KOTA BEKASI – Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada akan potensi anomali perubahan cuaca yang dapat menyebabkan banjir di sejumlah wilayah.
Sabtu (06/07/2024) siang kemarin, tercatat ada 25 titik banjir di 8 kecamatan yang ada di Kota Bekasi akibat tingginya curah hujan.
“Kami mengimbau kepada masyarakat agar terus tetap waspada akan potensi anomali perubahan cuaca. Karena ini di luar prakiraan bahwa tahun ini diperkirakan musim panas yang panjang tapi curah hujannya lebih tinggi,” ucap Pj Gani saat ditemui RakyatBekasi.com di sela acara Spirit Muharram Bekasi Bersama Palestina Jilid 2 di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bekasi Selatan, Minggu (07/07/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menyikapi potensi curah hujan tinggi, kata dia, pihaknya telah menginstruksikan kepada jajaran terkait untuk segera mengantisipasi beberapa langkah mitigasi.
“Tentu kami telah menyiagakan posko-posko kami baik di BPBD dan BMSDA, kemudian dari Dishub mengatur kelancaran lalu lintas. Semua bersatu padu untuk mengantisipasi anomali cuaca yang terjadi saat ini,” jelasnya.
Pj Gani juga mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi kepada unsur Tiga Pilar, baik dari TNI, Polri maupun unsur BPBD agar segera tanggap, bilamana dibutuhkan dalam menyikapi perubahan cuaca.
“Kami sudah mempersiapkan dan mengantisipasi semua unsur, baik tiga pilar TNI Polri dan BPBD untuk standby 24 jam. Begitupun DBMSDA untuk memantau. Semua kita standby kan, kita bersatu padu untuk mengantisipasi segala apa yang kita hadapi di Kota Bekasi,” imbuhnya.
Selain itu, Pj Gani juga berharap agar setiap terjadinya potensi curah hujan yang tinggi di beberapa wilayah, kata dia, BPBD selalu siaga untuk berkoordinasi dan membantu masyarakat untuk evakuasi ke area yang aman.
“Perahu sudah siap, BPBD sudah standby. Jadi mudah-mudahan anomali perubahan cuaca masih terkendali, tidak banyak menimbulkan kerugian bagi masyarakat,” pungkasnya.