KOTA BEKASI – Persipasi Kota Bekasi sukses melaju ke babak final Liga 3 seri 1 Jawa Barat setelah di babak semifinal yang bertajuk ‘Derby Bekasi’, Laskar Patriot (Julukan Persipasi) mampu menuntaskan perlawanan saudara tuanya yakni Persikasi Kabupaten Bekasi dengan skor tipis 2-1.
Pertandingan yang digelar di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, Jumat (13/01/2023) sore, berlangsung cukup seru. Jual beli serangan terjadi sejak kick-off babak pertama.
Persipasi yang memakai jersey warna hijau tua, mampu memecah kebuntuan di menit ’40. Adalah kapten Persipasi, Wisal El Burji yang mempu menjebol gawang Persikasi yang dijaga Muhammad Ridho Anastamami. El Burji memanfaatkan tendangan sudut dari sisi kiri gawang Persikasi, dengan tandukan keras.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Di babak kedua, Laskar Tarumanagara (Julukan Persikasi) mampu menyamakan kedudukan. Anil Afriliyan di menit ’53, berhasil memanfaatkan tendangan bebas melalui sundulan kepala. Bola tidak mampu diantisipasi kiper Persipasi Muhammad Harun Al Kahfi.
Drama Derby Bekasi terjadi di babak kedua, saat wasit menunjuk titik putih karena menganggap pemain Persipasi Khairul Anam, dilanggar pemain belakang Persikasi di kotak terlarang.
Keputusan ini sempat di protes pemain dan official Persikasi. Namum, wasit tidak bergeming dan tetap pada keputusannya.
Pemain Persipasi Yoga Arifianto yang dipercaya mengeksekusi pinalti, sukses menjalan tugasnya dengan baik di menit ’70.
Hingga peluit panjang dibunyikan kedudukan tidak berubah, dan Persipasi akhirnya lolos ke babak final Liga 3 seri 1 Jawa Barat.
Usai pertandingan Pelatih Persipasi Tias Tano Taufik mengaku bersyukur timnya berhasil memperoleh kemenangan melawan Persikasi.
Hasil ini menurutnya diraih karena anak asuhnya menjalankan semua instruksinya dengan mulus.
“Syukur atas perjuangan anak-anak. Instruksi dijalankan mulus. Tadi pertandingan tensinya memang tinggi, karena ini laga derby. Ada beberapa benturan keras yang terjadi. Masih ada satu match lagi di grand final. Terimakasih, semoga kami bisa menang di babak grand final. Di partai final ini, kami menargetkan untuk bisa menjuarai Jawa Barat,” kata Coach Tias.
Sementara itu Kapten Persipasi Wisal El Burji mengaku senang atas hasil yang diraih timnya. Menurutnya, kemenangan di babak semifinal diraih berkat kerja keras seluruh pemain, official dan tim pelatih.
“Saya ucapkan terimakasih buat rekan-rekan yang sudah berjuang. Juga untuk pelatih dan asisten yang selalu memberikan dukungan dan motivasi ketika bertanding. Kami sekarang akan fokus untuk di babak final nanti,” ujarnya.
Di babak final Liga 3 seri 1 Jawa Barat yang akan digelar Senin (16/01/2023) pekan depan di Stadion Patriot Candrabhaga, Persipasi akan kembali bertemu Dejan FC. Di babak semifinal Dejan FC berhasil menang dengan skor 1-0 atas Persipo Purwakarta.
Meski mampu mengalahkan Dejan FC di babak penyisihan grup dengan skor 2-0, namun Pelatih Persipasi Tias Tano Taufik tidak mau menganggap remeh calon lawannya tersebut.
“Di penyisihan kami memang menang 2-0 dari Dejan FC. Tapi, kita tidak menganggap Dejan ini tim lemah. Kami anggap Dejan FC ini tim yang bagus,” katanya.
“Setelah ini kami akan berlatih untuk mempersiapkan laga final. Kami akan antisipasi serangan Dejan FC. Di babak penyisihan kami bisa menang, karena banyak pemain kunci mereka yang absen akibat akumulasi kartu,” lanjut Coach Tias.
“Di partai final kita tidak menganggap remeh lawan. Kita (seluruh skuad Persipasi) berusaha maksimal untuk mencapai target dari tim Pelatih (juara),” ujar Kapten Persipasi Wisal El Burji menambahkan. (mar)