Golkar Belum Tentukan Gerbong di Pilkada Kota Bekasi, Ini Alasannya

- Jurnalis

Senin, 29 Juli 2024 - 10:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA BEKASI – Sejumlah Partai di Kota Bekasi sudah membuat barisan koalisi untuk Pilkada 2024 ini, seperti DPP PKS dan PPP sudah merekomendasikan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Heri Koswara dan Sholihin.

Disusul dengan DPP PDI Perjuangan memberikan surat tugas ke DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi yang juga mengusung Tri Adhianto sebagai Bakal Calon Walikota Bekasi dan mendapatkan surat tugas dari sejumlah Partai di Kota Bekasi.

Namun, Partai Golkar hingga hari ini belum menunjukkan keberpihakan dan memberikan rekomendasi ke Bakal Calon baik dari internal maupun dari luar internalnya.

Saat dihubungi Rakyat Bekasi, Wakil Ketua Pemenangan Pemilu DPD Golkar Kota Bekasi, Dariyanto mengatakan, Golkar Kota Bekasi belum menerima rekomendasi dari DPP Golkar siapa Bakal Calon yang mendapatkan rekomendasi maju di Pilkada.

“Kita di DPD Golkar Kota Bekasi masih menunggu rekom dari DPP. Karena kita secara, belum bisa memutuskan dan kita tetap menunggu dari DPP,” kata Daryanto, Minggu (28/07/2024).

Namun, saat disinggung pilih merapat ke Tri atau Herkos, Dariyanto mengaku, ke dua-duanya adalah orang yang baik dan memiliki kontribusi untuk membangun Kota Bekasi.

Baca Juga:  Ratusan Massa Aksi Bentrok dengan Polisi di Alun-alun Kota Bekasi

Dan ketika ditanya sampai kapan Golkar menunggu rekomendasi, Dariyanto membeberkan bahwa Info yang didapat akhir bulan ini atau awal bulan Agustus akan diberikan rekomendasi ke setiap daerah.

“Karena tidak hanya Kota Bekasi saja yang belum mendapatkan Rekom. Tetapi daerah lain se-Indonesia juga belum mendapatkan Rekomendasi dari DPP,” ujarnya.

“Dan saat ini kita sedang menunggu survei ke tiga. Kalau dari Golkar sendiri, kita kan lebih kepada scientific artinya berdasarkan data surveinya,” tambahnya.

Maka dari itu, dari DPP mungkin akan menurunkan rekomendasi secara serempak se-Indonesia.

Sementara, nama-nama yang masuk survei Golkar Kota Bekasi masih 8 orang yang sama.

Baca Juga:  Buntut Skandal PPK "Holiday" ke Bali, Titah Rakyat Geruduk Kantor KPU dan PSI

Ade Puspita, Faisal, Uu Saeful Mikdar, Kusnanto, Abdul Rosyad, Nofel Saleh Hilabi dan dua orang lainnya.

“Ya yang pasti kita menunggu ya karena pendaftaran Calon Walikota Bekasi tinggal satu bulan lagi. Ya mudah-mudahan rekom bisa turun dari DPP bulan depan. Harapan kita Minggu besok sudah ada rekomendasi dari Golkar. Dan pastinya akan serentak Golkar menurunkan rekom,” tutupnya.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kewenangan Pembersihan Alat Peraga Kampanye di Masa Tenang Pilkada
Bangun 1000 Taman di Kota Bekasi, Tri-Harris Buktikan Kerja Nyata Kolaborasi dengan Swasta
Heri-Sholihin Baru Wacana, Batik Bekasi Sudah Jadi Program Prioritas di Era Tri Adhianto
Tri Adhianto-Harris Bobihoe unggul dalam Debat Kedua Pilkada Kota Bekasi 2024
Jelang Pilkada Kota Bekasi, Tri Adhianto-Harris Bobihoe Unggul di Kalangan Milenial dan Gen Z
Tolak Pemimpin Bejad dan Asusila, Ratusan Emak-emak Geruduk Polres, Bawaslu dan KPU Kota Bekasi
KPU Kota Bekasi Mulai Distribusikan Undangan Pencoblosan Pilkada 2024 kepada Pemilih
KPU Distribusikan Logistik Pilkada ke 3.673 TPS di Kota Bekasi

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 12:12 WIB

Kewenangan Pembersihan Alat Peraga Kampanye di Masa Tenang Pilkada

Sabtu, 23 November 2024 - 11:44 WIB

Bangun 1000 Taman di Kota Bekasi, Tri-Harris Buktikan Kerja Nyata Kolaborasi dengan Swasta

Sabtu, 23 November 2024 - 11:18 WIB

Heri-Sholihin Baru Wacana, Batik Bekasi Sudah Jadi Program Prioritas di Era Tri Adhianto

Sabtu, 23 November 2024 - 10:59 WIB

Tri Adhianto-Harris Bobihoe unggul dalam Debat Kedua Pilkada Kota Bekasi 2024

Sabtu, 23 November 2024 - 10:05 WIB

Jelang Pilkada Kota Bekasi, Tri Adhianto-Harris Bobihoe Unggul di Kalangan Milenial dan Gen Z

Berita Terbaru

error: Content is protected !!