Dalam rangka memastikan kelancaran dan keselamatan perjalanan mudik Lebaran 2025, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi menyelenggarakan kegiatan cek kesehatan dan tes urine yang menyasar 70 pengemudi bus di Terminal Induk Bekasi.
Program ini bertujuan untuk memastikan kesiapan fisik dan mental para pengemudi bus demi terciptanya perjalanan mudik yang aman dan nyaman bagi masyarakat.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Zeno Bachtiar, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan dengan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Bekasi serta beberapa pihak terkait lainnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pemeriksaan kesehatan meliputi sejumlah tes penting guna memastikan para pengemudi dalam kondisi layak jalan.
“Melalui kegiatan ini, kami bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dan pihak lainnya untuk memastikan kondisi kesehatan para pengemudi bus. Ini langkah preventif kami agar perjalanan mudik berlangsung lancar tanpa kendala,” ungkap Kadishub Kota Bekasi Zeno Bachtiar kepada rakyatbekasi saat ditemui di lokasi, Selasa (25/03/2025) pagi.
Zeno menjelaskan bahwa pemeriksaan kesehatan ini mencakup tiga komponen utama, yakni:
- Cek Gula Darah – Untuk memastikan pengemudi tidak mengalami gangguan kesehatan yang dapat memengaruhi konsentrasi saat berkendara.
- Tes Narkoba – Untuk mendeteksi dan mencegah penggunaan zat terlarang yang dapat membahayakan pengemudi maupun penumpang.
- Tes Minuman Keras (Miras) – Untuk memastikan pengemudi tidak berada di bawah pengaruh alkohol saat mengemudikan kendaraan.
“Ketiga aspek ini sangat penting karena berpengaruh langsung terhadap keselamatan dan kenyamanan para pemudik. Kami ingin memastikan para pengemudi bus berada dalam kondisi prima saat bertugas,” kata Zeno.
Kegiatan pemeriksaan ini dilakukan secara sampling acak terhadap seluruh pengemudi bus, baik dari kategori Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) maupun Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).
Hal ini dilakukan untuk mendapatkan gambaran nyata tentang kondisi kesehatan para pengemudi, sekaligus mencegah adanya pengemudi yang tidak layak jalan.
“Kami melakukan uji sampling secara random untuk memastikan bahwa semua pengemudi bus dalam keadaan sehat, layak berkendara, dan siap menjalankan tugas mereka dengan baik. Ini adalah langkah penting untuk menjamin pelaksanaan mudik yang aman dan nyaman bagi para pemudik,” tambahnya.
Zeno juga menyampaikan bahwa kegiatan cek kesehatan dan tes urine ini berlangsung selama satu hari.
Namun, Dishub Kota Bekasi akan terus memantau situasi dan tidak menutup kemungkinan untuk melakukan pemeriksaan tambahan jika diperlukan.
“Kegiatan ini berlangsung satu hari, tetapi kami akan melihat situasi ke depan. Jika dirasa perlu, kami siap untuk melakukan pemeriksaan tambahan demi keselamatan dan keamanan selama musim mudik,” paparnya.
Dengan terselenggaranya program ini, Dishub Kota Bekasi berharap dapat memberikan rasa aman kepada para pemudik yang menggunakan angkutan umum.
Upaya ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pelaksanaan mudik Lebaran yang lancar, aman, dan nyaman.
“Kami ingin memberikan yang terbaik bagi masyarakat selama masa mudik. Langkah ini adalah wujud dari tanggung jawab kami untuk memastikan bahwa perjalanan mudik berjalan dengan selamat,” tutup Zeno.
Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
































