Jadi Tersangka, Eks Kader Banteng: Terimakasih KPK, Hasto adalah Hama di PDI Perjuangan

- Jurnalis

Jumat, 21 Februari 2025 - 19:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Eks Kader Banteng Ricky Tambunan memenuhi nazarnya untuk cukur botak saat KPK menahan Hasto.

Eks Kader Banteng Ricky Tambunan memenuhi nazarnya untuk cukur botak saat KPK menahan Hasto.

Mantan Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi dua periode, yakni tahun 2004-2009, 2014-2019, Sahat P Ricky Tambunan mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang telah menahan dan menjadikan Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto sebagai TSK.

Menurut Ricky Tambunan yang juga mantan Depercab PDIP Kota Bekasi Tahun 2009-2014, Kordes Kedoya Selatan tahun 93 di Jakarta Barat, 1998-2004 Bakorcam Bekasi Timur Kota Bekasi bahwa Hasto tak ubahnya seperti entitas hama di PDI Perjuangan.

“Terima kasih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menahan Hasto Kristiyanto, sehingga bisa menyelamatkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dari kehancuran serta menyelamatkan cita-cita Perjuangan para Pendirinya. Seperti Alm. Taufik Kiemas, berjuang bersama penderitaan rakyat?,” tegas Ricky Tambunan dalam keterangannya kepada rakyatbekasi.com, Jum’at (21/02/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ricky menjelaskan bahwa 10 Tahun apartai PDI Perjuangan dibawah bayang-bayang Hasto, pemecatan terjadi dimana-mana jika berbeda pendapat.

“Hasto adalah hama bagi Perjuangan Partai. Merdeka!!!,” pungkasnya.

Sekedar di ketahui, Hasto ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK sejak akhir 2024.

Dia dijerat dengan pasal dugaan suap dan perintangan penyidikan.

Hasto disebut juga mengurus PAW anggota DPR RI periode 2019-2024 daerah pemilihan (dapil) 1 Kalimantan Barat (Kalbar) Maria Lestari.

Hasto juga dikenakan Pasal perintangan penyidikan atau obstruction of justice. Ia disebut membocorkan Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada awal 2020 lalu yang menyasar Harun, serta diduga meminta Harun merendam handphone dan segera melarikan diri.

Hasto diduga juga memerintahkan anak buahnya yakni Kusnadi untuk menenggelamkan handphone agar tidak ditemukan oleh KPK.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sinkronisasi Data Pemilih untuk Pemilu 2029, KPU Kota Bekasi Tekan Angka Golput
Bawaslu Kota Bekasi Raih Penghargaan Terbaik se-Jawa Barat dalam Penyelesaian Sengketa Pilkada 2024
Mahkamah Konstitusi Bacakan Putusan 40 Gugatan Pilkada Besok Senin
Boikot Retreat Artinya Membangkang ala Megawati Terhadap Prabowo
Bawaslu RI: Politik Uang dan Hoaks adalah Musuh Demokrasi
Tunda Perjalanan ke Magelang, Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tunggu Arahan Ketua Umum PDI Perjuangan
Instruksi Harian Megawati Soekarnoputri Dinilai Mengganggu Konsentrasi Kepala Daerah dan Wakilnya
Kepastian Tri Adhianto Mengikuti Retreat Akmil Magelang Pasca Instruksi Mendadak Megawati

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 11:13 WIB

Sinkronisasi Data Pemilih untuk Pemilu 2029, KPU Kota Bekasi Tekan Angka Golput

Kamis, 13 Maret 2025 - 10:10 WIB

Bawaslu Kota Bekasi Raih Penghargaan Terbaik se-Jawa Barat dalam Penyelesaian Sengketa Pilkada 2024

Minggu, 23 Februari 2025 - 12:36 WIB

Mahkamah Konstitusi Bacakan Putusan 40 Gugatan Pilkada Besok Senin

Minggu, 23 Februari 2025 - 12:24 WIB

Boikot Retreat Artinya Membangkang ala Megawati Terhadap Prabowo

Minggu, 23 Februari 2025 - 04:22 WIB

Bawaslu RI: Politik Uang dan Hoaks adalah Musuh Demokrasi

Berita Terbaru

error: Content is protected !!