Ini Kata Kapolsek Bekasi Timur Terkait Tewasnya Pasien Isolasi, Direktur RSUD CAM Kota Bekasi Bungkam

- Jurnalis

Selasa, 8 Maret 2022 - 09:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA BEKASI – Kapolsek Bekasi Timur, AKP Rushit Malaka, peristiwa tersebut terjadi pada Jum’at (04/03/2022) sekitar pukul 23.00 wib, dan kepolisian setempat melakukan pemeriksaan, Sabtu (05/03/2022).

“Peristiwa itu benar adanya. Namun kejadian tersebut tidak dilaporkan kepada kepolisian dan tidak melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), lantaran dari pihak keluarga korban sudah mengikhlaskan,” bebernya saat dikonfirmasi rakyat Bekasi.com.

Diapun menjelaskan, saat melakukan pemeriksaan kepada pihak rumah sakit, korban diketahui sudah melarikan diri dari ruangannya ketika perawat lakukan pengecekan di kamar perawatan.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pihak rumah sakit mengatakan pasien sekaligus korban sempat tidak berada dilamarnya, pas dilakukan pencarian ternyata sudah ditemukan tewas mengenaskan dengan posisi tersangkut ditembok,” tutup AKP Rushit Malaka.

Sebelumnya diberitakan, seorang pasien wanita mengakhiri hidupnya dengan melompat dari gedung Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi. Kejadian itu terjadi di Tembok pembatas antara gedung F dengan area parkir Jl. Mayor Oking Kel. Margahayu Kec Bekasi Timur Kota Bekasi pada Jum’at (04/03/2022) lalu.

Pasien berinisial S (47) tersebut juga diduga merupakan pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi atau pengobatan di RSUD. Ia melarikan diri dari ruangannya dan akhirnya ditemukan tewas mengenaskan oleh warga di tembok pembatas tersebut.

Kejadian berawal ketika perawat sedang bertugas jaga malam dan hendak memberikan obat malam kepada pasien sekitar jam 23.00 wib untuk korban tidak ada di ruang isolasi serta di kamar mandi juga kosong,

Selanjutnya saksi menerima tlp dari Security jaga bahwa ada pasien yang meninggal di atas tembok pembatas dan ketika dilakukan pengecekan untuk jendela kamar dekat ruang isolasi korban sudah terbuka.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, Korban dirawat di RSUD Chasbullah Abdul Majid Gedung F Lt.5 No.503 sejak tanggal 27 Februari 2022, ia juga diketahui sering gelisah dan Marah-marah. Diketahui juga bahwa korban memiliki penyakit Epilepsi dan sering berobat.

Kasus itu kini ditangani Polsek Bekasi Timur. Saat dikonfirmasi, Dirut RSUD Kusnanto tidak menjawab pertanyaan awak media. Hingga saat ini belum ada konfirmasi terkait kejadian itu. (Mar)

Follow WhatsApp Channel rakyatbekasi.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Efisiensi APBD 2025 Capai Rp 200 Miliar, Pemkot Bekasi Fokus pada Perbaikan Jalan dan Reformasi Pengelolaan Sampah
Jelang Muscab III, BPC HIPMI Kota Bekasi Mencari Ketua Baru, Ini Dia Syarat-syaratnya
Demi Profesionalisme dan Reformasi Birokrasi ASN, IMS Dukung Wali Kota Bekasi Gelar Mutasi dan Rotasi
Aktivis Tuding Proses Rekrutmen SPI RSUD CAM Kota Bekasi Tidak Transparan
Terkait Temuan Limbah Medis di TPA Sumurbatu, Kadis LH Kota Bekasi Bilang Begini
DLH Ditarget Terapkan Sanitary Landfill di TPA Sumurbatu, Anggaran Baru Disetujui Rp20 Miliar
Setelah Libur Ramadan dan Lebaran, CFD Kota Bekasi Kembali Digelar Pekan Ini
Pemkot Bekasi Jadwalkan Pembentukan Panitia Seleksi untuk Pemilihan Direktur PT Mitra Patriot (Perseroda)

Berita Terkait

Selasa, 22 April 2025 - 06:53 WIB

Efisiensi APBD 2025 Capai Rp 200 Miliar, Pemkot Bekasi Fokus pada Perbaikan Jalan dan Reformasi Pengelolaan Sampah

Senin, 21 April 2025 - 18:09 WIB

Jelang Muscab III, BPC HIPMI Kota Bekasi Mencari Ketua Baru, Ini Dia Syarat-syaratnya

Senin, 21 April 2025 - 16:36 WIB

Demi Profesionalisme dan Reformasi Birokrasi ASN, IMS Dukung Wali Kota Bekasi Gelar Mutasi dan Rotasi

Senin, 21 April 2025 - 16:27 WIB

Aktivis Tuding Proses Rekrutmen SPI RSUD CAM Kota Bekasi Tidak Transparan

Senin, 21 April 2025 - 13:02 WIB

DLH Ditarget Terapkan Sanitary Landfill di TPA Sumurbatu, Anggaran Baru Disetujui Rp20 Miliar

Berita Terbaru

error: Content is protected !!