Singgung Pilpres 2024 di Hadapan Ganjar, Jokowi: Jangan Tergesa-gesa

- Jurnalis

Minggu, 22 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden RI Joko Widodo menyampaikan pengarahan pada pembukaan Rakernas V Projo di Magelang, Sabtu (21/05/2022). Jokowi meminta tidak tergesa-gesa membahas pilpres dan menentukan dukungan capres. Foto: Antara.

Presiden RI Joko Widodo menyampaikan pengarahan pada pembukaan Rakernas V Projo di Magelang, Sabtu (21/05/2022). Jokowi meminta tidak tergesa-gesa membahas pilpres dan menentukan dukungan capres. Foto: Antara.

Presiden Jokowi menyinggung Pilpres 2024 di hadapan relawan Projo yang turut dihadiri Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan anggota Wantimpres Sidarto Danusubroto, ketika membuka Rakernas V Projo, di Magelang, Sabtu (21/05/2022).

Jokowi meminta untuk tidak tergesa-gesa membahas pilpres apalagi menentukan calon yang bakal didukung.

Menurut Jokowi, situasi politik sekarang ini masih dinamis. Lagipula terdapat berbagai persoalan lain yang lebih penting untuk dibahas dibanding pilpres, yakni; masalah energi, pangan, situasi geopolitik dunia, dan kondisi ekonomi akibat pandemi COVID-19.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Fokus untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada dahulu, ojo kesusu sik, jangan tergesa-gesa, meskipun mungkin yang didukung ada di sini,” kata Jokowi, yang hadir mengenakan jaket Presidensi Indonesia G-20.

Jokowi mengaku bakal mendengarkan aspirasi Projo dalam Pilpres 2024, malah bakal menggelar pertemuan besar tingkat nasional untuk seluruh relawan, sekaligus menunjukan seluruh relawan Jokowi masih solid.

Baca Juga:  Tak Kunjung Respons Bawaslu Soal Sulitnya Akses Silon, Ketua KPU Disindir Sibuk Kencan

Namun dia mengingatkan ada kegiatan lebih penting yang perlu diprioritaskan yakni menyangkut pemulihan ekonomi.

“Setelah itu, baru masuk yang namanya nanti keputusan akan saya dengar dari bapak-ibu semuanya. Akan saya ajak bicara, jadi jangan tergesa-gesa karena dinamika politik sekarang ini juga belum jelas,” katanya.

Jokowi Masih Berpengaruh

Sementara itu pengamat politik Arif Nurul Imam menilai Jokowi masih memiliki pengaruh dan kekuatan untuk menentukan atau memenangkan pasangan capres-cawapres pada 2024, kendati bukan ketum parpol.

Pengaruh yang dimaksud berkaitan dengan militansi relawan yang siap melaksanakan arah dukungan Jokowi.

Sekalipun begitu, Arif tidak mau berspekulasi mengenai sosok yang potensi didukung Jokowi, meskipun banyak nama bermunculan berdasarkan hasil survei.

Dia menilai Jokowi lebih menekankan mendukung figur yang memiliki program terkoneksi dengan apa yang telah dikerjakan pemerintah saat ini.

Misalnya, setelah pembangunan dan pengoperasian tol Pulau Jawa, bagaimana jalan tol tersebut selain menciptakan konektivitas juga memunculkan daerah kawasan pertumbuhan baru. Sebagaimana visi Jokowi yang belum terwujud.

“Pada Pemilu Presiden 2024, Joko Widodo sebagai presiden tentu masih memiliki pengaruh dan kekuatan. Hal tersebut karena dengan otoritas dan jabatannya masih memiliki kewenangan. Selain itu, Jokowi memiliki simpatisan dan barisan sukarelawan yang siap ke mana dukungan Jokowi diarahkan,” ujar Arif.

Senada dengan Arif, pengamat politik Yunarto Wijaya, mengomentari tentang hadirnya Ganjar dalam kegiatan Rakernas Projo.

Baca Juga:  Mahfud MD: KPU Bodoh kalau Mau Diintervensi Pihak Luar

Menurutnya kehadiran Ganjar tidak otomatis menandakan Jokowi dan relawan Projo mengarahkan dukungannha kepada Gubernur Jateng itu.

“Kehadiran Ganjar belum menggambarkan simbol arah dukungan,” cetusnya.

Bahkan Yunarto menilai, pidato Jokowi yang menyinggung pilpres dapat diartikan tidak ingin stabilitas politik terganggu.

“Diartikan dua hal, presiden tidak ingin stabilitas politiknya terganggu. Kedua, kalau jagoan kita akan maju, ikuti cara saya dan jangan tergesa-gesa,” tutup Toto. (*)

Berita Terkait

Bawaslu Klaim Tertibkan Ribuan Spanduk dan Banner Caleg di Kota Bekasi
Kominfo Luncurkan ‘Pemilu Damai Pedia’, Bisa Cek DPT atau Parpol hingga Profil Caleg
Ini Dia Enam Program Unggulan PPP Kota Bekasi
KPU Kota Bekasi Baru Terima 4 dari 26 Kebutuhan Logistik untuk Pileg dan Pilpres 2024
Raih ‘Golden Ticket’ DPP Golkar, Ade Puspitasari Calon Wali Kota Bekasi 2024
Jadi Buronan Narkoba Kasus Sabu 20 Kilogram, ZL Malah Nyaleg
Media Asing Soroti Tahapan Pilpres 2024, Capres Prabowo-Anies-Ganjar Disebut Begini
Dapat Nomor Urut 3, Capres Ganjar Langsung Acungkan Salam Metal
Berita ini 55 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 4 Desember 2023 - 17:10 WIB

Pasca Firli Tersangka, KPK dan Polri Sepakat Lanjutkan Kerjasama Pemberantasan Korupsi

Senin, 4 Desember 2023 - 09:23 WIB

Pertamina, Shell, BP-AKR dan Vivo Kompak Turunkan Harga BBM per 1 Desember 2023, Simak Daftarnya

Senin, 27 November 2023 - 10:09 WIB

Bahas Kerja Prioritas Komisi Antirasuah, Plt Ketua KPK Nawawi Pomolango Kumpulkan Pimpinan

Senin, 27 November 2023 - 09:40 WIB

Terkait Mundurnya Penerapan NIK Jadi NPWP, Ini Dia Penjelasan Bos Pajak

Sabtu, 25 November 2023 - 11:04 WIB

Jokowi Resmi Nonaktifkan Firli Bahuri, Nawawi Jadi Ketua KPK Sementara

Sabtu, 25 November 2023 - 10:43 WIB

Reformasi Pasal Karet UU ITE, Keadilan Digital dalam Pencemaran Nama Baik

Selasa, 21 November 2023 - 09:47 WIB

Jaksa Agung: Jangan Sekali-kali Main Perkara atau Intervensi Pengadaan Barang dan Jasa!

Jumat, 3 November 2023 - 07:33 WIB

Presiden Jokowi Tandatangani UU ASN, PPPK Dapat Uang Pensiun Seperti PNS

Berita Terbaru

Dokumentasi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri (kiri) bersama Joko Widodo (Jokowi) yang saat berstatus calon Presiden nomor urut 01 saat kampanye akbar di Solo, Jawa Tengah, Selasa (09/04/2019) silam.

Opini

Pantang Membebek, Jokowi Guncang Dunia

Rabu, 6 Des 2023 - 08:31 WIB