Kadisdik Dilaporkan soal Netralitas ASN, Pj Gani Minta Bawaslu Transparan dan Profesional

- Jurnalis

Selasa, 11 Juni 2024 - 15:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Pendidikan Dr. Uu Saeful Mikdar S.Pd. MM turut menghadiri kegiatan Silaturahmi Pengurus Harian Wantim dan Tokoh Golkar Kota Bekasi dengan Para Bakal Calon Kepala Daerah di Hotel Merapi Merbabu, beberapa waktu lalu.

Kepala Dinas Pendidikan Dr. Uu Saeful Mikdar S.Pd. MM turut menghadiri kegiatan Silaturahmi Pengurus Harian Wantim dan Tokoh Golkar Kota Bekasi dengan Para Bakal Calon Kepala Daerah di Hotel Merapi Merbabu, beberapa waktu lalu.

BEKASI SELATAN – Penjabat (Pj) Raden Gani Muhamad turut merespon setelah tersiar kabar bahwa Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi yakni Uu Saeful Mikdar dilaporkan ke Bawaslu Kota Bekasi terkait dugaan pelanggaran Netralitas ASN.

[irp posts=”11398″ ]

Laporan tersebut terkait oknum ASN yang merupakan Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi ini diduga melanggar netralitas ASN, karena Uu menghadiri acara di Partai Golkar Kota Bekasi beberapa waktu lalu.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bawaslu Kota Bekasi diketahui pada hari ini, Selasa (11/06/2024), telah melakukan panggilan kedua kepada pihak terlapor yakni Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Uu Saeful Mikdar.

[irp posts=”11390″ ]

Namun, Uu tidak memenuhi panggilan Bawaslu untuk dimintai klarifikasi soal keterlibatannya dalam mencalonkan diri sebagai Kepala Daerah dalam pelaksanaan Pilkada 2024 mendatang.

“Kita masih melihat, mengecek pemanggilan Bawaslu itu untuk apa. Dalam rangka apa, iya kan. Nah diduga pelanggarannya seperti apa kita tunggu nanti. Dan saya minta Bawaslu, kalau sudah begitu (melakukan panggilan) dia harus bisa bekerja secara profesional dan menyeluruh,” ucap Pj Gani saat ditemui RakyatBekasi.com di sekitaran wilayah Jatiasih selepas pengecekan Hewan Qurban untuk Idul Adha 1445 Hijiriah, Selasa (11/06/2024).

Pj Gani meminta kepada Bawaslu agar bekerja dengan aktif dan transparan dalam menindaklanjuti setiap laporan yang masuk. Meskipun pihak yang dilaporkan adalah anak buahnya sekalipun.

“Ini sebagai langkah awal dari profesionalisme Bawaslu, kita apresiasi. Biarkan Bawaslu bekerja dan nanti kita melihat seperti apa,” sambungnya.

[irp posts=”10289″ ]

Lebih jauh Pj Gani mengaku dirinya hingga kini belum memintai keterangan lanjutan kepada Uu untuk dimintai klarifikasi usai santer tersiar kabar bahwa Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Uu Saeful Mikdar ikut mendaftarkan diri sebagai Kepala Daerah.

“Belum, belum (belum saya mintai keterangan). Saya monitor terus (laporan dari Bawaslu), dan saya ingatkan juga Pak Kadisnya. Kalau memang berkeinginan untuk maju segera ambil sikap, iya kan,” tutup Pj Gani.

Sebelumnya diberitakan, Koordinator Divisi (Koordiv) Penanganan Pelanggaran Data Bawaslu Kota Bekasi Muhamad Sodikin membenarkan hal tersebut. Bahkan pihaknya telah memanggil Uu sebanyak dua kali, yakni pada Senin (10/06/2024) kemarin dan pada hari ini Selasa (11/06/2024).

“Senin kemarin kita panggil tapi tidak hadir. Dan hari ini juga kita panggil. Tapi tidak ada informasi, tapi belum ada yang bersangkutan datang atau gak ya,” kata Sodikin, Selasa (11/06/2024).

[irp posts=”10796″ ]

Terkait laporan pelanggaran netralitas ASN, kata dia, karena Uu menghadiri acara di Partai Golkar Kota Bekasi beberapa waktu.

Sementara itu, hari ini adalah panggilan yang kedua terhadap Kadisdik. Jika yang bersangkutan tidak hadir juga, kata dia, maka Bawaslu akan menggelar Pleno sesuai dengan atensi.

“Ya kalau tidak hadir juga kita tetap menggelar Pleno hari ini sesuai atensi. Kita tidak bisa jemput paksa karena kita bukan polisi. Hari ini kita akan tunggu hingga sore,” pungkasnya.

Berdasarkan informasi yang redaksi rakyatbekasi.com terima, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi Uu Saeful Mikdar bersama 3 Bakal Calon lainnya, menghadiri acara kegiatan Silaturahmi Pengurus Harian Wantim dan Tokoh Golkar Kota Bekasi dengan Para Bakal Calon Kepala Daerah beberapa waktu lalu di Hotel Merapi Merbabu.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kepastian Pelantikan Kepala Daerah Terpilih yang tak Bersengketa di MK Diputuskan Rabu Pekan Depan
Tim Kuasa Hukum Ridho Minta Hakim Mahkamah Konstitusi Tolak Petitum Paslon 01
Tim Kuasa Hukum Paslon Nomor 03 Bantah Tudingan Keterlibatan ASN dalam Politisasi Birokrat
KPU Kota Bekasi Minta MK Tolak Gugatan Paslon Nomor Urut 1 Heri Koswara dan Sholihin
KPU Kota Bekasi Bantah Dalil Politik Uang ‘Kartu Keren’ dalam Sidang Mahkamah Konstitusi
Tim Ridho: Soal Netralitas ASN, Anggota TP5 Wali Kota Bekasi jadi Kuasa Hukum Paslon 01 di MK
Pj Wali Kota Bekasi Belum Terima Laporan Apapun Terkait Tudingan Dua ASN Tak Netral dalam Pilkada 2024
Tim Pemenangan Ridho Yakin Mahkamah Konstitusi Bakal Tolak Gugatan Paslon 01

Berita Terkait

Sabtu, 18 Januari 2025 - 19:48 WIB

Kepastian Pelantikan Kepala Daerah Terpilih yang tak Bersengketa di MK Diputuskan Rabu Pekan Depan

Sabtu, 18 Januari 2025 - 12:31 WIB

Tim Kuasa Hukum Ridho Minta Hakim Mahkamah Konstitusi Tolak Petitum Paslon 01

Sabtu, 18 Januari 2025 - 12:11 WIB

Tim Kuasa Hukum Paslon Nomor 03 Bantah Tudingan Keterlibatan ASN dalam Politisasi Birokrat

Sabtu, 18 Januari 2025 - 10:44 WIB

KPU Kota Bekasi Minta MK Tolak Gugatan Paslon Nomor Urut 1 Heri Koswara dan Sholihin

Jumat, 17 Januari 2025 - 20:29 WIB

KPU Kota Bekasi Bantah Dalil Politik Uang ‘Kartu Keren’ dalam Sidang Mahkamah Konstitusi

Berita Terbaru

error: Content is protected !!