Umat Hindu Bekasi Bantu Sesama yang Terdampak Bencana Banjir

- Jurnalis

Selasa, 11 Maret 2025 - 13:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Relawan Badan Banjar Bekasi Peduli turun ke lokasi titik banjir untuk menyalurkan tali kasih dari Umat Hindu.

Foto: Relawan Badan Banjar Bekasi Peduli turun ke lokasi titik banjir untuk menyalurkan tali kasih dari Umat Hindu.

Bencana banjir yang melanda Kota Bekasi memantik aksi solidaritas dari berbagai elemen masyarakat. Salah satu yang bergerak cepat adalah komunitas umat Hindu melalui Badan Banjar Bekasi Peduli. Organisasi ini menggalang bantuan untuk para korban banjir, khususnya umat Hindu yang terdampak.

Ketua Badan Banjar Bekasi Peduli, I Gede Putu Hadiatmika, menyatakan bahwa pihaknya telah memfasilitasi donatur dalam menyalurkan. Relawan menyalurkan tali kasih secara langsung ke titik-tik lokasi terdampak.

“Atas asungkerta waranugraha Sesuwunan Ida Betara Pura Agung Tirta Bhuana Bekasi, kami menjalankan aksi sosial ini dengan sebaik-baiknya untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak,” ujar Putu Hadiatmika, Senin (10/03/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bantuan yang diberikan berupa paket bingkisan pasca-banjir yang didistribusikan melalui relawan dari 10 perwakilan Sub Banjar.

Warga terdampak tersebar di wilayah Sub Banjar Duren Jaya, Pekayon, Perumnas, Harapan Jaya, Margahayu, Pondok Ungu, Seroja, Tambun, Bintara, dan Jaka Permai.

Dari data yang dihimpun, Sub Banjar Duren Jaya menjadi wilayah dengan jumlah umat terdampak terbanyak, mencapai 18 kepala keluarga (KK).

Putu Hadiatmika juga menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak yang turut berkontribusi, termasuk Bhuana Mart, donatur utama dr. Dita Budhiarta, serta pengurus Banjar Suka Duka Hindu Dharma (SDHD) Bekasi.

“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu, baik secara moril maupun materiil. Ini menjadi bukti kepedulian dan gotong-royong dalam kehidupan beragama dan bermasyarakat,” tambahnya.

Siapkan Bakti Sosial dan Berbagi Ribuan Paket Takjil

Pada kesempatan lainnya, Dewa, salah seorang pengurus majelis umat Hindu, Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Bekasi, memberikan apresiasi atas gerak sigap komunitas Badan Banjar Bekasi Peduli. Tindakan menguatkan empati membantu sesama yang terdampak banjir.

Dewa menambahkan bahwa umat Hindu pada bulan Maret ini sedang mempersiapkan giat kemanusiaan lainnya berupa bakti sosial pemeriksaan kesehatan dan berbagi takjil untuk berbuka puasa.

“Dalam rangkaian Perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1947, kami umat Hindu mengusung tema “Manawaseva Madawaeva”, artinya melayani manusia sama dengan melayani Tuhan,” ujarnya.

Selanjutnya, Dewa menguraikan giat Saka Bhoga Sevanam, berupa kegiatan berbagi makanan atau paket takjil untuk berbuka puasa.

Kegiatan yang akan menyasar masyarakat di sekitar Pura Agung Tirta Bhuna, Jalan Jatiluhur – Kalimalang.

“Giat Saka Bhoga Sevanam, serentak di seluruh Indonesia, pada Minggu sore tanggal 16 Maret 2025. Umat Hindu Bekasi turut berpartisipasi, sampai saat ini sudah terdata punia (donasi) lebih dari 1000 paket, dan kemungkinan terus bertambah sampai hari H pelaksanaan,” sambungnya.

Selain itu, juga akan digelar bakti sosial pengobatan gratis yang melibatkan puluhan tenaga kesehatan dan dokter.

Kegiatan pemeriksaan kesehatan bersamaan dengan giat Makerti Hayuning Segara atau aksi bersih-bersih pantai.

“Panitia Nyepi akan melibatkan puluhan dokter untuk bakti sosial pemeriksaan kesehatan. Pelaksanaannya di kampung Paljaya Pesisir Laut Desa Segara Jaya Tarumajaya. Dan aka nada bakti sosial bersih-bersih pantai di tempat yang sama, pada Sabtu, 22 Maret 2025 mendatang,” imbuh Dewa.

Pawai Budaya dan Ogoh-Ogoh di Kota Bekasi

Lebih lanjut, Dewa memaparkan konsep perayaan nyepi berkaitan erat dengan konsep Tri Hita Karana. Hubungan yang harmonis antara manusia dengan Tuhan (Parahyangan), sesama (Pawongan), dan alam lingkungan (Palemahan).

“Selain akan ada pawai budaya mepeed saat pelaksanaan melasti di pesisir Laut Desa Segara Jaya pada Minggu, 23 Maret 2025. Tahun ini diinisiasi oleh pemuda, juga akan menggelar pawai ogoh-ogoh” jelasnya.

Dewa menutup penjelasannya, pawai ogoh-ogoh direncanakan akan berlangsung di Jalan Jatiluhur Raya – Jalan Noer Ali Jakasampurna – Kalimalang, memutari kompleks pura.

Tepatnya pada Jumat 28 Maret 2025 siang, setelah umat Hindu menggelar upacara tawur. Keesokan harinya, pada Sabtu 29 Maret 2025, umat Hindu melaksanakan catur brata puncak Hari Raya Nyepi.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Relawan BESTRI Bagikan Takjil untuk Warga Terdampak Banjir di Pondok Gede Permai
Soal Lurah Jatiraden Surati Bos Kasur Minta AC, Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Bilang Begini
Kegiatan Belajar Mengajar di Bekasi Kembali Normal Pascabanjir, Beberapa Sekolah Masih Terbatas
114 Sekolah Terdampak, Disdik Kota Bekasi Usulkan Anggaran Rp 23 Miliar untuk Pemulihan Sarpras Pendidikan Pascabanjir
Wali Kota Bekasi Instruksikan Bapelitbangda Tangani Masalah Banjir Secara Komprehensif
Haeri Parani Sampaikan Terima Kasih atas Kepedulian Warga saat Musibah Banjir
Normalisasi Kali Bekasi Dimulai, DBMSDA Fokus Tangani Wilayah Terdampak
DBMSDA: Pendangkalan Akibat Sedimentasi Lumpur Jadi Penyebab Utama Luapan Air Kali Bekasi

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 22:55 WIB

Relawan BESTRI Bagikan Takjil untuk Warga Terdampak Banjir di Pondok Gede Permai

Selasa, 11 Maret 2025 - 15:09 WIB

Soal Lurah Jatiraden Surati Bos Kasur Minta AC, Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Bilang Begini

Selasa, 11 Maret 2025 - 13:56 WIB

Umat Hindu Bekasi Bantu Sesama yang Terdampak Bencana Banjir

Selasa, 11 Maret 2025 - 13:01 WIB

114 Sekolah Terdampak, Disdik Kota Bekasi Usulkan Anggaran Rp 23 Miliar untuk Pemulihan Sarpras Pendidikan Pascabanjir

Selasa, 11 Maret 2025 - 12:46 WIB

Wali Kota Bekasi Instruksikan Bapelitbangda Tangani Masalah Banjir Secara Komprehensif

Berita Terbaru

error: Content is protected !!