Partai Demokrat Beri Sinyal ‘AHY’ Jadi Cawapres

- Jurnalis

Senin, 9 Mei 2022 - 23:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. Foto: Antara

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. Foto: Antara

JAKARTA – Partai Demokrat memberi sinyal rela Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) hanya menjadi calon wakil Presiden (cawapres) dalam pertarungan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Sebab, Partai Demokrat menyadari tidak bisa sendiri dalam mengusung calon presiden di Pilpres 2024.

“Mesti berkoalisi dengan parpol lainnya. Karenanya menjadi capres atau cawapres itu akan menjadi pembahasan kemudian yang tentunya banyak variabel lagi yang mesti jadi pertimbangan. Terpenting adalah terbentuknya koalisi terlebih dahulu yang bisa mengatasi ambang batas presiden,” kata Deputi Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, Senin (09/05/2022).

Koalisi Demokrat dengan partai lain itu guna memenuhi syarat ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden atau presidential threshold sebesar 20 persen.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sejauh ini, Partai Demokrat telah membuka jalinan komunikasi dengan Partai Golkar. Oleh karena itu, Kamhar mengakui terbuka kemungkinan Partai Demokrat rela apabila ketua umum mereka, AHY mengisi posisi cawapres mendampingi Airlangga Hartarto sebagai capres yang akan diusung Partai Golkar di Pilpres 2024.

“Jika kemudian terbangun kesepahaman dan kesepakatan politik antara Partai Demokrat dan Partai Golkar, ini telah melewati ambang batas presiden. Ini (AHY jadi cawapres) bisa menjadi opsi,” jelasnya.

“Termasuk Mas Ketum AHY sebagai Capres atau Cawapres bisa dibahas pada saatnya nanti jika skenario ini yang kemudian berlaku,” sambung Kamhar.

Di sisi lain, Partai Demokrat juga masih berusaha mencari rumus dan pola untuk mengusung AHY menjadi capres dengan melakukan penjajakan ke sejumlah partai politik.

“Yang pasti Partai Demokrat mempersiapkan diri dengan berbagai opsi dan skenario. Komunikasi lintas partai terus dibangun. Partai Demokrat senantiasa membuka diri dan tak memiliki beban atau hambatan untuk membangun kerjasama politik dengan partai manapun,” tutup Kamhar. [yud]

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Tim Ridho: Soal Netralitas ASN, Anggota TP5 Wali Kota Bekasi jadi Kuasa Hukum Paslon 01 di MK
Pj Wali Kota Bekasi Belum Terima Laporan Apapun Terkait Tudingan Dua ASN Tak Netral dalam Pilkada 2024
Tim Pemenangan Ridho Yakin Mahkamah Konstitusi Bakal Tolak Gugatan Paslon 01
Dikawal Selusin Advokat, KPU Kota Bekasi Siapkan Materi Jawaban untuk Sidang Kedua di MK
Tim Pemenangan Ridho Nilai Gugatan Heri-Sholihin ke MK Hanya Formalitas Belaka
Pelanggaran Sengketa Hasil Pilkada yang Bersifat TSM dan Kewenangan Badan Pengawas Pemilu
Tim Hukum 01 Pinta MK Batalkan Hasil Pilkada Kota Bekasi, PSU dan Diskualifikasi Tri-Harris
Sidang Perdana MK, Tim Hukum Paslon 01 Sebut Dua ASN Pemkot Bekasi Ini Tak Netral

Berita Terkait

Selasa, 14 Januari 2025 - 14:37 WIB

Tim Ridho: Soal Netralitas ASN, Anggota TP5 Wali Kota Bekasi jadi Kuasa Hukum Paslon 01 di MK

Selasa, 14 Januari 2025 - 11:44 WIB

Pj Wali Kota Bekasi Belum Terima Laporan Apapun Terkait Tudingan Dua ASN Tak Netral dalam Pilkada 2024

Minggu, 12 Januari 2025 - 14:31 WIB

Tim Pemenangan Ridho Yakin Mahkamah Konstitusi Bakal Tolak Gugatan Paslon 01

Minggu, 12 Januari 2025 - 13:28 WIB

Dikawal Selusin Advokat, KPU Kota Bekasi Siapkan Materi Jawaban untuk Sidang Kedua di MK

Jumat, 10 Januari 2025 - 18:11 WIB

Tim Pemenangan Ridho Nilai Gugatan Heri-Sholihin ke MK Hanya Formalitas Belaka

Berita Terbaru

error: Content is protected !!