Survei Indikator Politik: Mayoritas Publik Tak Setuju Jokowi Disebut Khianati Megawati

- Jurnalis

Senin, 13 November 2023 - 06:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri - (Foto: Ist)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri - (Foto: Ist)

JAKARTA – Indikator Politik Indonesia membeberkan hasil survei terbarunya, yang menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat menyadari memang hubungan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan PDI Perjuangan sedang tidak baik.

“49 persen menyatakan setuju bahwa hubungan Presiden Jokowi dengan PDI Perjuangan sedang tidak baik, sedangkan 32,1 persen tidak setuju,” kata Peneliti Utama Indikator Politik, Burhanuddin saat merilis hasil survei bertajuk “Efek Gibran dan Dinamika Elektoral Terkini” yang dipantau secara virtual di Jakarta, Minggu (12/11/2023).

Lalu saat para responden diberikan pertanyaan apakah setuju atau tidak, majunya Gibran Rakabuming sebagai cawapres Prabowo yang disebut-sebut sebagai bentuk pengkhianatan Presiden Jokowi terhadap PDI Perjuangan, sebanyak 44,1 persen nyatakan tidak setuju dan hanya 34,7 persen yang setuju.

Tak hanya itu, Burhanuddin juga sempat mempertanyakan hal terkait Jokowi berhak menentukan sikap politiknya vs Jokowi tidak menunjukkan rasa hormatnya pada PDI Perjuangan.

66,7 persen mengatakan bahwa Jokowi berhak menentukan keputusan politiknya mesti tidak sejalan dengan partainya, PDI Perjuangan 21,1 persen Jokowi tidak tidak menunjukkan rasa hormatnya kepada PDI Perjuangan sebagai partai yang telah membesarkannya,” tutur Burhanuddin.

Survei dilakukan pada 27 Oktober-1 November 2023 dengan metode wawancara tatap muka, terhadap sampel yang berjumlah 1.220 orang dengan tingkat margin of error 2,9 persen.

Baca Juga:  Pelantikan DPR RI dan Tunggakan Legislasi periode 2019-2024

Sekadar catatan, hubungan Jokowi disinyalir kurang baik dengan PDI Perjuangan pascaputusan Mahkamah Konstitusi (MK), mengenai syarat batas usia capres cawapres hingga berhasil majunya Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres Prabowo Subianto. (*)

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Rekapitulasi Perolehan Suara Telah Usai, KPU Kota Bekasi Rilis Hasil Pilkada 2024 Besok
Hadapi Sengketa Pemilihan Kepala Daerah 2024, Bawaslu RI Siap Berikan Pengawalan Hukum
KPU Targetkan Rekapitulasi Suara Tingkat Kota Bekasi Rampung Besok
Ada Perbaikan DPT, DPHTB dan DPK, KPU Kota Bekasi: Kita Tidak Merubah Perolehan Suara
Pilkada Kota Bekasi Selesai, Kasus Dugaan Tindak Pidana Kekerasan Seksual Terus Berlanjut
Angka Partisipan Pilkada 2024 Turun, Bawaslu RI Segera Bahas Bersama KPU dan DPR
Ini Dia Syarat dan Cara Pengajuan Sengketa Pilkada 2024 ke Mahkamah Konstitusi
Sambangi Kota Bekasi, Ketua Bawaslu RI Tinjau Pelaksanaan Rekapitulasi Suara Pilkada 2024

Berita Terkait

Kamis, 5 Desember 2024 - 20:29 WIB

Rekapitulasi Perolehan Suara Telah Usai, KPU Kota Bekasi Rilis Hasil Pilkada 2024 Besok

Kamis, 5 Desember 2024 - 14:35 WIB

Hadapi Sengketa Pemilihan Kepala Daerah 2024, Bawaslu RI Siap Berikan Pengawalan Hukum

Rabu, 4 Desember 2024 - 20:38 WIB

KPU Targetkan Rekapitulasi Suara Tingkat Kota Bekasi Rampung Besok

Rabu, 4 Desember 2024 - 20:11 WIB

Ada Perbaikan DPT, DPHTB dan DPK, KPU Kota Bekasi: Kita Tidak Merubah Perolehan Suara

Rabu, 4 Desember 2024 - 17:15 WIB

Pilkada Kota Bekasi Selesai, Kasus Dugaan Tindak Pidana Kekerasan Seksual Terus Berlanjut

Berita Terbaru

error: Content is protected !!