Mengenal “Al Rihla” Bola Resmi Piala Dunia Qatar 2022 asal Madiun

- Jurnalis

Selasa, 22 November 2022 - 10:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden FIFA Giannni Infantino menunjukkan bola Al Rihla (Foto: Gettyimages)

Presiden FIFA Giannni Infantino menunjukkan bola Al Rihla (Foto: Gettyimages)

Pembukaan Piala Dunia 2022 di Qatar sudah digelar Ahad. (20/11/2022) kemarin. Seiring dengan dimulainya acara, banyak penggemar sepak bola menyoroti bola resmi yang digunakan. Al Rihla, namanya itu ternyata buatan dari kota industri di Madiun, Indonesia. Produksi Bola itu khusus untuk gelaran sepak bola empat tahunan tersebut.

“Al Rihla si bola resmi Piala Dunia 2022 di Qatar adalah bola buatan Indonesia yang diproduksi di Madiun. Adidas mempercayakan Global Way Indonesia di Madiun untuk memproduksi bola yang bakalan ditendang oleh bintang-bintang sepakbola dunia,” ujar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa Juni lalu.

Nama Al Rihla berasal dari bahasa Arab yang artinya ‘perjalanan’, merupakan bola ke-14 buatan PT Global Way bersama Adidas. Lokasi produksinya berada di Indonesia dan China. Namun, 70 persen atau lebih banyak dari Indonesia.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Keunggulan Al Rihla daripada bola-bola Piala Dunia yang telah Adidas produksi ada pada sisi kecepatan. Bola baru itu klaimnya mampu membantu pemain untuk mewujudkan permainan sepak bola modern yang menuntut pergerakan bola dengan cepat.

Baca Juga:  Angkat Usep Jadi Dirut PDAM Tirta Bhagasasi 3 Periode, Bupati Bekasi Digugat ke PTUN Bandung

Untuk mendukung itu, Adidas sebagai merek yang menaunginya menyuntikkan Al Rihla dengan dua teknologi terbaru, yaitu CTR-Core dan Speedshell. CTR-Core adalah inovasi Adidas pada bagian inti bola yang dapat meningkatkan akurasi dan konsistensi pergerakan bola, terutama di udara.

Adapun melalui teknologi Speedshell, Al Rihla memiliki peningkatan pada sistem aerodinamika yang bertujuan menyempurnakan akurasi, stabilitas, dan membantu untuk hadirkan tembakan yang lebih presisi.

Speedshell itu mendukung dengan bahan kulit polyurethane yang menjadi bahan bola dengan tekstur mikro dan makro serta memiliki bentuk panel yang terdiri dari 20 bagian.

Franziska Loeffelmann, Direktur Desain Grafis Sepak Bola dan Perangkat Keras Adidas, menuturkan, pihaknya berusaha memfasilitasi permainan sepak bola yang semakin cepat, baik dalam perpindahan bola maupun pada pergerakan pemain. Dengan dasar itu, Adidas melakukan penelitian dalam beberapa tahun terakhir untuk menghadirkan Al Rihla.

Baca Juga:  Dilarang Sejak 2005, Berlin Bakal Izinkan Guru Kenakan Jilbab

Inovasi

Desain baru ini memungkinkan bola mempertahankan kecepatannya lebih tinggi secara signifikan saat bergerak di udara. Al Rihla adalah buah dari inovasi radikal kami yang ingin menciptakan bola tercepat dan terakurat hingga saat ini.

”Desain baru ini memungkinkan bola mempertahankan kecepatannya lebih tinggi secara signifikan saat bergerak di udara. Al Rihla adalah buah dari inovasi radikal kami yang ingin menciptakan bola tercepat dan terakurat hingga saat ini,” kata Loeffelmann dalam keterangannya.

Tanda kecepatan yang menjadi ciri khas Al Rihla juga Adidas tuangkan pada warna dan grafis di permukaan bola. Grafis Al Rihla berbentuk segitiga yang memadukan siluet warna biru, jingga, kuning, dan hitam.

Perpaduan warna itu ibaratnya sebagai cahaya mutiara yang mencerminkan kecepatan permainan yang terus meningkat.

Baca Juga:  Sempat Dipandang Sebelah Mata, Penampilan Puan saat Sidang MPR Diobrolin Warganet

Grafis warna di Al Rihla klaimnya akan menghadirkan tampilan visual yang berbeda ketika menyaksikan pergerakan bola itu di lapangan hijau.

Kehadiran Al Rihla menandakan Adidas kembali berani mengeksplorasi warna untuk produksi bola. Pasalnya, pada Telstar 18, bola untuk Piala Dunia 2018, Adidas hanya menggunakan warna dasar putih dengan warna hitam pada motif.

Selain menjadi bola tercepat, Al Rihla akan menjadi bola paling ”hijau” yang pernah ada untuk sepak bola. Al Rihla adalah bola pertama terbuat dengan tinta dan lem berbahan dasar air.

Adidas menjual versi matchball Al Rihla di laman penjualan resmi dan retail di seluruh dunia dengan harga 150 pounds atau Rp 2,8 juta.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Lulusannya Siap Kerja, Alfamidi Class Kini Hadir di 15 Provinsi
Sistem Bayar Tol Tanpa Berhenti Nirsentuh Berlaku Tahun Depan, Selamat Tinggal E-Toll
Rayakan HUT ke-28, Nawakara Perkuat Kesadaran Keamanan Siswa SD di Tujuh Kota
Melalui Gerakan ‘SemuaBisaUmroh’ Bersama Naffar Tour, 361 Jemaah Siap Ke Tanah Suci
PPN 12 Persen Berlaku Mulai 1 Januari 2025, Ini Dia Daftar Barang dan Jasa yang Terdampak
Tingkatkan Literasi Anak, Alfamidi dan SGM Eksplor Salurkan Buku Bacaan di 11 Cabang
Dukungan Alfamidi terhadap Pertumbuhan UMKM Lokal dengan Kemitraan Strategis
Compact Store Pertama di Jabodetabek, Decathlon Indonesia Buka Gerai di Aeon Mall Deltamas
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 16:50 WIB

Lulusannya Siap Kerja, Alfamidi Class Kini Hadir di 15 Provinsi

Rabu, 13 November 2024 - 08:54 WIB

Sistem Bayar Tol Tanpa Berhenti Nirsentuh Berlaku Tahun Depan, Selamat Tinggal E-Toll

Rabu, 6 November 2024 - 11:08 WIB

Rayakan HUT ke-28, Nawakara Perkuat Kesadaran Keamanan Siswa SD di Tujuh Kota

Senin, 4 November 2024 - 07:53 WIB

Melalui Gerakan ‘SemuaBisaUmroh’ Bersama Naffar Tour, 361 Jemaah Siap Ke Tanah Suci

Kamis, 17 Oktober 2024 - 20:22 WIB

PPN 12 Persen Berlaku Mulai 1 Januari 2025, Ini Dia Daftar Barang dan Jasa yang Terdampak

Berita Terbaru

Tim  Kuasa Hukum Sholihin dari Tim Advokasi Patriot Indonesia.

Pilkada 2024

Kuasa Hukum Terduga Pelaku Kekerasan Seksual Laporkan Korbannya

Kamis, 21 Nov 2024 - 19:03 WIB

error: Content is protected !!