Topik PPDB SMP

Plh Kadisdik Kota Bekasi Warsim Suryana.

Bekasi

Ini Dia Alibi Disdik Kota Bekasi Revisi Rombel jadi 40 Siswa

Bekasi | Selasa, 30 Juli 2024 - 13:53 WIB

Selasa, 30 Juli 2024 - 13:53 WIB

KOTA BEKASI – Dinas Pendidikan Kota Bekasi menyatakan alasan mengapa jumlah rombongan belajar (Rombel) bagi siswa sekolah di Kota Bekasi disepakati menjadi 40 siswa…

Bekasi

PPDB Online 2024 Carut Marut, LSM GMBI Tabur Bunga di Gedung Disdik

Bekasi | Senin, 29 Juli 2024 - 13:05 WIB

Senin, 29 Juli 2024 - 13:05 WIB

KOTA BEKASI – Puluhan massa aksi LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Kota Bekasi menggeruduk Dinas Pendidikan dan Pemerintah Kota Bekasi, mempersoalkan PPDB Online…

Foto: Ilustrasi PPDB Online.

Bekasi

PPDB Online telah Usai, Pj Wali Kota Bekasi Pinta Masyarakat Berpikir Rasional

Bekasi | Kamis, 25 Juli 2024 - 14:17 WIB

Kamis, 25 Juli 2024 - 14:17 WIB

KOTA BEKASI – Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad meminta kepada masyarakat untuk berpikir rasional dalam menyikapi berakhirnya masa PPDB Online di…

Pelaksana Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi (Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi) Warsim Suryana.

Bekasi

Sampaikan Arahan Pj Gani, Plh Kadisdik Kumpulkan Kepsek SMP Negeri Malam-malam

Bekasi | Senin, 22 Juli 2024 - 12:20 WIB

Senin, 22 Juli 2024 - 12:20 WIB

Berikut saya sampaikan beberapa poin hasil rapat semalam yang dilakukan bersama Plh Kadisdik Warsim Suryana. Yang pertama tentang PPDB, sesuai dengan kebijakan yang disampaikan oleh bapak Pj Wali Kota Bekasi, tidak akan ada penambahan lagi tentang jumlah siswa

Sejumlah massa aksi yang mengatasnamakan dirinya For Gani (Forum Generasi Anak Indonesia) Kota Bekasi menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi dan Plaza Pemkot Bekasi, Senin (15/07/2024).

Bekasi

Kerahkan Camat dan Lurah, Pj Wali Kota Bekasi Jamin Tidak Ada Anak Putus Sekolah

Bekasi | Minggu, 21 Juli 2024 - 17:20 WIB

Minggu, 21 Juli 2024 - 17:20 WIB

Sementara itu sejumlah masyarakat mempertanyakan apakah Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad mengakomodir perubahan Rombongan Belajar (Rombel) dari 32 menjadi 40 per Rombel.

Sejumlah aktivis mahasiswa yang tergabung dari 'For Gani' (Forum Generasi Anak Indonesia) kembali menggelar aksi unjuk rasa di depan Perkantoran Pemkot Bekasi Jalan A Yani Kecamatan Bekasi Selatan Kota Bekasi, Jum'at (19/07/2024)

Bekasi

9.962 Siswa Belum Sekolah, ‘For Gani’ Geruduk Pemkot Bekasi

Bekasi | Jumat, 19 Juli 2024 - 20:47 WIB

Jumat, 19 Juli 2024 - 20:47 WIB

Maka dari itu, kami ‘For Gani’ mendesak Pemkot dan Disdik Kota Bekasi untuk memenuhi hak pendidikan anak, akomodir 9.962 anak di SMP Negeri agar meringankan beban hidup orang tua

Penjabat (PJ) Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad (tengah).

Bekasi

Ini Alasan Pj Gani Tak Akomodir seluruh ‘titipan’ Lulusan SD ke SMP Negeri

Bekasi | Jumat, 19 Juli 2024 - 10:20 WIB

Jumat, 19 Juli 2024 - 10:20 WIB

KOTA BEKASI – Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad menyatakan alasan mengapa Pemerintah Daerah tidak dapat mengakomodir seluruh jumlah lulusan tingkat SD…

Foto: Ilustrasi PPDB Online.

Bekasi

PPDB Online 2024 Kota Bekasi Berakhir, Sisakan Ribuan Kuota Tak Bertuan

Bekasi | Jumat, 5 Juli 2024 - 18:56 WIB

Jumat, 5 Juli 2024 - 18:56 WIB

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi Warsim Suryana mengatakan, ribuan kuota yang tersisa di antaranya disebabkan oleh animo pendaftar bergantung pada letak titik sekolah.

Foto: Ilustrasi PPDB Online.

Bekasi

PPDB Online Usai, 24 Ribu Siswa Kota Bekasi Berburu Kursi Jalur Zonasi

Bekasi | Kamis, 4 Juli 2024 - 16:29 WIB

Kamis, 4 Juli 2024 - 16:29 WIB

Dinas Pendidikan Kota Bekasi mencatat sebanyak 24.231 calon peserta didik telah melakukan seleksi tahap 2 pada PPDB Online tingkat SD dan SMP jalur Zonasi yang dilaksanakan pada 1 hingga 3 Juli 2024.

Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi.

Parlementaria

Masyarakat Keluhkan Sistem PPDB Online, Komisi IV Bakal Sidak SMPN di Kota Bekasi

Parlementaria | Kamis, 4 Juli 2024 - 12:33 WIB

Kamis, 4 Juli 2024 - 12:33 WIB

“Memang masalah metode ya, metodenya kan sekarang online, dari kemarin juga online. Sementara itu masih banyak masyarakat yang belum familiar dengan metode online, biasa lah mungkin ada yang gaptek,” jelasnya.