Dukungan Tri Adhianto sebagai Calon Wali Kota Bekasi Merangsek ke Arena Car Free Day

- Jurnalis

Minggu, 23 Juni 2024 - 17:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banner bernuansa politis tengah dibawa oleh para peserta jalan sehat yang merupakan kader Partai berlogo banteng moncong putih asal ranting Kota Baru, Minggu (23/06/2024).

Banner bernuansa politis tengah dibawa oleh para peserta jalan sehat yang merupakan kader Partai berlogo banteng moncong putih asal ranting Kota Baru, Minggu (23/06/2024).

KOTA BEKASI – Dugaan kampanye terselubung diduga terjadi saat berlangsungnya kegiatan jalan sehat DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi pada pelaksanaan Car Free Day (CFD) di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bekasi Selatan, Minggu (23/06/2024) pagi.

Dimana, terlihat banner bernuansa politis tengah dibawa oleh para peserta jalan sehat yang merupakan kader Partai berlogo banteng moncong putih asal ranting Kota Baru.

Baca Juga:  Peringati Bulan Bung Karno, Ratusan Kader PDI Perjuangan Antusias Ikut Jalan Sehat dan Doa Bersama

Banner yang ditujukan kepada khalayak peserta CFD lainnya ini memuat dukungan Kampanye Bakal Calon Kepala Daerah yang ditujukan kepada Tri Adhianto selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Seluruh pengurus ranting dan anak ranting Kota Baru mendukung Dr Tri Adhianto sebagai Calon Wali Kota Bekasi Tahun 2024 – 2029,” demikian tulisan tersebut terlihat dari dokumen foto yang diterima oleh Redaksi RakyatBekasi.com.

Selain pamer banner bernada politis, para peserta jalan sehat juga nampak kompak berseragam dan membawa atribut partai guna mendukung kegiatan tersebut.

Baca Juga:  Mas Tri Gowes Bareng Ratusan Pencinta Sepeda Ontel Meriahkan HUT Sohib ke 14

Menanggapi hal tersebut, Staf Khusus Bawaslu RI Ali Mahyail menyayangkan kepentingan politik dipaksa masuk ke arena CFD.

Menurutnya, pelaksanaan CFD atau Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) tidak diperuntukkan untuk tujuan politik.

“Pada dasarnya CFD dibuat bukan untuk tujuan politik, karena kegiatan jalan sehat tersebut seperti membawa pesan dan bernuansa politis,” ucap Staf Khusus Bawaslu RI Ali Mahyail saat dikonfirmasi RakyatBekasi, Minggu (23/06/2024) petang.

Selain itu, bilamana merujuk melalui Kepwal Nomor 600.1 Tentang Tata Laksana Penyelenggaraan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di Jalan Ahmad Yani sampai dengan Jalan Boulevard Summarecon di Kota Bekasi Huruf A (14) sangat jelas tertulis larangan tersebut.

“Dilarang melakukan kegiatan aspirasi dan orasi yang bernuansa politik,”. demikian bunyinya.

Baca Juga:  Survei LKPI: Tri Adhianto Wali Kota Pilihan Masyarakat Bekasi

Atas dasar itu, Eks Komisioner Bawaslu Kota Bekasi Masa Periode 2018 – 2023 ini menyarankan kepada Bawaslu Kota Bekasi selaku pihak berwenang untuk melakukan kajian maupun penulusuran.

“Maka Bawaslu harus melakukan kajian dan investigasi, mengklarifikasi pihak-pihak terkait, dan akhirnya memutus apakah ini pelanggaran atau bukan? kalau terbukti pelanggaran, apa jenis pelanggarannya? Dan apa hukumannya?,” bebernya.

Kendati demikian, sebagai catatan, kata dia, bagi pihak terkait yang melakukan pelanggaran adalah Partai. Karena, pihak tertuju belum menjadi peserta ataupun kontestan Pilkada yang nantinya ditetapkan oleh KPU Kota Bekasi.

“(pelakunya) Yang melanggar adalah PDIP-nya,” pungkasnya.

Baca Juga:  M2 dan M3 Berebut Tiket Pilkada Kota Bekasi 2024, DPP PDI Perjuangan Bakal Dilema Tentukan Pilihan

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pertanggungjawaban Pidana ‘Black Campaign’ di Pilkada Serentak 27 November 2024
H-2 Pemungutan Suara, KPU Petakan 199 TPS di Kota Bekasi Rawan Banjir
Tolak Pelaku Kekerasan Seksual Berlaga di Pilkada, Kita Pilih Pemimpin Bukan Predator
Masa Tenang, DBMSDA Kota Bekasi Imbau Pemilik Videotron Stop Iklan Kampanye Pilkada
Ungkap Kasus Black Campaign, Bawaslu Kota Bekasi Tunggu Keterangan Saksi Ahli
Bawaslu Kota Bekasi Cecar Puluhan Pertanyaan ke Pelaku Black Campaign
Jaga Keamanan TPS, Polrestro Bekasi Kota Terjunkan 1.070 Personel Gabungan
Isu Pelecehan Seksual Bisa Rontokkan Elektabilitas Heri – Sholihin

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 21:24 WIB

Pertanggungjawaban Pidana ‘Black Campaign’ di Pilkada Serentak 27 November 2024

Senin, 25 November 2024 - 16:59 WIB

H-2 Pemungutan Suara, KPU Petakan 199 TPS di Kota Bekasi Rawan Banjir

Senin, 25 November 2024 - 16:24 WIB

Tolak Pelaku Kekerasan Seksual Berlaga di Pilkada, Kita Pilih Pemimpin Bukan Predator

Senin, 25 November 2024 - 15:21 WIB

Masa Tenang, DBMSDA Kota Bekasi Imbau Pemilik Videotron Stop Iklan Kampanye Pilkada

Senin, 25 November 2024 - 14:13 WIB

Bawaslu Kota Bekasi Cecar Puluhan Pertanyaan ke Pelaku Black Campaign

Berita Terbaru

error: Content is protected !!