DLH Kota Bekasi catat 11.554 Ton Sampah Terangkut Pascabanjir

- Jurnalis

Kamis, 13 Maret 2025 - 18:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengangkutan sampah kali bawah jembatan kemang pratama terus berlangsung, Kolaborasi DLH Kota Bekasi, DBMSDA Kota Bekasi, DLH Prov DKI jakarta dan SDA Prov DKI Jakarta.

Pengangkutan sampah kali bawah jembatan kemang pratama terus berlangsung, Kolaborasi DLH Kota Bekasi, DBMSDA Kota Bekasi, DLH Prov DKI jakarta dan SDA Prov DKI Jakarta.

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi menghimpun data mengenai jumlah total sampah yang terangkut dari seluruh wilayah terdampak pascabanjir, dengan total mencapai 11.554 ton.

Sampah tersebut telah diangkut oleh petugas DLH Kota Bekasi untuk dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumurbatu, Bantargebang.

“Alhamdulillah, secara umum penanganan masalah sampah pascabanjir yang melanda delapan kecamatan dan 20 titik banjir di Kota Bekasi sudah selesai pada Rabu (12/3/2025) pukul 22.00 WIB,” ujar Kepala DLH Kota Bekasi, Yudianto, dalam keterangannya, Kamis (13/03/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada Senin (10/03/2025), DLH Kota Bekasi mencatat bahwa sebanyak 5.538 ton sampah baru terangkut sementara. Namun, setelah dilakukan pembersihan lebih lanjut, total sampah yang diangkut mencapai 11.554 ton.

Pengangkutan sampah ini melibatkan 220 armada mobil pengangkut sampah, yang terdiri dari 170 dump truck dan 50 truk berjenis ranger.

“Untuk jumlah keseluruhan, kami dari DLH Kota Bekasi telah mengangkut sejumlah 11.554 ton. Dengan armada kendaraan yang dilibatkan sebanyak 220 armada,” jelas Yudianto.

Yudianto menambahkan bahwa saat ini, fokus utama penanganan Pemerintah Daerah pascabanjir adalah penyelesaian masalah sisa-sisa lumpur yang masih ada di beberapa titik banjir, seperti di Pondok Gede Permai (PGP).

Proses pembersihan lumpur ini berada di bawah kendali Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA), dengan dukungan dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

“Kondisi terkini yang tengah menjadi fokus adalah penyelesaian masalah sisa-sisa lumpur, terutama di wilayah yang masih ada titik banjir seperti di Pondok Gede Permai (PGP). Kami bekerja saling bahu membahu dengan DBMSDA dan beberapa OPD untuk mempercepat penanganan lingkungan pascabanjir di Kota Bekasi,” tambahnya.

Pemerintah Kota Bekasi berharap dengan sinergi dan kerja sama antara berbagai OPD, proses pemulihan pascabanjir dapat berjalan lebih cepat dan efektif.

Upaya pembersihan ini diharapkan dapat mengembalikan kondisi lingkungan yang sehat dan aman bagi warga Kota Bekasi.

“Upaya kami terus berlanjut untuk memastikan lingkungan kembali bersih dan aman. Kami mengajak seluruh masyarakat untuk turut menjaga kebersihan lingkungan dan mendukung upaya pemerintah dalam penanganan dampak bencana banjir ini,” tutup Yudianto.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Jelang Mudik Lebaran, Jalan Chairil Anwar Jadi Titik Fokus Perbaikan DBMSDA Kota Bekasi
Dampak Banjir di Kota Bekasi: DBMSDA Perkirakan Kerugian Capai Rp65 Miliar
Diduga Konsumsi Obat Kedaluwarsa dari Puskesmas Rawa Tembaga, Bayi Usia 8 Bulan Alami Ruam Kulit dan Gatal-gatal
Ubah Stigma Negatif, Satudarah MC Bacassie Chapter Gelar Buka Puasa Bersama dan Santunan Anak Yatim
DBMSDA Kota Bekasi: Pembersihan Lumpur Pascabanjir Butuh Waktu Hingga Dua Bulan
Disdik Kota Bekasi Siapkan Program “Trauma Healing’ Pascabanjir Bagi Siswa Terdampak
Kuota Terbatas, Pemkot Bekasi Gelar Mudik Gratis 2025 ke Tiga Kota Ini, Ini Jadwal dan Syaratnya
DPP Perempuan Bangsa dan Rumah Singgah Balarenik Salurkan Bantuan untuk 100 Keluarga Pemulung di Bekasi

Berita Terkait

Kamis, 13 Maret 2025 - 18:55 WIB

DLH Kota Bekasi catat 11.554 Ton Sampah Terangkut Pascabanjir

Kamis, 13 Maret 2025 - 11:43 WIB

Jelang Mudik Lebaran, Jalan Chairil Anwar Jadi Titik Fokus Perbaikan DBMSDA Kota Bekasi

Rabu, 12 Maret 2025 - 18:18 WIB

Diduga Konsumsi Obat Kedaluwarsa dari Puskesmas Rawa Tembaga, Bayi Usia 8 Bulan Alami Ruam Kulit dan Gatal-gatal

Rabu, 12 Maret 2025 - 16:48 WIB

Ubah Stigma Negatif, Satudarah MC Bacassie Chapter Gelar Buka Puasa Bersama dan Santunan Anak Yatim

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:42 WIB

DBMSDA Kota Bekasi: Pembersihan Lumpur Pascabanjir Butuh Waktu Hingga Dua Bulan

Berita Terbaru

error: Content is protected !!