Baru 20 Persen, Disdukcapil Himbau Masyarakat Kota Bekasi untuk Segera Aktivasi IKD

- Jurnalis

Jumat, 10 Januari 2025 - 13:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Disdukcapil Kota Bekasi, Taufiq Rahmat Hidayat.

Kepala Disdukcapil Kota Bekasi, Taufiq Rahmat Hidayat.

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bekasi mencatat bahwa baru 20 persen masyarakat Kota Bekasi telah melakukan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).

Angka tersebut masih terbilang cukup jauh dibandingkan dengan target yang digagaskan, yakni mencapai 1,8 juta jiwa.

Kepala Disdukcapil Kota Bekasi, Taufiq Rachmat Hidayat, mengatakan bahwa capaian 20 persen tersebut berada di kisaran 255 ribu warga, berdasarkan data internal dari catatan Disdukcapil Kota Bekasi hingga per tanggal 31 Desember 2024.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Alhamdulillah, catatan data aktivasi IKD itu dari hasil internal kita, bukan data Kemendagri. Nanti kita tunggu hasil evaluasi,” ucapnya melalui keterangan resminya, Jumat (10/01/2025).

Menurutnya, catatan 20 persen tersebut masih terus diupayakan oleh Disdukcapil Kota Bekasi agar masyarakat semakin masif dalam melakukan aktivasi diri ke IKD.

“Jadi ini bagian dari upaya kita, karena memaksakan kebutuhan masyarakat terhadap IKD akan sulit ketika tidak dipaksakan oleh lembaganya. Namun, secara angka di Jawa Barat, terkait aktivasi IKD, kita yang paling besar,” jelasnya.

Taufiq menambahkan bahwa untuk memenuhi kebutuhan blangko e-KTP pada awal tahun 2025, pihaknya tengah menunggu pengadaan blangko e-KTP terbaru dari Kementerian Dalam Negeri (Mendagri).

“Karena yang kemarin itu kita hanya mendapatkan kuota yang terbatas, terakhir itu kita di 500 per pengambilan, tapi itu kita juga tidak bisa menghitung secara kebutuhan,” tambahnya.

Selain itu, Pemerintah Kota Bekasi juga mendorong masyarakat untuk mengaktifkan Identitas Kependudukan Digital (IKD) sebagai syarat administrasi, guna mengurangi kebutuhan blangko e-KTP yang diperlukan oleh masyarakat dalam mengurus administrasi kependudukan (Adminduk).

“IKD kita juga tetap kita maksimalkan. Jadi semua layanan Adminduk, kalau tidak punya IKD, kita paksa IKD dulu,” pungkasnya.

Dengan adanya langkah-langkah tersebut, diharapkan ketersediaan blangko e-KTP di Kota Bekasi dapat terus mencukupi dan masyarakat tetap dapat mengurus administrasi kependudukan dengan lancar. Pemerintah Kota Bekasi berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi warganya dan memastikan kebutuhan administrasi kependudukan dapat terpenuhi dengan baik.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkot Bekasi Rampungkan Medical Check Up Terpusat 7.995 TKK yang Lolos Seleksi PPPK
Terkait Angkutan Massal, Dishub Kota Bekasi Bakal ‘Tiru, Amati dan Modifikasi’ Jak Lingko
Tidak Gratis Lagi, Dishub Kota Bekasi Rencanakan Tetapkan Tarif Biskita Transpatriot Tahun Ini
Dishub Kota Bekasi Siap Hadapi Laporan Polisi Sopir Angkot K-11 atas Tudingan Penganiayaan
Bantah Aniaya Sopir Angkot K-11, Kadishub Kota Bekasi Bilang Begini
GMBI Laporkan Skandal Gratifikasi ‘Bali Gate’ Anggota DPRD PSI kepada KPU Kota Bekasi dan PPK ke KPK
Mitigasi Wabah PMK, DKPPP Perketat Pengawasan Arus Lalu Lintas Hewan Ternak
Antisipasi Wabah PMK, DKPPP Kota Bekasi Terima 200 Dosis Vaksin dari Pemprov Jabar

Berita Terkait

Minggu, 19 Januari 2025 - 14:00 WIB

Pemkot Bekasi Rampungkan Medical Check Up Terpusat 7.995 TKK yang Lolos Seleksi PPPK

Minggu, 19 Januari 2025 - 13:42 WIB

Terkait Angkutan Massal, Dishub Kota Bekasi Bakal ‘Tiru, Amati dan Modifikasi’ Jak Lingko

Minggu, 19 Januari 2025 - 13:28 WIB

Tidak Gratis Lagi, Dishub Kota Bekasi Rencanakan Tetapkan Tarif Biskita Transpatriot Tahun Ini

Jumat, 17 Januari 2025 - 18:56 WIB

Dishub Kota Bekasi Siap Hadapi Laporan Polisi Sopir Angkot K-11 atas Tudingan Penganiayaan

Jumat, 17 Januari 2025 - 18:29 WIB

Bantah Aniaya Sopir Angkot K-11, Kadishub Kota Bekasi Bilang Begini

Berita Terbaru

Google juga meluncurkan beberapa kampanye, seperti

Ekstra

Google Mulai Ditinggal, Pangsa Pasar Turun di Bawah 90%

Minggu, 19 Jan 2025 - 16:04 WIB

error: Content is protected !!