Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi secara resmi memberlakukan kebijakan baru mengenai jam masuk sekolah yang dimajukan menjadi pukul 06.30 WIB.
Aturan ini akan mulai diuji coba serentak di seluruh satuan pendidikan, dari tingkat TK/PAUD, SD, hingga SMP, pada hari pertama masuk sekolah, Senin, 14 Juli 2025.
Menyadari potensi tantangan adaptasi bagi siswa dan orang tua, Disdik Kota Bekasi telah menyiapkan dispensasi atau kelonggaran bagi siswa yang terlambat selama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) berlangsung.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Uji Coba Kebijakan Baru Berdasarkan Arahan Provinsi
Kebijakan untuk memajukan jam masuk sekolah ini tertuang dalam Surat Edaran NOMOR: 400.3/9430/DISDIK.Set Tentang Jam Efektif Pada Satuan Pendidikan di Kota Bekasi.
Penerapan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan dan efektivitas belajar siswa.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdik Kota Bekasi, Alexander Zulkarnain, mengonfirmasi bahwa uji coba ini akan menjadi tolok ukur penting sebelum kebijakan ditetapkan secara permanen.
“Untuk hari pertama MPLS besok, sudah pasti kami berikan kompensasi apabila ada siswa yang terlambat. Ini adalah bagian dari masa transisi terhadap kebijakan masuk sekolah yang diubah lebih pagi dibandingkan sebelumnya,” ucap Alexander Zulkarnain kepada rakyatbekasi.com saat dikonfirmasi pada Sabtu (12/07/2025).
Adaptasi dan Kelonggaran Selama Masa MPLS
Alexander menekankan bahwa fokus utama selama pekan pertama adalah MPLS. Periode ini dirancang agar siswa dapat mengenal lingkungan sekolah, guru, dan teman-teman baru mereka tanpa tekanan.
“Namanya juga MPLS, jadi biarkan siswa beradaptasi terlebih dahulu. Jika ada murid yang telat, kami berikan dispensasi. Yang terpenting di masa ini adalah murid mengenal lingkungan sekolahnya dengan baik,” sambungnya.
Pihak sekolah diwajibkan untuk fokus pada kegiatan pengenalan sekolah selama MPLS, sebelum kegiatan belajar mengajar (KBM) secara resmi dimulai pada pekan berikutnya.
Respons Orang Tua Jadi Penentu Kebijakan Jangka Panjang
Disdik Kota Bekasi akan menjadikan pekan pertama sebagai periode uji coba atau trial. Selama masa ini, masukan dan respons dari para orang tua wali murid akan menjadi bahan evaluasi utama.
Alexander Zulkarnain mengakui bahwa kebijakan masuk sekolah lebih pagi ini kemungkinan akan menuai pro dan kontra di tengah masyarakat.
Oleh karena itu, partisipasi aktif orang tua dalam memberikan umpan balik sangat diharapkan.
“Makanya kita coba dulu, trial. Sesuai dengan arahan dari tingkat provinsi. Kami akan menampung semua masukan dari masyarakat. Jika dalam evaluasi ternyata penerapannya kurang cocok atau lebih banyak merugikan, kami siap mengembalikan jam masuk sekolah ke pukul 07.00 WIB,” tegasnya.
Potensi Manfaat dan Tantangan
Manfaat yang Diharapkan:
- Membentuk karakter dan kedisiplinan siswa sejak dini.
- Potensi mengurangi kepadatan lalu lintas di jam-jam sibuk.
- Memberikan waktu lebih panjang bagi siswa untuk kegiatan ekstrakurikuler di sore hari.
Tantangan yang Perlu Diantisipasi:
- Waktu persiapan siswa dan orang tua di pagi hari yang lebih singkat.
- Potensi siswa melewatkan sarapan atau kurang istirahat.
- Penyesuaian jadwal kerja orang tua yang mengantar anak ke sekolah.
Sosialisasi dan Langkah ke Depan
Disdik Kota Bekasi berkomitmen untuk terus menyosialisasikan aturan jam sekolah Bekasi ini kepada seluruh elemen masyarakat.
Menurut Alexander, meskipun ada potensi keberatan, sebagai instansi di bawah pemerintah provinsi, pihaknya perlu menjalankan arahan yang telah diberikan.
“Kalau ada orang tua wali murid yang merasa keberatan, tidak apa-apa, sampaikan saja. Justru itu yang kami butuhkan selama masa uji coba. Kami tidak mungkin tidak melaksanakan perintah, tetapi jika kebijakan ini terbukti merugikan masyarakat, kami akan melakukan penyesuaian sesuai kebutuhan,” pungkasnya.
Bagaimana pendapat Anda mengenai kebijakan baru jam masuk sekolah pukul 06.30 WIB di Kota Bekasi? Bagikan pandangan Anda di kolom komentar di bawah ini!
Eksplorasi konten lain dari RakyatBekasi.Com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.




























