Jelang Masa Tenang Pemilu 2024, Panwascam Bekasi Utara Pastikan “APK Zero” Sebelum Pencoblosan

- Jurnalis

Jumat, 9 Februari 2024 - 14:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Panwascam Bekasi Utara.

Panwascam Bekasi Utara.

KOTA BSKASI – Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Bekasi Utara memastikan saat pelaksanaan hari masa tenang Pemilu 2024 mendatang, tidak akan ada lagi atribut kampanye masih beredar di wilayahnya terutama di ruas jalan utama.

Pernyataan tersebut disampaikan, dalam menyikapi penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) pada saat berlangsungnya Hari Tenang Pemilu Pada 11 hingga 13 Februari esok.

“Kami dari Bawaslu beserta Panwascam sudah melakukan apel terkait penertiban apk di masa tenang kampanye Rabu Kemarin. Bawaslu bersama seluruh stakeholder terkait yang akan melakukan penertiban apk itu seperti Dishub, DBMSDA, Satpol-PP dan lainnya,” ucap Panwascam Bekasi Utara Divisi Penanganan, Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Kiki Nur Hidayat di Sekretariat Panwascam Bekasi Utara, Jumat (09/02/2024).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kiki mengatakan bahwa pihaknya yakni Panwascam Bekasi Utara, selanjutnya melakukan koordinasi dengan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) di wilayah Kelurahan maupun Camat dan para Lurah.

“Kami sudah berencana untuk bersama-sama pada tanggal 11 Februari nanti di pukul 00.00 Wib, Kami bersama para UPTD terkait akan melakukan penertiban APK yang sekiranya berada di jalan utama, Nanti selanjutnya kami bersama Camat dan Lurah akan melakukan himbauan kepada Linmas agar turut membantu dari kegiatan penertiban,” jelasnya.

Sementara itu di tempat yang sama, Panwascam Kecamatan Bekasi Utara Divisi Hukum Pencegahan, Partisipatif Masyarakat & Humas Christofel Sinaga menambahkan, bahwa pihaknya juga telah meminta kepada para Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di masing-masing wilayah agar mendata APK yang sulit dijangkau untuk ditertibkan.

“Kita sudah perintahkan PTPS agar didokumentasikan terutama bagi APK yang sulit dijangkau untuk dilakukan penertiban. Supaya tidak ada lagi APK yang tersisa di pohon-pohon ataupun tower untuk selanjutnya dikoordinasikan ke pihak DBMSDA,” tambahnya.

Hal tersebut dilakukan, kata dia, agar kedepannya tidak ada lagi APK yang masih berada di sekitaran wilayah TPS Bekasi Utara maupun di rumah pemenangan ataupun yang berada di tempat lainnya.

Baca Juga:  Siasati Keputusan Kemendagri, 13 Ribuan TKK Kota Bekasi Tarung Bebas via LPSE

“Supaya nantinya semua atribut kampanye pemilu itu bisa clear ditertibkan, pada saat sebelum pelaksanaan pencoblosan di hari Rabu 14 Februari 2024,” tutupnya. (DAP)

Visited 1 times, 1 visit(s) today

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polisi Amankan Rp1,2 Miliar Uang Palsu Siap Edar di Margahayu Bekasi
BPBD Bakal Bangun Enam Sumur Bor sebagai Langkah Antisipasi Kekeringan di Kota Bekasi
Tiga Anggota Satpol PP Pelaku Pungli Dilakukan Pembinaan
Besok Hari Terakhir, KPU Kota Bekasi Sebut Berkas Administrasi Paslon Perlu Perbaikan
Tiga Oknum Satpol PP Kota Bekasi Pelaku Pungli Pedagang Hanya Disanksi Teguran Lisan
Pembatalan Proyek PSEL, Konsorsium EEI-MHE-HDI-XHE Gugat Panitia Pemilihan dan Pemkot Bekasi di PTUN Bandung
Dua Insiden Kebakaran di Kota Bekasi Telan Korban Jiwa, Disdamkarmat Akui Kesulitan Akses
HerKos – Sholihin Paslon Terkaya di Pilkada Kota Bekasi, Tri Adhianto – Bobihoe Urutan Buncit

Berita Terkait

Sabtu, 7 September 2024 - 14:48 WIB

Polisi Amankan Rp1,2 Miliar Uang Palsu Siap Edar di Margahayu Bekasi

Sabtu, 7 September 2024 - 13:12 WIB

BPBD Bakal Bangun Enam Sumur Bor sebagai Langkah Antisipasi Kekeringan di Kota Bekasi

Sabtu, 7 September 2024 - 10:30 WIB

Tiga Anggota Satpol PP Pelaku Pungli Dilakukan Pembinaan

Sabtu, 7 September 2024 - 08:41 WIB

Besok Hari Terakhir, KPU Kota Bekasi Sebut Berkas Administrasi Paslon Perlu Perbaikan

Jumat, 6 September 2024 - 15:18 WIB

Pembatalan Proyek PSEL, Konsorsium EEI-MHE-HDI-XHE Gugat Panitia Pemilihan dan Pemkot Bekasi di PTUN Bandung

Berita Terbaru

error: Content is protected !!