Antisipasi TPS Banjir saat Pencoblosan, Ini Strategi Khusus KPU Kota Bekasi

- Jurnalis

Selasa, 6 Februari 2024 - 15:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi: Banjir menerjang TPS sehingga petugas memindahkan logistik pemilu ke tempat yang lebih tinggi dan aman dari banjir.

ilustrasi: Banjir menerjang TPS sehingga petugas memindahkan logistik pemilu ke tempat yang lebih tinggi dan aman dari banjir.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi menyiapkan beberapa langkah dan strategi untuk mengantisipasi lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang rawan banjir di wilayahnya dalam pelaksanaan Pemilu 14 Februari 2024 mendatang.

[irp posts=”8781″ ]

“Karena curah hujan tinggi. Berkaitan dengan itu kita sudah mengantisipasi lokasi-lokasi yang potensinya banjir,” ucap Ketua KPU Kota Bekasi Ali Syaifa kepada rakyatbekasi, Selasa (06/02/2024).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Apabila terjadi bencana banjir pada saat pelaksanaan Pemilu atau di hari pencoblosan, kata Ali, maka opsi pertama yang kemungkinan akan dilakukan ialah melakukan penundaan pencoblosan.

[irp posts=”8776″ ]

Hal ini berlaku bagi beberapa wilayah yang sudah dipetakan rawan banjir di wilayah Bekasi Timur dan Jatiasih. Meski demikian, KPU Kota Bekasi masih mendata lebih lanjut dari TPS yang rawan potensi banjir.

“Tentu kalo sudah banjirnya massal dan bersamaan juga engga bisa kita prediksikan. Mau engga mau ya paling ada penundaan. Ada beberapa TPS yang kami minta kepada pihak-pihak terkait untuk dianalisa tingkat kerawanan banjirnya agar bisa dialihkan tempatnya,” jelasnya.

Terkait peralihan tempat, Ali mengaku pihaknya telah meminta kepada Panitia Pemungutan Suara (PPS) ataupun Panitia Pengawas Kecamatan (PPK) untuk mencari opsi alternatif.

[irp posts=”8760″ ]

“Kami sudah sampaikan ke teman-teman untuk dicarikan alternatif tempat. Tetapi itu juga, tempat alternatif tidak boleh terlalu jauh, kalau terlalu jauh akan berdampak sehingga mempengaruhi spirit orang yang akan datang ke TPS,” ungkapnya.

“Jadi agak sulit, kalau misalkan tiba-tiba satu komplek banjir, ya udah coba dihindarkan. Tapi, kalau yang masih memungkinkan, kita geser ke tempat yang agak tinggi,” tambahnya.

Menyikapi persoalan TPS rawan banjir, lanjut Ali, KPU Kota Bekasi telah mengantisipasi dengan mempersiapkan adanya TPS cadangan di lokasi-lokasi rawan banjir.

[irp posts=”8510″ ]

“Ada beberapa (menyoal TPS cadangan rawan bencana banjir), Jumlahnya hampir mendekati ratusan. Kami berharap mudahan-mudahan pelaksanaan pemilu berjalan lancar. Kalau misalkan terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan, seperti banjir, tidak bisa dilaksanakan. Tentu ada mekanisme lain apakah dilakukan pemungutan suara lanjutan ataupun pemungutan suara susulan,” pungkasnya. (DAP)

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Puskesmas Bekasi Barat Jadi Pilot Project Penanganan Stunting
Dinkes Kota Bekasi Luncurkan Program Gebyar Penanganan Stunting sampai Pusing
DLH Kota Bekasi Pastikan Temuan Limbah Medis di TPA Sumurbatu Bukan Berasal dari Rumah Sakit
Cair Mulai Juli 2025, Pemkot Bekasi Alokasikan Rp 726 Miliar untuk Gaji dan TPP 7.995 PPPK
RSUD CAM Bantah Gelar Rekrutmen Satuan Pengawas Internal secara Tertutup
Pemenang Sempat Dibatalkan, Wali Kota Bekasi Pastikan Mega Proyek PLTSa Siap Lelang Ulang
Diduga Ilegal dan Merusak Estetika Kota, Bangunan Semi Permanen di Kalimalang Bekasi jadi Sorotan
Kebakaran di Jatikramat Bekasi, Ibu Muda dan Balita Tewas Terjebak di dalam Rumah

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 15:57 WIB

Puskesmas Bekasi Barat Jadi Pilot Project Penanganan Stunting

Kamis, 24 April 2025 - 14:41 WIB

Dinkes Kota Bekasi Luncurkan Program Gebyar Penanganan Stunting sampai Pusing

Kamis, 24 April 2025 - 11:18 WIB

DLH Kota Bekasi Pastikan Temuan Limbah Medis di TPA Sumurbatu Bukan Berasal dari Rumah Sakit

Rabu, 23 April 2025 - 13:42 WIB

Cair Mulai Juli 2025, Pemkot Bekasi Alokasikan Rp 726 Miliar untuk Gaji dan TPP 7.995 PPPK

Rabu, 23 April 2025 - 13:28 WIB

RSUD CAM Bantah Gelar Rekrutmen Satuan Pengawas Internal secara Tertutup

Berita Terbaru

error: Content is protected !!