Asosiasi Pusat Perbelanjaan Indonesia (APPBI) Bekasi memperkirakan bahwa okupansi pengunjung mall di Kota Bekasi pada masa Tahun Baru 2025 mendatang akan mengalami peningkatan sebesar 45 persen.
Hal ini diperkirakan setelah masa Natal dan Tahun Baru (Nataru), di mana okupansi pengunjung mall di wilayah setempat mengalami peningkatan sebesar 30 persen.
“Ya, kalau diprediksikan hingga akhir tahun, ada peningkatan okupansi pengunjung mall yakni berkisar di atas 30 sampai 45 persen,” ujar Ketua APPBI Bekasi, Djaelani, saat dikonfirmasi oleh RakyatBekasi.com melalui keterangannya, Kamis (26/12/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Djaelani menjelaskan bahwa traffic okupansi pengunjung mall di masa Nataru di Kota Bekasi sendiri banyak menyasar pada sektor Food and Beverage (F&B) yang menjadi daya tarik utama.
“Dengan catatan tersebut, tergantung bagi setiap mall yang ada di sekitar Kota Bekasi dan sekitarnya,” jelasnya.
Menurutnya, peningkatan traffic pengunjung ini turut dipicu oleh momentum masa liburan sekolah yang bersamaan dengan cuti bersama.
“Jumlah pengunjung tergantung pada area masing-masing, minimal 15 ribu pengunjung per hari. Bahkan ada juga yang melebihi 35 ribu pengunjung. Jadi kita melihat persentase saja,” paparnya.
Selain itu, Djaelani menambahkan bahwa pada waktu akhir tahun, banyak masyarakat yang menghabiskan waktu untuk berlibur ke pusat-pusat perbelanjaan.
Hal ini memperkirakan bahwa traffic okupansi pengunjung mall pada masa Tahun Baru akan lebih meningkat lagi.
“Semakin mendekati akhir tahun, masyarakat cenderung memanfaatkan liburan dengan berkunjung ke pusat-pusat perbelanjaan. Oleh karena itu, kami memperkirakan traffic okupansi pengunjung mall akan meningkat lebih tinggi pada masa Tahun Baru,” ungkap Djaelani.
Peningkatan okupansi pengunjung ini memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal, terutama bagi para pelaku usaha di pusat-pusat perbelanjaan.
Djaelani berharap tren positif ini dapat terus berlanjut hingga tahun depan, sehingga dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian Kota Bekasi.
Pihak APPBI juga mengimbau kepada seluruh pengelola mall untuk tetap menjaga protokol kesehatan dan keamanan bagi para pengunjung, terutama dalam menghadapi lonjakan jumlah pengunjung selama masa liburan.
“Kami mengingatkan kepada seluruh pengelola mall untuk tetap menjaga protokol kesehatan dan keamanan demi kenyamanan dan keselamatan pengunjung,” tutup Djaelani.
Dengan adanya peningkatan okupansi pengunjung mall selama masa Natal dan Tahun Baru, diharapkan masyarakat dapat menikmati liburan dengan aman dan nyaman, serta memberikan dampak positif bagi perekonomian Kota Bekasi.