Pasca Kegaduhan Pemilu 2024, KPU Evaluasi SDM Besar-besaran untuk Pilkada Kota Bekasi

- Jurnalis

Jumat, 15 Maret 2024 - 15:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua KPU Kota Bekasi Ali Syaifa.

Ketua KPU Kota Bekasi Ali Syaifa.

KOTA BEKASI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi berencana melakukan tahap evaluasi secara menyeluruh untuk perekrutan SDM Kepanitiaan Pelaksanaan Pemilu dalam menyikapi hajat Pilkada Kota Bekasi.[irp posts=”9441″ ]Pasalnya, lepas pelaksanaan Pemilu 2024, KPU berencana lebih meningkatkan lagi kualitas SDMnya agar hajat demokrasi di tingkat wilayah lebih baik lagi penyelenggaraannya.
“Ya kalau infrastruktur pemilu memang ke depan harus ditingkatkan kualitas SDM nya, baik pada penyelenggara Pemilu di KPU maupun pengawas di Bawaslu juga saksi-saksi yang diutus oleh peserta pemilu juga harus berkualitas di TPS. Jangan sampai menyimpulkan sesuatu yang sudah ditetapkan oleh KPPS salah, tetapi mereka juga mendatangani,” ucap Ketua KPU Kota Bekasi Ali Syaefa kepada rakyatbekasi.com saat dikonfirmasi, Jumat (15/03/2024).
Artinya dalam pelaksanaan Pilkada mendatang, kata Ali, sudah harus selaras dari apapun keputusan yang nantinya akan ditetapkan oleh pihak panitia penyelenggara pemilu dan dari segi kualitas SDM saksi peserta pemilu juga mesti ditingkatkan.[irp posts=”9346″ ]
“Artinya proses itu kan bisa sama-sama meningkatkan kualitas SDM masing-masing agar pelaksanaan di TPS sama-sama baik dan bisa dipertanggungjawabkan,” jelasnya.
Bilamana berkaca dengan hajat Pemilu beberapa tahun lalu di Tahun 2019, kata Ali, baik hasil maupun prosesnya tentunya sudah harus menjadi refleksi bersama.
“Dimana, menurut saya. tidak perlu saling menuduh sana-sini (menyoal dinamika Pemilu yang mungkin saja bisa terjadi), tetapi refleksi bersama-sama meningkatkan kualitas SDM-nya, agar orang yang hadir di TPS adalah SDM yang berkualitas, baik dari sisi penyelenggara, pengawas atau pun dari sisi saksi peserta pemilu,” sambungnya.
Terlebih, lanjut dia, proses pengusungan Bakal Calon Kepala Daerah dan Calon Wakil Kepala Daerah akan berlangsung pada 27 Agustus 2024 mendatang yang tentunya pengusungan tersebut juga mengacu dari hasil Pemilu 2024.[irp posts=”9271″ ]Ali menambahkan, Adapun terkait kesiapan KPU Kota Bekasi dalam menghadapi Pilkada Kota Bekasi, kata dia, Ali mengaku bahwa pihaknya telah mempersiapkan diri untuk teknis pelaksanaannya.
“Kesiapan Pilkada kami sudah bersiap, dari sisi kesiapan anggaran. Kalo berkaitan yang lain-lain, kami nanti akan merekrut Sumber Daya Manusia (SDM) di badan Adhoc di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Bulan April untuk menjalankan tahapan Pilkada,” terangnya.
Untuk pelaksanaan Pilkada Kota Bekasi, kata dia, KPU Kota Bekasi bakal mengelola anggaran kurang lebih berkisar Rp 92 miliar yang diperuntukkan persiapan dan penyelenggaraan Pilkada Kota bekasi 2024.[irp posts=”9267″ ]
“Kita sudah punya anggaran yang kami peroleh dari hibah Pemerintah Daerah itu kurang lebih Rp 92 miliar buat Pilkada. Ya itu sudah diberikan (oleh Pj Wali Kota) ke kami, tinggal kami jalankan sesuai dengan tahapan Pilkada,” sambungnya.
Sebagai informasi, KPU RI sebelumnya telah menetapkan untuk jadwal pelaksanaan Pilkada serentak yang digelar pada 27 November 2024. Gelaran Pilkada serentak tersebut mengacu pada Undang-Undang Nomor 10/2016 mengenai pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 2024 Pasal 201 ayat (8) dan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 2/2024 berkenaan tahapan dan jadwal Pilkada 2024.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Semangat Sumpah Pemuda, 2.000 Pelajar Meriahkan Festival Olahraga Tradisional IGORNAS 2025 di Go Wet Grand Wisata
Kejar Target Akhir Tahun, Wali Kota Bekasi Soroti Rp1,7 Triliun Anggaran Mengendap dan Desak Optimalisasi PAD
Pemkot Bekasi dan Kejari Teken PKS Integritas Pendampingan Hukum Lima BUMD
Wali Kota Bekasi: Dana Rp1,7 Triliun di RKUD Bukan Mengendap, Ini Penyebabnya
Andri Andreas Saragih Pimpin Pemuda Katolik Kota Bekasi 2025-2028, Usung Misi Akselerasi Organisasi
Beredar Video Banjir Viral di Cipendawa Baru, Wali Kota Bekasi Pastikan Hoaks
Disperkimtan: Pembebasan Lahan PLTSa Kota Bekasi Tak Gusur Rumah Warga
Serapan Anggaran Kota Bekasi Baru 50,70% di Akhir Oktober, BPKAD Desak OPD Genjot Belanja

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 10:46 WIB

Semangat Sumpah Pemuda, 2.000 Pelajar Meriahkan Festival Olahraga Tradisional IGORNAS 2025 di Go Wet Grand Wisata

Selasa, 28 Oktober 2025 - 10:39 WIB

Kejar Target Akhir Tahun, Wali Kota Bekasi Soroti Rp1,7 Triliun Anggaran Mengendap dan Desak Optimalisasi PAD

Senin, 27 Oktober 2025 - 14:22 WIB

Pemkot Bekasi dan Kejari Teken PKS Integritas Pendampingan Hukum Lima BUMD

Senin, 27 Oktober 2025 - 12:41 WIB

Wali Kota Bekasi: Dana Rp1,7 Triliun di RKUD Bukan Mengendap, Ini Penyebabnya

Senin, 27 Oktober 2025 - 11:34 WIB

Beredar Video Banjir Viral di Cipendawa Baru, Wali Kota Bekasi Pastikan Hoaks

Berita Terbaru

Proses pengadaan sistem perpajakan Coretax (Core Tax Administration System) kini menuai sorotan tajam.

Parlementaria

Komisi XI DPR Desak BPK Audit Pengadaan Sistem Coretax

Senin, 27 Okt 2025 - 22:30 WIB

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca