Proyek pembangunan polder (Kolam Retensi) Villa Indah Permai 2 Kecamatan Bekasi Utara yang merupakan Program Pengelolaan Sumber Daya Air (SDA) Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi menuai polemik.
“Ini salah secara hukum, mereka bangun proyek di atas tanah berperkara,” ucap salah seorang warga Hasan Basri kepada rakyatbekasi, Selasa (17/09/2024).
Menurut Hasan, Tanah perumahan VIP dengan pengembangnya PT Yanadito saat ini sedang bersengketa dengan ahli warisnya H Abdul Majid.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Perencanaan yang dapat merugikan negara. Tanah galiannya sudah dijual, kemana, berapa duit, belum ada kejelasan, itu dikelola oleh RWnya langsung,” tuturnya.
Untuk diketahui, proyek pembangunan senilai Rp13.989.208.000,- ini bersumber dari Alokasi Dana Khusus yakni Pendapatan Bagi Hasil Pajak Provinsi.
Pekerjaan bernomor kontrak 620.01/02.0124.1/SP/DBMSDA-SDA/2024 ini dikerjakan oleh CV Rainy’s Crown Abadi dengan waktu pelaksanaan selama 150 hari kalender.
Sementara itu saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Aceng Solahudin belum merespon hingga berita ini tayang.