Cegah Perilaku Korup, 27 Ribu Bacaleg PDI Perjuangan Wajib Sekolah Antikorupsi

- Jurnalis

Rabu, 14 Desember 2022 - 15:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto (tengah) saat membuka pembekalan antikorupsi bagi 27 ribu bakalcaleg PDIP, di Jakarta, Rabu (14/12/2022) (Foto: Antara/Syaiful Hakim)

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto (tengah) saat membuka pembekalan antikorupsi bagi 27 ribu bakalcaleg PDIP, di Jakarta, Rabu (14/12/2022) (Foto: Antara/Syaiful Hakim)

JAKARTA – Realitas banyaknya kader partai politik yang terlibat kasus korupsi membuat PDI Perjuangan mewajibkan seluruh bakal calon legislatif (bacaleg) mengikuti pendidikan antikorupsi.Kegiatan yang digelar di Sekolah PDI Perjuangan di Lenteng Agung Jakarta itu adalah bagian dari tahapan seleksi bagi 27.802 bacaleg PDIP yang akan maju pada Pemilu Legislatif 2024.
“Nanti para peserta bakal caleg akan mendapat tugas menyusun kesimpulan dari makalah dan materi dari Ketua KPK Pak Firli Bahuri, dan harus ditulis tangan dan dikumpulkan. Ini akan jadi bahan pertimbangan juga,” kata Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat membuka secara resmi pembekalan antikorupsi tersebut, Rabu (14/12/2022)
Hasto mengatakan, mereka yang mengikuti seleksi di tahapan pertama masih disebut sebagai bakal-bakal caleg.“Bakal-bakal calon anggota legislatif prosesnya masih panjang, masih menjadi bakal, bakalnya ada dua,” ujarnya.Kader yang ikut pendidikan antikorupsi ini, kata dia, nantinya akan diseleksi kembali menuju tahapan berikutnya.Adapun tahapan berikutnya adalah psikotes. Setelah lolos psikotes, mereka baru bisa disebut sebagai caleg dan akan didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
“Sehingga menjelang bulan April itu nanti bakal-bakalnya itu akan dikurangi satu persatu. Sehingga bulan April baru ditetapkan sebagai calon anggota legislatif dalam daftar calon sementara atau DCS,” katanya lagi.
Dia menambahkan, tahapan seleksi caleg belum selesai, karena mereka masih harus menunggu pengumuman resmi dari KPU untuk dapat ditetapkan sebagai caleg PDI Perjuangan untuk Pileg 2024.Menurut dia, ada sejumlah penilaian dari KPU RI untuk menetapkan caleg-caleg tersebut. “Mengingat untuk menjadi anggota legislatif, saudara sekalian harus memahami bagaimana ideologi Pancasila, bagaimana termaktub di dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 45 dan spirit kelahirannya pada tanggal 1 Juni 1945,” tutup Hasto.Hadir pula dalam pembukaan pembekalan tersebut, Ketua DPP PDI Perjuangan Prof Hamka Haq, Ketua DPP PDI Perjuangan Mindo Sianipar, Djarot Saiful Hidajat, Sri Rahayu, Wiryanti Sukamdani, Sadarestuwati, Ahmad Basarah, dan Tri Rismaharini. (*)

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bidik Kemenangan Pemilu 2029, PKB Kota Bekasi Genjot Regenerasi Lewat PKP dan Musancab
DPD PSI Kota Bekasi Wujudkan Filosofi Gajah di Logo Baru Lewat Bakti Sosial dan Program Ketahanan Pangan
Guru Ditugaskan Awasi Makan Bergizi Gratis, PGRI Dilema antara Insentif dan Beban Kerja Tambahan
Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP, Target Utama: Kembalikan Partai ke Senayan pada Pemilu 2029
Diiringi Teriakan ‘Perubahan’, Mardiono Akui Gagal Bawa PPP ke Senayan dalam Pidato Emosional di Muktamar X
Muktamar X PPP Ricuh: Aksi Lempar Kursi Warnai Pembukaan, Teriakan ‘Perubahan’ vs ‘Lanjutkan’ Bergema
Muktamar X PPP Memanas: Duet “Tauke-Tokoh” Muncul Sebagai Penantang Kuat Mardiono, Pertaruhan Nasib Partai Ka’bah
Jelang Muktamar ke X, PPP Kota Bekasi Dorong Sistem AHWA saat Pemilihan Ketum

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 13:36 WIB

Bidik Kemenangan Pemilu 2029, PKB Kota Bekasi Genjot Regenerasi Lewat PKP dan Musancab

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 18:45 WIB

DPD PSI Kota Bekasi Wujudkan Filosofi Gajah di Logo Baru Lewat Bakti Sosial dan Program Ketahanan Pangan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:14 WIB

Guru Ditugaskan Awasi Makan Bergizi Gratis, PGRI Dilema antara Insentif dan Beban Kerja Tambahan

Minggu, 28 September 2025 - 10:28 WIB

Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP, Target Utama: Kembalikan Partai ke Senayan pada Pemilu 2029

Sabtu, 27 September 2025 - 19:30 WIB

Diiringi Teriakan ‘Perubahan’, Mardiono Akui Gagal Bawa PPP ke Senayan dalam Pidato Emosional di Muktamar X

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca