KP2C: Situasi Sungai Cikeas dan Cileungsi Sudah Aman, Pemerintah Pusat Antisipasi Cuaca Ekstrem

- Jurnalis

Rabu, 5 Maret 2025 - 12:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aliran air Kali Bekasi pada Selasa (04/03/2025) kemarin, Imbas Kiriman Air dari wilayah Bogor melalui pertemuan dua Sungai Cileungsi dan Cikeas.

Aliran air Kali Bekasi pada Selasa (04/03/2025) kemarin, Imbas Kiriman Air dari wilayah Bogor melalui pertemuan dua Sungai Cileungsi dan Cikeas.

Komunitas Peduli Sungai Cileungsi-Cikeas (KP2C) melaporkan situasi terkini mengenai kondisi Sungai Cikeas dan Sungai Cileungsi.

Menurut laporan, tinggi muka air (TMA) di kedua aliran sungai tersebut sudah dalam kondisi aman setelah hujan deras mengguyur wilayah Kota Bekasi dan sekitarnya, serta kiriman air dari wilayah Bogor pada Senin malam.

Ketua KP2C, Puarman, menyatakan bahwa situasi terkini di kedua aliran sungai sudah stabil dan tidak lagi mengalami kenaikan tinggi muka air.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Untuk saat ini, kondisi dua aliran sungai secara TMA sudah normal semuanya, sudah aman,” ungkap Puarman saat dikonfirmasi.

Selain itu, Puarman juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Pusat telah mengambil langkah-langkah antisipasi cuaca ekstrem jelang 12 Maret 2025 melalui modifikasi cuaca di wilayah Bogor.

Langkah ini bertujuan untuk mencegah terjadinya hujan deras yang berpotensi menyebabkan kenaikan tinggi muka air jika terjadi hujan kembali.

Upaya modifikasi cuaca tersebut diharapkan dapat mengurangi risiko banjir di wilayah Kota Bekasi dan sekitarnya, serta memberikan perlindungan bagi warga yang tinggal di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Cikeas dan Cileungsi.

Dengan langkah-langkah antisipasi ini, diharapkan dampak cuaca ekstrem dapat diminimalkan dan warga dapat merasa lebih aman.

KP2C terus memantau perkembangan kondisi aliran sungai dan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat.

Puarman mengimbau kepada warga untuk tetap waspada dan mengikuti informasi terkini mengenai kondisi sungai serta potensi cuaca ekstrem.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Jelang Berakhirnya Kontrak, Wali Kota Bekasi dan Gubernur DKI Jakarta Siap Bahas Kelanjutan Kerja Sama TPST Bantargebang
Tinjau RDF Plan di TPST Bantargebang, Mas Pram Targetkan Sampah Jakarta Turun jadi 6 Ribu Ton per Hari
APINDO Bekasi Ingatkan Pengusaha untuk Bayarkan THR Pekerja Tepat Waktu
Perusahaan Tak Bayar THR? Laporkan ke Posko Pengaduan Tunjangan Hari Raya Disnaker Kota Bekasi
Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Pastikan THR untuk Pegawai Pemkot Cair Tiga Hari Lagi
Pegawai Honorer Pemkot Bekasi Keluhkan Gajinya Dipotong Rp47 Ribu untuk Zakat Fitrah via Baznas
Dishub Kota Bekasi Gelar Sosialisasi Ramp Check untuk Bus Angkutan Mudik Lebaran 2025
Kuota Hanya 684 Kursi, 29 Ribu Warga Kota Bekasi Adu Nasib Daftar Program Mudik Gratis 2025

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 14:53 WIB

Jelang Berakhirnya Kontrak, Wali Kota Bekasi dan Gubernur DKI Jakarta Siap Bahas Kelanjutan Kerja Sama TPST Bantargebang

Rabu, 19 Maret 2025 - 13:26 WIB

Tinjau RDF Plan di TPST Bantargebang, Mas Pram Targetkan Sampah Jakarta Turun jadi 6 Ribu Ton per Hari

Rabu, 19 Maret 2025 - 09:18 WIB

APINDO Bekasi Ingatkan Pengusaha untuk Bayarkan THR Pekerja Tepat Waktu

Rabu, 19 Maret 2025 - 08:59 WIB

Perusahaan Tak Bayar THR? Laporkan ke Posko Pengaduan Tunjangan Hari Raya Disnaker Kota Bekasi

Selasa, 18 Maret 2025 - 21:02 WIB

Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Pastikan THR untuk Pegawai Pemkot Cair Tiga Hari Lagi

Berita Terbaru

error: Content is protected !!