Antisipasi Kemacetan di Simpang Pekayon, Dishub Evaluasi Arus Lalin Setiap Hari

- Jurnalis

Minggu, 8 Desember 2024 - 12:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Simpang Pekayon.

Simpang Pekayon.

Dinas Perhubungan Kota Bekasi melaporkan bahwa evaluasi arus lalu lintas (lalin) di Simpang Pekayon hampir dilakukan setiap hari demi mengantisipasi terjadinya kepadatan arus lalu lintas di lokasi tersebut pasca beroperasinya Pakuwon Mall Bekasi.

Sebelumnya, daerah sekitar Simpang Pekayon sering kali mengalami kemacetan yang cukup signifikan, terutama ketika mall tersebut pertama kali dibuka untuk umum.

“Simpang Pekayon masih terus dievaluasi sampai sekarang,” ucap Kepala Bidang Teknik Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Teguh Indrianto, saat dihubungi RakyatBekasi.com melalui keterangannya, Minggu (08/12/2024).

Teguh menjelaskan bahwa kondisi saat ini di lokasi menunjukkan bahwa baik pengunjung maupun pengendara yang hendak menuju ke Mall Pakuwon Bekasi sudah mulai terbiasa dengan situasi lalu lintas.

“Kalau melihat hasil pantauan, sudah mulai terbiasa, baik pengunjung maupun pengendara yang melintas. Harapannya evaluasi akan terus berjalan, kami terus mengevaluasi setiap hari, bahkan per jam,” sambungnya.

Menurut Teguh, kondisi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas di lokasi hingga ke arah Rawapanjang juga terus dioptimalkan.

Dinas Perhubungan Kota Bekasi sudah mengajukan kepada Badan Pengelola Jalan Nasional (BPJN) untuk sedikit melebarkan Jalan Ahmad Yani menuju ke Simpang Pekayon.

Baca Juga:  KPU Terima Pendaftaran Duet Uu - Nurul Paslon Ketiga Pilkada Kota Bekasi

Selain itu, rekayasa lalu lintas dari arah Tol Barat menuju ke Pekayon dilakukan dengan perputaran balik (U-turn) lebih dulu ke arah Rawapanjang agar kendaraan bisa melintas menuju Pekayon dan sekitarnya. Jarak putaran jalur tersebut sekitar 3 hingga 4 meter.

“Di dalam surat yang kami ajukan ke BPJN, salah satunya adalah pembuatan putaran baru sebelum ujung Rawa Panjang. Kemarin sudah dibahas oleh teman-teman BPJN. Agar tidak ada penumpukan kendaraan di Simpang Pekayon, kami membuat dua lajur putaran dengan traffic cone di sana agar arus lalu lintas tidak terjadi kerumunan,” jelas Teguh.

Baca Juga:  Dapat Nomor Urut 3, Alam Semesta Menaungi Paslon Ridho di Pilkada Kota Bekasi

Dengan upaya evaluasi dan optimalisasi yang dilakukan setiap hari, diharapkan kemacetan di Simpang Pekayon dapat diatasi dengan lebih efektif.

Masyarakat diimbau untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas dan mengikuti petunjuk yang diberikan oleh petugas di lapangan.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ibadah Natal 2024, Polres Metro Bekasi Kota Pastikan Seluruh Gereja Bebas Ancaman Teror
Kehilangan Rp 765 Miliar dari PAD Tahun Anggaran 2024, Kinerja Pj Wali Kota Bekasi Bobrok?
APPBI Bekasi Prediksi Okupansi Pengunjung Mall Meningkat jadi 45 Persen pada Tahun Baru 2025
Okupansi Pengunjung Mall di Kota Bekasi Selama Masa Natal dan Tahun Baru Meningkat 30 Persen
DKPP Periksa Anggota KPU Kota Bekasi Terkait Dugaan Gratifikasi dari Caleg PSI
Pemkot Bekasi Terbitkan Aturan Pengendalian Sampah Selama Perayaan Natal dan Tahun Baru 2025
Nama Kabag Barjas Disebut dalam Kasus Permohonan Perceraian PNS Distaru Kota Bekasi
Gibran Fans Cium Dugaan Monopoli dalam Lelang Building Management Pemkot Bekasi

Berita Terkait

Kamis, 26 Desember 2024 - 15:50 WIB

Ibadah Natal 2024, Polres Metro Bekasi Kota Pastikan Seluruh Gereja Bebas Ancaman Teror

Kamis, 26 Desember 2024 - 15:34 WIB

Kehilangan Rp 765 Miliar dari PAD Tahun Anggaran 2024, Kinerja Pj Wali Kota Bekasi Bobrok?

Kamis, 26 Desember 2024 - 15:23 WIB

APPBI Bekasi Prediksi Okupansi Pengunjung Mall Meningkat jadi 45 Persen pada Tahun Baru 2025

Kamis, 26 Desember 2024 - 15:14 WIB

Okupansi Pengunjung Mall di Kota Bekasi Selama Masa Natal dan Tahun Baru Meningkat 30 Persen

Rabu, 25 Desember 2024 - 22:03 WIB

DKPP Periksa Anggota KPU Kota Bekasi Terkait Dugaan Gratifikasi dari Caleg PSI

Berita Terbaru

error: Content is protected !!