BEKASI – Sebuah inisiatif inspiratif datang dari warga Kelurahan Aren Jaya, Bekasi Timur, yang berhasil mengubah limbah rumah tangga menjadi berkah. Melalui program “Sedekah Minyak Jelantah”, mereka sukses mengumpulkan 290 liter minyak goreng bekas pada hari pertama pelaksanaannya, Rabu (10/09/2025).
Program yang digagas oleh aparat Kelurahan Aren Jaya ini bertujuan untuk mengatasi dua masalah sekaligus: pencemaran lingkungan akibat pembuangan minyak jelantah sembarangan dan pemenuhan kebutuhan pokok bagi warga yang membutuhkan.
Kini, botol-botol berisi minyak jelantah yang tergantung di pagar rumah warga menjadi pemandangan umum yang penuh makna.
Related Posts:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Solusi Cerdas Atasi Masalah Lingkungan & Kesehatan
Selama ini, banyak warga yang belum sadar akan dampak buruk membuang minyak jelantah ke saluran air.
Endapan minyak yang membeku sering kali menjadi penyebab utama penyumbatan drainase dan memicu risiko banjir saat musim hujan.
Lurah Aren Jaya, Pra Fitria Angelia, yang akrab disapa Pipit, menjelaskan bahwa program ini adalah jawaban konkret atas masalah tersebut.
”Selain bahaya minyak goreng yang dipakai berulang bagi kesehatan, kegiatan ini juga secara signifikan mengurangi endapan minyak di saluran air yang bisa menyebabkan banjir,” tutur Pipit saat turun langsung mengumpulkan jelantah dari rumah warga.
Mekanisme Program: Dari Warga, Kembali untuk Warga
Mekanisme program “Sedekah Minyak Jelantah” ini dirancang dengan konsep ekonomi sirkular yang sederhana namun efektif. Berikut tahapannya:
- Pengumpulan: Warga mengumpulkan minyak jelantah di botol-botol bekas.
- Penjemputan: Aparat kelurahan secara rutin menjemput minyak jelantah dari rumah-rumah warga.
- Penjualan: Minyak yang terkumpul dijual kepada pihak ketiga (Petrojel) untuk didaur ulang menjadi produk bernilai.
- Konversi ke Sembako: Seluruh hasil penjualan dialokasikan untuk membeli paket sembako (kebutuhan pokok).
- Distribusi: Paket sembako tersebut kemudian dibagikan kepada warga yang membutuhkan di lingkungan sekitar.
Antusiasme warga yang tinggi di hari pertama menjadi bukti keberhasilan sosialisasi. Pipit optimistis program ini akan berkelanjutan dan memberikan dampak yang lebih besar.
“Kami sudah sosialisasikan ke warga, bulan depan bisa mulai menabung minyak jelantah lagi. Hasilnya tentu akan kembali untuk dinikmati oleh warga,” ujarnya.
290Inisiatif ini tidak hanya menjadikan Aren Jaya lebih bersih, tetapi juga memperkuat ikatan sosial dan kepedulian antarwarga.
Eksplorasi konten lain dari Rakyat Bekasi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
