Imbas Pancaroba, Komoditi Turunan Cabai di Kota Bekasi Terjadi Fluktuasi Harga

- Jurnalis

Rabu, 10 Juli 2024 - 16:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bekasi melaporkan beberapa harga komoditi pangan telah mengalami kenaikan harga pada awal pelaksanaan Bulan Ramadhan 1445 Hijriah.

Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bekasi melaporkan beberapa harga komoditi pangan telah mengalami kenaikan harga pada awal pelaksanaan Bulan Ramadhan 1445 Hijriah.

KOTA BEKASI – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kota Bekasi melaporkan terjadinya fluktuasi harga pada sejumlah bahan komoditi, imbas musim pancaroba dari musim panas ke musim hujan yang terjadi di beberapa wilayah Jawa dan sekitarnya.

Fluktuasi harga tersebut turut didukung karenakan keterlambatan distribusi bahan pokok dari wilayah asal.

“Musim pancaroba menyebabkan keterlambatan distribusi kebutuhan bahan pokok sehingga berimbas kepada fluktuasi harga, namun masih stabil,” ucap Analis Perdagangan Pada Disperidag Kota Bekasi Eko Wijatmiko ucap dia saat dihubungi RakyatBekasi.com melalui sambungan telepon, Selasa (09/07/2024).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Fluktuasi harga yang terjadi di beberapa bahan komoditi, kata dia, di antaranya masih menyasar kepada turunan jenis cabai seperti; cabai merah, cabai rawit maupun cabai merah besar.

Sedangkan kenaikan harga untuk jenis sayur mayur yang terkena efek perubahan cuaca di antaranya; kacang panjang, timun dan kentang. Sebelumnya kenaikan serupa sempat terjadi menjelang momentum Hari Raya Idul Adha 1445 H lalu.

“Karena permintaan banyak, bukan untuk Bekasi saja. Fluktuasi harga kebutuhan bahan pokok di area Jabodetabek itu masih terjadi di setiap pasar,” tutupnya.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gercep, Dirut PT Security Phisik Dinamika (SPD) Turun Gunung Bayarkan Gaji Ratusan Sekuriti Pakuwon Mall Bekasi
Jadi Syarat SPMB 2025, Disdukcapil Kota Bekasi Imbau Orang Tua dan Wali Murid untuk Urus Kartu Identitas Anak (KIA)
Disdukcapil Kota Bekasi Perkuat Verifikasi Data Adminduk untuk Optimalisasi Pelayanan Publik Berbasis NIK
Jelang SPMB 2025: Lulusan SD Berkurang Tiga Ribu, Disdik Kota Bekasi Usulkan Tambah Jumlah Rombel
Pimpinan DPRD Kabupaten Bekasi Divonis Dua Tahun Penjara atas Kasus Gratifikasi
Gaji Dibayar Telat dalam 4 Bulan Terakhir, Disnaker Kota Bekasi Minta Sekuriti Pakuwon Mall Segera Lapor
Gajinya Dibayar Telat dan Dicicil dalam 4 Bulan Terakhir, Ratusan Sekuriti Pakuwon Mall Bekasi Bakal Mogok Kerja
Rekayasa Lalin One Way di Jalan Perjuangan Bikin Arus Kendaraan Menumpuk, Dishub Lakukan Hal Ini

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 17:57 WIB

Gercep, Dirut PT Security Phisik Dinamika (SPD) Turun Gunung Bayarkan Gaji Ratusan Sekuriti Pakuwon Mall Bekasi

Kamis, 17 April 2025 - 14:34 WIB

Jadi Syarat SPMB 2025, Disdukcapil Kota Bekasi Imbau Orang Tua dan Wali Murid untuk Urus Kartu Identitas Anak (KIA)

Kamis, 17 April 2025 - 14:01 WIB

Disdukcapil Kota Bekasi Perkuat Verifikasi Data Adminduk untuk Optimalisasi Pelayanan Publik Berbasis NIK

Kamis, 17 April 2025 - 13:15 WIB

Jelang SPMB 2025: Lulusan SD Berkurang Tiga Ribu, Disdik Kota Bekasi Usulkan Tambah Jumlah Rombel

Kamis, 17 April 2025 - 10:10 WIB

Pimpinan DPRD Kabupaten Bekasi Divonis Dua Tahun Penjara atas Kasus Gratifikasi

Berita Terbaru

error: Content is protected !!