Dalam rangka memperingati Bulan Bung Karno, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi menyelenggarakan Pendidikan Kader Pratama (PKP) Angkatan II di Gedung Sekolah Partai DPP PDI Perjuangan, Jalan Lenteng Agung Raya No. 99, Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada 20–22 Juni 2025.
Kegiatan ini menjadi bagian dari konsolidasi ideologi yang rutin dilaksanakan setiap bulan Juni sebagai upaya kaderisasi dan pembinaan ideologis terhadap kader-kader partai di seluruh Indonesia.
Penguatan Ideologi Lewat Pendidikan Kader Pratama
Ratusan kader terbaik dari Kabupaten Bekasi turut ambil bagian dalam kegiatan yang bertujuan untuk memperkuat pemahaman ideologi Pancasila, nilai-nilai nasionalisme, serta garis perjuangan partai.
Related Posts:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Pelaksana PKP Angkatan II, Nyumarno, menyatakan bahwa program ini sangat penting sebagai sarana pendidikan politik kader.
“PKP bukan hanya sekadar kewajiban formal partai, tetapi merupakan momen strategis untuk menerima dan mendalami materi ideologi serta strategi perjuangan dari para pimpinan partai tingkat DPD hingga DPP,” ujar Nyumarno yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Bekasi.
Selama tiga hari pelaksanaan, para peserta tidak hanya mendapatkan materi utama, tetapi juga mengikuti diskusi kelompok untuk memperkuat daya pikir kritis, kolaborasi, dan komitmen terhadap misi kerakyatan PDI Perjuangan.
Materi Strategis dan Deretan Narasumber Nasional
Kegiatan PKP Angkatan II menghadirkan sejumlah narasumber dari jajaran tokoh nasional dan pimpinan partai, di antaranya:
- Ir. Ketut Sustiawan – Ideologi Pancasila 1 Juni 1945
- Dr. Hj. Ineu P. Sundari, S.Sos., M.M. – Sinergitas Tiga Pilar Partai
- Dr. H. Abdy Yuhana, S.H., M.H. – Implementasi Trisakti Bung Karno
- Dr. H. Bedi Budiman, S.IP., M.H. – Tata Kelola Organisasi PDI Perjuangan
- H. Ayi Vivananda, S.H., M.H. – Sejarah Perjuangan Partai
- Dr. H. Tom Maskun, M.Pd. – Penggalangan dan Implementasi Program Kerakyatan
- Agus Rustandi, S.T. – Analisis Sosial dan Pemetaan Politik Berbasis Kecamatan
Menurut Nyumarno, kegiatan tersebut dirancang agar kader tidak hanya menjadi penonton dalam politik, tetapi benar-benar proaktif sebagai pelayan rakyat yang ideologis dan progresif.
Rangkaian Kegiatan: Dari Soekarno Run hingga Doa Bersama
Kegiatan ini turut dihadiri tokoh senior PDI Perjuangan Drs. H. Djarot Saiful Hidayat, M.S. yang membuka jalannya PKP. Juga hadir, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi yang juga menjabat sebagai Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, yang memberikan arahan dan semangat kepada peserta.
Sebelumnya, pada 1 Juni 2025, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi mengadakan upacara Hari Lahir Pancasila dan refleksi ideologis serta partisipasi dalam Soekarno Run, sebuah agenda kolaboratif yang digelar oleh DPD PDI Perjuangan untuk memperingati kelahiran Sang Proklamator.
Sebagai penutup, para kader mengikuti Haul dan doa bersama di Masjid At-Taufiq, yang terletak di depan Gedung Sekolah Partai. Acara ini digelar untuk mengenang perjuangan Bung Karno sebagai Bapak Bangsa dan Founding Father Republik Indonesia.
“Kegiatan ini menunjukkan keseriusan partai dalam membina dan menggembleng kader agar tetap berpegang teguh pada jati diri dan nilai perjuangan partai untuk rakyat,” tutup Nyumarno.
Dukung proses kaderisasi politik berbasis ideologi dan kebangsaan. Pelatihan politik yang sistematis dan kolektif adalah fondasi bagi masa depan demokrasi Indonesia yang sehat dan berkeadaban.
Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
