Bawaslu Jabar Temukan Sejumlah Kesalahan Prosedur dalam Pencoklitan Data Pemilih

- Jurnalis

Kamis, 18 Juli 2024 - 17:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi Petugas Pemutakhiran Pemilih (Pantarlih).

ilustrasi Petugas Pemutakhiran Pemilih (Pantarlih).

Bawaslu Provinsi Jawa Barat telah mengintruksikan kepada jajaran pengawas pemilu se-Jawa Barat (Bawaslu Kabupaten/Kota, Panwaslu Kecamatan hingga Pengawas Kelurahan/Desa) untuk melakukan pengawasan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) data pemilih pada tahapan penyusunan daftar pemilih pada Pemilihan Serentak Tahun 2024 di Jawa Barat.

“Metode pengawasan yang dilakukan berupa pengawasan melekat secara langsung dan juga Uji Petik terhadap kinerja Pantarlih, serta memastikan kerja tersebut sudah sesuai dengan prosedur,” ucap Kordiv. Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu Jawa Barat Hj. Nuryamah dalam siaran persnya yang diterima redaksi rakyatbekasi.com, Kamis (18/07/2024).

Data yang terhimpun dalam laporan cepat yang disampaikan oleh 27 Bawaslu Kabupaten/Kota Se-Jawa Barat sampai tanggal 8 Juli 2024, kata dia, didapati 4 temuan yang menjadi trend pada saat Proses Pencocokan dan Penelitian Data Pemilih, yaitu:

  1. Jumlah Pantarlih yang terbukti sebagai anggota/pengurus Parpol/tim kampanye/tim pemenangan pemilu/pemilihan terakhir: 107 orang
  2. Jumlah Pantarlih yang tidak mencoklit secara langsung: 16 orang
  3. Jumlah Pantarlih yang tidak mempunyai SK: 97 Orang
  4. Jumlah Pantarlih yang melimpahkan tugasnya kepada orang lain: 2 Orang

Terhadap permasalahan tersebut, kata dia, jajaran pengawas pemilu menyampaikan saran kepada KPU Kabupaten/Kota, PPK dan PPS agar melakukan pembinaan terhadap Pantarlih yang terbukti sebagai anggota/pengurus Parpol/tim kampanye/tim pemenangan pemilu/pemilihan terakhir.

“Selanjutnya agar memberikan pembinaan kepada Pantarlih yang tidak melakukan Coklit sesuai dengan prosedur,” terangnya.

Lebih lanjut Nuryamah membeberkan bahwa pihaknya telah melakukan uji petik terhadap 416.990 Kepala Keluarga (KK) dari data yang terhimpun dari 27 Kabupaten/Kota Se-Jawa Barat.

Baca Juga:  Mulai Beroperasi Besok! Akses Tol Cimanggis-Cibitung Masih Gratis

Dari hasil uji petik tersebut terdapat beberapa temuan, yaitu:

  1. Jumlah KK yang belum dicoklit tetapi sudah ditempel stiker sebanyak 44 KK;
  2. Jumlah KK yang sudah dicoklit tetapi tidak ditempel stiker sebanyak 1.045 KK.

“Terhadap permasalahan dalam pelaksanaan Coklit tersebut, jajaran pengawas Pemilu menyampaikan saran perbaikan kepada KPU Kabupaten/Kota, PPK dan PPS agar melakukan monitoring dan pembinaan kepada Pantarlih agar tidak melakukan tindakan di luar prosedur dalam pelaksanaan Pencocokan dan Penelitian Data Pemilih pada Pemilihan Serentak Tahun 2024,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Perusahaan di Bekasi Wajib Liburkan Pegawai saat Pencoblosan Pilkada 27 November 2024
Kampanye Akbar Pasangan RIDHO di Lapangan Multiguna Besok, Ada Tri Suaka dan Coconut Treez
Kuasa Hukum Terduga Pelaku Kekerasan Seksual Laporkan Korbannya
H-6 Pemungutan Suara, Polrestro Bekasi Kota Petakan 15 TPS Ini Rawan Konflik
KPU Imbau Paslon Maksimalkan Momentum Debat Publik Pilkada Kota Bekasi Besok
KH Abdul Hadi meRIDHOi Pilkada Kota Bekasi 2024 Aman dan Damai
Matangkan Kesiapan Sengketa Pilkada, Bawaslu Gelar Diskusi Implementasi Produk Hukum Kepemiluan
KPU Kota Bekasi Siap Gelar Debat Publik Kedua, Berikut Tema, Sub Tema dan Tim Panelisnya

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 14:53 WIB

Perusahaan di Bekasi Wajib Liburkan Pegawai saat Pencoblosan Pilkada 27 November 2024

Jumat, 22 November 2024 - 13:02 WIB

Kampanye Akbar Pasangan RIDHO di Lapangan Multiguna Besok, Ada Tri Suaka dan Coconut Treez

Kamis, 21 November 2024 - 19:03 WIB

Kuasa Hukum Terduga Pelaku Kekerasan Seksual Laporkan Korbannya

Kamis, 21 November 2024 - 15:29 WIB

H-6 Pemungutan Suara, Polrestro Bekasi Kota Petakan 15 TPS Ini Rawan Konflik

Kamis, 21 November 2024 - 09:18 WIB

KPU Imbau Paslon Maksimalkan Momentum Debat Publik Pilkada Kota Bekasi Besok

Berita Terbaru

Tim  Kuasa Hukum Sholihin dari Tim Advokasi Patriot Indonesia.

Pilkada 2024

Kuasa Hukum Terduga Pelaku Kekerasan Seksual Laporkan Korbannya

Kamis, 21 Nov 2024 - 19:03 WIB

error: Content is protected !!