Wamendagri Bima Arya: Alat Berat akan Dilibatkan untuk Pembersihan Pasca Banjir di Bekasi

- Jurnalis

Rabu, 5 Maret 2025 - 18:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya.

Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya.

Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya, menyatakan bahwa alat berat akan dilibatkan untuk melakukan pembersihan sisa-sisa lumpur dan puing-puing yang terjadi di Perumahan Pondok Gede Permai (PGP) Bekasi.

Banjir yang melanda wilayah tersebut akibat hujan deras dan kiriman air dari Bogor pada Senin (03/03/2025) malam, telah berdampak signifikan pada beberapa wilayah di Bekasi.

Pernyataan ini disampaikan Bima Arya setelah melakukan peninjauan ke lokasi banjir di Gudang Logistik BNPB Kota Bekasi pada Rabu (05/05/2025) siang.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita akan bantu Pemerintah Kota Bekasi untuk melakukan pembersihan. Jadi kami keliling melihat masih banyak rongsokan sampah yang menumpuk, ada tempat tidur, lemari, dan lain-lain. Warga itu nggak mampu,” ujarnya kepada awak media.

Menurut Bima Arya, pihaknya sudah berkomunikasi dengan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, untuk mengirimkan bala bantuan, termasuk tenaga kebersihan dan alat berat, guna melakukan rekonsiliasi lokasi pasca banjir.

“Yang berikutnya juga diperlukan alat berat untuk melakukan pembersihan. Nanti alat berat juga akan kami kirim ke sini dari Pemerintah sekitar. Yang utamanya yang langsung bersedia adalah Pemerintah Provinsi Jakarta,” katanya.

Dalam mendukung kedatangan alat berat, Bima Arya, yang juga merupakan mantan Wali Kota Bogor, memastikan terlebih dahulu akses alat berat ke lokasi dapat diakses atau tidak.

“Karena itu tadi saya minta Pak Wali Kota dan stakeholder terkait mengkomunikasikan ini dengan teman-teman kepolisian dan TNI, untuk mengatur lalu lintas. Jangan sampai tersendat,” tuturnya.

Pemerintah Kota Bekasi menyambut baik bantuan ini dan berkomitmen untuk bekerja sama dengan berbagai pihak dalam mengatasi dampak banjir.

Langkah-langkah pembersihan dan pemulihan diharapkan dapat membantu warga yang terdampak untuk segera kembali ke aktivitas normal.

Bima Arya juga menambahkan bahwa koordinasi antara pemerintah pusat, daerah, dan semua pihak terkait sangat penting dalam menghadapi situasi bencana seperti ini.

“Kita semua harus bekerja sama untuk memastikan bahwa pembersihan dan pemulihan berjalan dengan baik dan cepat, sehingga warga dapat merasa aman dan nyaman kembali,” pungkasnya.

Dengan adanya bantuan alat berat dan tenaga kebersihan, diharapkan proses pembersihan sisa-sisa banjir di Bekasi dapat berlangsung lebih cepat dan efisien.

Pemerintah terus memantau situasi dan siap mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan warga.


Eksplorasi konten lain dari Rakyat Bekasi

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Realisasi PAD Kota Bekasi Baru 40%, Wawali Harris Kejar Setoran dari Dua Sektor Pajak Ini
Perbaikan Jembatan Nol Rawalumbu Dimulai, Anggaran Rp1,8 Miliar Disiapkan dan Target Rampung 90 Hari
Jelang Akhir Kontrak TPST Bantargebang 2026, DPRD Desak Keterlibatan Warga Lokal dalam Perjanjian Baru
“Pecat Oknumnya!” Ketua DPRD Kota Bekasi Murka Atas Dugaan Pungli Sertifikasi Guru
Dugaan Pungli Dana Sertifikasi Guru di Bekasi, Oknum Disdik hingga Operator Sekolah Diduga Terlibat
UPST DLH DKI Buka Suara: Rekrutmen 37 PJLP di RDF Bantargebang Prioritaskan Warga Lokal
DPRD Kota Bekasi Turun Tangan: 37 Lowongan Kerja di RDF Dipastikan untuk Warga Bantargebang
Geruduk Fasilitas RDF, Ratusan Warga Bantargebang Tuntut Prioritaskan Tenaga Kerja Lokal

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 12:06 WIB

Realisasi PAD Kota Bekasi Baru 40%, Wawali Harris Kejar Setoran dari Dua Sektor Pajak Ini

Kamis, 17 Juli 2025 - 11:33 WIB

Perbaikan Jembatan Nol Rawalumbu Dimulai, Anggaran Rp1,8 Miliar Disiapkan dan Target Rampung 90 Hari

Kamis, 17 Juli 2025 - 10:47 WIB

Jelang Akhir Kontrak TPST Bantargebang 2026, DPRD Desak Keterlibatan Warga Lokal dalam Perjanjian Baru

Kamis, 17 Juli 2025 - 08:03 WIB

“Pecat Oknumnya!” Ketua DPRD Kota Bekasi Murka Atas Dugaan Pungli Sertifikasi Guru

Rabu, 16 Juli 2025 - 15:35 WIB

Dugaan Pungli Dana Sertifikasi Guru di Bekasi, Oknum Disdik hingga Operator Sekolah Diduga Terlibat

Berita Terbaru

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Rakyat Bekasi

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca