Targetkan 12 Kursi di Pileg 2024, Gerindra Kota Bekasi Rombak PAC Lama Yang Ogah Kerja

- Jurnalis

Sabtu, 4 Juni 2022 - 13:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bekasi R. Eko Setyo Pramono.

Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bekasi R. Eko Setyo Pramono.

BEKASI TIMUR – Demi mencapai target perolehan suara minimal 12 kursi di ajang Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendatang, DPC Partai Gerindra Kota Bekasi mulai melakukan pembenahan struktural di internal partai.

“Kita punya rencana itu 1 plus 1 ( Incumbent+1). Incumbent kita ada 6 (enam), paling tidak ditambah satu. Jadi masing-masing Incumbent kita punya target satu orang, menjadi 12 orang,” ujar Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bekasi R. Eko Setyo Pramono seusai kegiatan sosialisasi 4 pilar yang dihelat anggota DPRD Jawa Barat asal Fraksi Gerindra Abdul Harris Bobihoe di Bekasi Timur, Jum’at (03/06/2022) kemarin.

Sebagai langkah awal untuk mendorong tercapainya target tersebut, kata dia, saat ini DPC Gerindra kota Bekasi mulai memanaskan mesin politiknya melalui konsolidasi dan penguatan struktural partai dengan merefresh beberapa Pengurus Anak Cabang (PAC) yang lama.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita minta mereka agresif. Saya bentuk PAC baru dengan mengganti PAC – PAC lama. Tujuannya agar PAC baru ini bisa bekerja sesuai dengan target 12 kursi, dan PAC – PAC ini saya targetkan untuk segera membuat Ranting dan anak Ranting,” terangnya.

Menurut dia, beberapa Ketua PAC terpaksa diganti karena dinilai kurang optimal dan belum memiliki struktural.

Namun saat disinggung PAC dari Kecamatan mana saja yang sudah diganti olehnya, Eko enggan menyebutkan.

“Saya lihat memang ada beberapa PAC yang saya anggap ini dia tidur. Struktural-nya belum terbentuk. Terus terang PAC yang lama itu memang bukan bentukan saya, dan setelah saya evaluasi sekali, dua kali, tiga kali, ya harus saya ganti. Ada beberapa ketua PAC, nantilah kita lihat,”ujarnya.

Eko memaparkan, sebagai seorang pemimpin dirinya harus mampu bersikap obyektif dalam menyelesaikan masalah.

Begitupun dengan pergantian ketua PAC yang lama, ia menyebut telah mengkonsultasikannya dengan anggota legislatif asal Gerindra di wilayah Dapil (Daerah Pemilihan) nya.

“Bahkan ketika mau pergantian PAC itu saya menanyakan sama Dewan yang bersangkutan, adakah usulan dari Dewan di Dapil tersebut terhadap PAC yang mau diusulkan ke kami? Sudah saya sampaikan dan pasti kami diskusikan dengan mereka,” pungkasnya. (mar)

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kepastian Pelantikan Kepala Daerah Terpilih yang tak Bersengketa di MK Diputuskan Rabu Pekan Depan
Tim Kuasa Hukum Ridho Minta Hakim Mahkamah Konstitusi Tolak Petitum Paslon 01
Tim Kuasa Hukum Paslon Nomor 03 Bantah Tudingan Keterlibatan ASN dalam Politisasi Birokrat
KPU Kota Bekasi Minta MK Tolak Gugatan Paslon Nomor Urut 1 Heri Koswara dan Sholihin
KPU Kota Bekasi Bantah Dalil Politik Uang ‘Kartu Keren’ dalam Sidang Mahkamah Konstitusi
Tim Ridho: Soal Netralitas ASN, Anggota TP5 Wali Kota Bekasi jadi Kuasa Hukum Paslon 01 di MK
Pj Wali Kota Bekasi Belum Terima Laporan Apapun Terkait Tudingan Dua ASN Tak Netral dalam Pilkada 2024
Tim Pemenangan Ridho Yakin Mahkamah Konstitusi Bakal Tolak Gugatan Paslon 01

Berita Terkait

Sabtu, 18 Januari 2025 - 19:48 WIB

Kepastian Pelantikan Kepala Daerah Terpilih yang tak Bersengketa di MK Diputuskan Rabu Pekan Depan

Sabtu, 18 Januari 2025 - 12:31 WIB

Tim Kuasa Hukum Ridho Minta Hakim Mahkamah Konstitusi Tolak Petitum Paslon 01

Sabtu, 18 Januari 2025 - 12:11 WIB

Tim Kuasa Hukum Paslon Nomor 03 Bantah Tudingan Keterlibatan ASN dalam Politisasi Birokrat

Sabtu, 18 Januari 2025 - 10:44 WIB

KPU Kota Bekasi Minta MK Tolak Gugatan Paslon Nomor Urut 1 Heri Koswara dan Sholihin

Jumat, 17 Januari 2025 - 20:29 WIB

KPU Kota Bekasi Bantah Dalil Politik Uang ‘Kartu Keren’ dalam Sidang Mahkamah Konstitusi

Berita Terbaru

error: Content is protected !!