 menit kemudian, tampak rombongan dari Kejari Kota Bekasi tergesa-gesa meninggalkan Kantor DPRD Kota Bekasi yang kali ini diantar oleh Ketua DPRD Kota Bekasi Choiruman J Putro hingga rombongan memasuki kendaraannya masing-masing.

“Kejaksaan datang kesini hanya silaturahmi dan perkenalan Kejari baru itu aja,” ucap Choiruman sambil bergegas meninggalkan awak media, tak ubahnya seperti awak kejaksaan yang tidak ingin terekspos.

Sementara itu terpisah, Sekretaris Forum Mahasiswa Bekasi (FORMABES) Awe Sardju mengaku pihaknya mencium aroma yang tak beres dengan kedatangan calon Kepala Kejaksaaan Negeri Kota Bekasi menemui Ketua DPRD Kota Bekasi hanya dengan alasan hanya untuk silaturahmi.

Baca Juga:  Uu Ruzhanul Ulum: "Saya Akan Nyalon Ketua DPW PPP Jawa Barat"

“Aneh petinggi kejaksaaan datang silaturahmi hanya ke Ketua DPRD Kota Bekasi, sedangkan Sertijab aja belum dilakukan, ini ada apa?” tanya Awe sambil mengernyitkan dahi.

Selain itu Awe juga menyayangkan dengan sikap para petinggi kejaksaaan dan ketua DPRD kota Bekasi yang terkesan sangat menutup akses informasi tentang pertemuan tersebut.

Baca Juga:  Harapan Golkar Kota Bekasi Usai Dongkel Rahmat Effendi dari Kursi Wantim Partai

“Kita sangat curiga dengan kedatangan Kejaksaan Negeri Kota Bekasi, karena hingga saat ini belum ada kasus korupsi yang diungkapkan oleh mereka. Kami menduga ada perihal tindakan yang melawan hukum sehingga calon Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bekasi memaksakan diri menemui Ketua DPRD Kota Bekasi secara sembunyi-sembunyi,” pungkasnya. (mar)

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KPU Targetkan Rekapitulasi Suara Tingkat Kota Bekasi Rampung Besok
Ada Perbaikan DPT, DPHTB dan DPK, KPU Kota Bekasi: Kita Tidak Merubah Perolehan Suara
Pilkada Kota Bekasi Selesai, Kasus Dugaan Tindak Pidana Kekerasan Seksual Terus Berlanjut
Angka Partisipan Pilkada 2024 Turun, Bawaslu RI Segera Bahas Bersama KPU dan DPR
Ini Dia Syarat dan Cara Pengajuan Sengketa Pilkada 2024 ke Mahkamah Konstitusi
Sambangi Kota Bekasi, Ketua Bawaslu RI Tinjau Pelaksanaan Rekapitulasi Suara Pilkada 2024
Estafet Kepemimpinan: Ini Dia Tantangan dan Harapan untuk PJ Wali Kota Bekasi dan Paslon Terpilih
Tim Ridho Optimis Heri-Sholihin Tak Punya Opsi Gugat Hasil Rekapitulasi Suara ke MK

Berita Terkait

Rabu, 4 Desember 2024 - 20:38 WIB

KPU Targetkan Rekapitulasi Suara Tingkat Kota Bekasi Rampung Besok

Rabu, 4 Desember 2024 - 20:11 WIB

Ada Perbaikan DPT, DPHTB dan DPK, KPU Kota Bekasi: Kita Tidak Merubah Perolehan Suara

Rabu, 4 Desember 2024 - 17:15 WIB

Pilkada Kota Bekasi Selesai, Kasus Dugaan Tindak Pidana Kekerasan Seksual Terus Berlanjut

Rabu, 4 Desember 2024 - 15:33 WIB

Angka Partisipan Pilkada 2024 Turun, Bawaslu RI Segera Bahas Bersama KPU dan DPR

Rabu, 4 Desember 2024 - 14:29 WIB

Ini Dia Syarat dan Cara Pengajuan Sengketa Pilkada 2024 ke Mahkamah Konstitusi

Berita Terbaru

error: Content is protected !!