Bukti Hanya Foto dan Tak Ada Saksi, Bawaslu Tolak Laporan “Money Politic”

- Jurnalis

Selasa, 13 Februari 2024 - 17:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang warga memperlihatkan isi amplop yang diterimanya dari Caleg DPR RI.

Seorang warga memperlihatkan isi amplop yang diterimanya dari Caleg DPR RI.

KOTA BEKASI – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bekasi sudah lakukan rapat pleno terkait dugaan politik uang yang dilakukan tim sukses Calon Legislatif (Caleg) DPR-RI nomor urut 1, dapil Kota Bekasi dan Kota Depok, dari Partai Golkar, Ranny Fahd A.Rafiq.

Baca Juga:  Bantah Lakukan "Money Politic", Tim Pemenangan Ranny A Rafiq: Itu Fitnah

Namun, Koordinator Divisi (Koordiv) Penanganan Pelanggaran Data Bawaslu Kota Bekasi, Muhamad Sodikin, Selasa (13/02/2024) menjelaskan, pelapor hanya memiliki berupa bukti foto yang dicetak dan tidak memiliki saksi.

“Oh, itu tadi kita sudah lakukan rapat pleno, ada beberapa yang harus diperbaiki nanti kita surati untuk memperbaiki laporan. Mereka hanya menampilkan barang bukti seperti foto yang di print out, sedangkan dugaan money politic harus ada uang nya yang dicantumkan, lalu kemudian tidak ada saksinya,” ucap sodikin.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu, Badan Pengawas Pemilu (Bawasu) lebih memprioritaskan laporan dari masyarakat sebelum melakukan investigasi di lapangan.

“Kalau tidak ada yang laporan mah kita prioritaskan dari pelapor terlebih dahulu, beda dengan temuan dan yang melaporkan baru satu orang,” ujarnya.

Baca Juga:  Mas Tri Apresiasi dan Dukung Inspektorat Bongkar "Upeti" Puskesmas dan RSUD Tipe D Se-Kota Bekasi

Sementara, saat dugaan money politic mencuat di media sosial, salah satu aktivis yang mengatasnamakan Revolusi Pemuda Bekasi (RFB), Willy Sadili langsung membuat laporan Calon Legislatif (Caleg) tersebut ke Bawaslu Kota Bekasi pada, Senin (12/2/2024) kemarin. Willi Sadili mengaku, Ranny Fahd A Rafiq dan Faisal tertangkap tangan (OTT).

Visited 1 times, 1 visit(s) today

Berita Terkait

PPDB 2024 Dinilai Gagal, ‘For Gani’ Segel Kantor Dinas Pendidikan Kota Bekasi
Talkshow YouTube Sekretariat DPRD Kota Bekasi Minim Manfaat Bakar Uang Rakyat
Jadi Kandidat Wakilnya Tri Adhianto, Rizky Topananda: Nanti Kita Pikir-pikir Lagi lah
Sami’na wa Atho’na, PKB Rekomendasikan Tri Adhianto jadi Wali Kota Bekasi 2024-2029
Pilkada Kota Bekasi 2024 Harus Damai Tanpa Hoax dan Isu SARA
Sepuluh Caleg DPRD Kota Bekasi Terpilih Belum Serahkan LHKPN
Koalisi dengan Gerindra, PDI Perjuangan dan Demokrat, PKB Usung Tri Adhianto Maju Pilkada
Rugikan Negara Rp5 Miliar, GPI Desak Kejari Bekasi Tuntaskan Kasus Korupsi Dispora

Berita Terkait

Sabtu, 27 Juli 2024 - 11:15 WIB

PPDB 2024 Dinilai Gagal, ‘For Gani’ Segel Kantor Dinas Pendidikan Kota Bekasi

Sabtu, 27 Juli 2024 - 02:25 WIB

Talkshow YouTube Sekretariat DPRD Kota Bekasi Minim Manfaat Bakar Uang Rakyat

Jumat, 26 Juli 2024 - 20:21 WIB

Jadi Kandidat Wakilnya Tri Adhianto, Rizky Topananda: Nanti Kita Pikir-pikir Lagi lah

Jumat, 26 Juli 2024 - 18:23 WIB

Sami’na wa Atho’na, PKB Rekomendasikan Tri Adhianto jadi Wali Kota Bekasi 2024-2029

Jumat, 26 Juli 2024 - 13:49 WIB

Sepuluh Caleg DPRD Kota Bekasi Terpilih Belum Serahkan LHKPN

Berita Terbaru